tag:blogger.com,1999:blog-31234806580944980462024-03-13T09:00:55.945-07:00Discryminated \m/(^_^)\m/ blognotesIM NOT ANTISOCIAL BUT SOCIETY IS ANTI MEUnknownnoreply@blogger.comBlogger189125tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-5432558862645137832015-05-18T06:30:00.001-07:002015-05-18T06:30:09.926-07:00selamat tinggal ! gresik discryminated is dead !maaf akun ini awalnya adalah dibuat karena akun pertama gak bisa di buka.<br />
jadi eson buat akun ini untuk terus bisa berbagi tulisan berita dan informasi lainnya.<br /><br />sekarang setelah akun pertama bisa di buka. akun ini sudah tidak akan lagi aku gunakan.<br />
bisa kalian mampir ke akun awal aja yah..<br /><br />www.sahabatkelabu.blogspot.com<br />
https://www.facebook.com/jackroxl<br />
https://twitter.com/UltraSahabat12<br />
<br />
terimakasihUnknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-90305268377939875412013-08-19T19:01:00.000-07:002013-08-19T19:02:37.667-07:00SEJARAH SEPAK BOLA INDONESIASejarah Perjalanan Sepakbola Timnas Indonesia<time class="entry-date" datetime="2013-03-16" itemprop="datePublished">16-03-2013 13:55 </time><br />
<div class="entry" itemprop="articleBody">
<span style="font-family: Courier New !important;"><span style="font-size: 16px !important;"><span style="display: block; text-align: center;"><span style="font-family: Courier New !important;"><span style="font-size: 20px !important;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/smilies/matabelo1.gif" title="Matabelo" /> Alhamdulillah udah bikin cape2 akhirnya HT <img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/smilies/matabelo1.gif" title="Matabelo" /></span></span></span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/18/5138546_20130818115447.png" /> </span></span></span><br /><span style="font-size: 20px !important;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316015359.png" /></span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;">Tim nasional sepak bola Indonesia mewakili Indonesia di sepak bola internasional. Tim ini dikontrol oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia dan merupakan anggota dari Konfederasi Sepak Bola Asia. Sebelum kemerdekaan pada 1945, tim ini menggunakan nama tim nasional sepak bola Hindia Belanda. Dengan nama itulah, tim ini bermain di Piala Dunia FIFA 1938 di Perancis, dimana mereka kalah dari Hongaria di babak pertama dan tak pernah lagi lolos setelahnya.</span></span></span><br /><br /><u><span style="display: block; text-align: center;"><b>Sejarah</b></span></u><br /><span style="display: block; text-align: center;"><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589bbea6" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589bbea6" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812022912.jpg" /></div>
</div>
</div>
</span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;"><br />Pada tahun 1930-an, di Indonesia berdiri tiga organisasi sepak bola berdasarkan suku bangsa, yaitu Nederlandsch Indische Voetbal Bond (NIVB) yang lalu berganti nama menjadi Nederlandsch Indische Voetbal Unie (NIVU) pada tahun 1936 milik bangsa Belanda, Hwa Nan Voetbal Bond (HNVB) milik seseorang yang berketurunan Tionghoa, dan Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia milik bumiputra. Nederlandsch Indische Voetbal Bond (NIVB) sebuah organisasi sepak bola orang-orang Belanda di Hindia Belanda menaruh hormat kepada PSSI lantaran SIVB yang memakai bintang-bintang dari NIVB kalah dengan skor 2-1 melawan VIJ.<br /><br />NIVU yang semula memandang sebelah mata PSSI akhirnya mengajak bekerjasama. Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatanganan Gentlemen’s Agreement pada 15 Januari 1937. Pascapersetujuan perjanjian ini, berarti secara de facto dan de jure Belanda mengakui PSSI. Perjanjian itu juga menegaskan bahwa PSSI dan NIVU menjadi pucuk organisasi sepak bola di Hindia Belanda. Salah satu butir di dalam perjanjian itu juga berisi soal tim untuk dikirim ke Piala Dunia, dimana dilakukan pertandingan antara tim bentukan NIVU melawan tim bentukan PSSI sebelum diberangkatkan ke Piala Dunia (semacam seleksi tim). Tapi NIVU melanggar perjanjian dan memberangkatkan tim bentukannya. NIVU melakukan hal tersebut karena tak mau kehilangan muka, sebab PSSI pada masa itu memiliki tim yang kuat. Dalam pertandingan internasional, PSSI membuktikannya. Pada 7 Agustus 1937 tim yang beranggotakan, di antaranya Maladi, Djawad, Moestaram, Sardjan, berhasil menahan imbang 2-2 tim Nan Hwa dari Cina di Gelanggang Union, Semarang. Padahal Nan Hwa pernah menyikat kesebelasan Belanda dengan skor 4-0. Dari sini kedigdayaan tim PSSI mulai kesohor.<br /><br />Atas tindakan sepihak dari NIVU ini, Soeratin Sosrosoegondo, ketua PSSI yang juga aktivis gerakan nasionalisme Indonesia,sangat geram. Ia menolak memakai nama NIVU. Alasannnya, kalau NIVU diberikan hak, maka komposisi materi pemain akan dipenuhi orang-orang Belanda. Tapi FIFA mengakui NIVU sebagai perwakilan dari Hindia Belanda. Akhirnya PSSI membatalkan secara sepihak perjanjian Gentlemen’s Agreement saat Kongres di Solo pada 1938.<br /><br />Maka sejarah mencatat mereka yang berangkat ke Piala Dunia Perancis 1938 mayoritas orang Belanda. Mereka yang terpilih untuk berlaga di Perancis, yaitu Bing Mo Heng (kiper), Herman Zommers, Franz Meeng, Isaac Pattiwael, Frans Pede Hukom, Hans Taihattu, Pan Hong Tjien, Jack Sammuels, Suwarte Soedermadji, Anwar Sutan, dan Achmad Nawir (kapten). Mereka diasuh oleh pelatih sekaligus ketua NIVU, Johannes Mastenbroek. Mo Heng, Nawir, Soedarmadji adalah pemain-pemain pribumi yang berhasil memperkuat kesebelasan Hindia Belanda, tetapi bertanding di bawah bendera kerajaan Nederland. </span></span></span><br /><br /><u><span style="display: block; text-align: center;"><b>Piala Dunia FIFA</b></span></u><br /><span style="display: block; text-align: center;"><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589bbf84" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589bbf84" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812023137.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
</span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;">Indonesia pada tahun 1938 (di masa penjajahan Belanda) sempat lolos dan ikut bertanding di Piala Dunia 1938. Waktu itu Tim Indonesia di bawah nama Dutch East Indies (Hindia Belanda), peserta dari Asia yang pertama kali lolos ke Piala Dunia. Indonesia tampil mewakili zona Asia di kualifikasi grup 12. Grup kualifikasi Asia untuk Piala Dunia 1938 hanya terdiri dari 2 negara, Indonesia (Hindia Belanda) dan Jepang karena saat itu dunia sepak bola Asia memang hampir tidak ada. Namun, Indonesia akhirnya lolos ke final Piala Dunia 1938 tanpa harus menyepak bola setelah Jepang mundur dari babak kualifikasi karena sedang berperang dengan Cina.</span></span></span><br /><br /><u><span style="display: block; text-align: center;"><b>Pertandingan melawan Hongaria</b></span></u><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;">Pada 5 Juni 1938, sejarah mencatat pembantaian tim Hungaria terhadap Hindia Belanda. Mereka bermain di Stadion Velodrome Municipale, Reims, Perancis. Sekitar 10.000 penonton hadir menyaksikan pertandingan ini. Sebelum bertanding, para pemain mendengarkan lagu kebangsaan masing-masing. Kesebelasan Hindia Belanda mendengarkan lagu kebangsaan Belanda Het Wilhelmus. Karena perbedaan tinggi tubuh yang begitu mencolok, walikota Reims menyebutnya, "saya seperti melihat 22 atlet Hungaria dikerubungi oleh 11 kurcaci.<br /><br />Meski strategi tak bisa dibilang buruk, tapi Tim Hindia Belanda tak dapat berbuat banyak. Pada menit ke-13, jala di gawang Mo Heng bergetar oleh tembakan penyerang Hongaria Vilmos Kohut. Lalu hujan gol berlangsung di menit ke-15, 28, dan 35. Babak pertama berakhir 4-0. Nasib Tim Hindia Belanda tamat pada babak kedua, dengan skor akhir 0-6. Pada saat itu Piala Dunia memakai sistem knock-out.<br /><br />Meskipun kalah telak, surat kabar dalam negeri, Sin Po, memberikan apresiasinya pada terbitan mereka, edisi 7 Juni 1938 dengan menampilkan headline: "Indonesia-Hongarije 0-6, Kalah Sasoedahnja Kasi Perlawanan Gagah".<br /><br />Setelah penampilan perdana itu, Indonesia tidak pernah lagi masuk babak pertama Piala Dunia FIFA, dengan hasil paling memuaskan adalah Sub Grup III Kualifikasi Piala Dunia FIFA 1986. Ketika itu Indonesia hampir lolos ke Piala Dunia 1986 tetapi Indonesia kalah di partai final kualifikasi melawan Korea Selatan dengan agregat 1-6.<br /><br /><span style="display: block; text-align: center;"><b>Vidio Indonesia vs Hungaria</b><br /><div style="display: none; margin: 0px auto; max-width: 100%;">
<div style="cursor: pointer; display: inline-block; position: relative;">
<img src="http://img.youtube.com/vi/ZNcUbvqDnCQ/0.jpg" style="max-width: 100%;" /><i style="-moz-border-radius: 5px; background: url(http://kkcdn-static.kaskus.co.id/img/icon/player-yt-icon.png) no-repeat center center; height: 41px; left: 50%; margin: -20px 0px 0px -30px; opacity: 0.8; position: absolute; top: 50%; width: 60px;"></i></div>
</div>
<div style="display: block;">
</div>
</span></span></span></span><br /><br /><u><span style="display: block; text-align: center;"><b>Era 1950</b></span></u><br /><span style="display: block; text-align: center;"><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589bc064" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589bc064" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812023748.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
</span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;">Setelah era Perang Dunia kedua, pada tahun 1945, Indonesia memproklamasikan kemerdekaan mereka pada tanggal 17 Agustus 1945.<br />Setelah itu, sepak bola Indonesia mengalami kemajuan di Asia. Mereka berhasil lolos ke Olimpiade Melbourne 1956. Indonesia berhasil melaju ke perempat final dan bertemu dengan raksasa dunia ketika itu, Uni Soviet yang ketika itu dikapteni oleh kiper terbaik dunia ketika itu, Lev Yashin. Ketika itu mereka berhasil menahan Uni Soviet 0-0. Namun pada akhirnya Indonesia harus kalah dengan skor 4-0 pada pertandingan kedua. Prestasi ini adalah prestasi tertinggi Indonesia dalam sejarah sepak bola di Indonesia.<br /><br />Pada tahun 1958, Indonesia juga merasakan hasil terbaik di Kualifikasi Piala Dunia 1958 dimana Indonesia berhasil mengalahkan China pada ronde pertama. Namun mereka menolak untuk bertanding melawan Israel pada ronde kedua dikarenakan alasan politis. Sejak saat itu, Indonesia tidak pernah ikut dalam kualifikasi piala dunia hingga tahun 1970.<br /><br />Uniknya, setelah bertanding di kualifikasi piala dunia, Indonesia berhasil meraih medali perunggu di Asian Games 1958 setelah pada perebutan tempat ketiga berhasil mengalahkan India 4-1.</span></span></span><br /><br /><u><span style="display: block; text-align: center;"><b>Era 1960-1970</b></span></u><br /><span style="display: block; text-align: center;"><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589bc147" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589bc147" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812023905.jpg" /><br /><span style="font-size: 12px !important;"><span style="font-family: Courier New !important;">Soetjipto Soentoro, Max Timisela, Jacob Sihasale, Kadir, Iswadi Idris, Andjiek Ali Nurdin, Yudo Hadianto, dll.</span></span></span></div>
</div>
</div>
</span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;">Pada era ini, lahirlah pesepak bola Indonesia yang terkenal di Asia antara lain Soetjipto Soentoro, Max Timisela, Jacob Sihasale, Kadir, Iswadi Idris, Andjiek Ali Nurdin, Yudo Hadianto, dll. Diantara mereka yang paling fenomenal adalah Soetjipto Soentoro. Ia adalah pemain tersukses di Indonesia dengan membawa Indonesia menjadi raja sepak bola Asia.<br /><br />Ketika itu Indonesia berhasil menjuarai berbagai turnamen yaitu Turnamen Merdeka 1961, 1962, 1969, Piala Emas Agha Khan 1966, dan Piala Raja 1968. Indonesia juga berhasil meraih medali perak dalam Asian Games 1966.<br />Bahkan pemain Indonesia ada yang dipanggil AFC untuk menjadi bagian dari skuat Asia All Stars pada tahun 1967-1968. Mereka adalah Soetjipto Soentoro yang bertindak sebagai Penyerang Bayangan sekaligus sebagai kapten, Jacob Sihasale sebagai penyerang tengah, Iswadi Idris bertindak sebagai penyerang sayap kanan, dan Kadir sebagai penyerang sayap kiri. Ketika itu, mereka adalah kuartet tercepat yang pernah dimiliki Indonesia.</span></span></span><br /><br /><u><span style="display: block; text-align: center;"><b>Era 1970-1990an</b></span></u><br /><span style="display: block; text-align: center;"><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589bc21c" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589bc21c" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812024243.JPG" /></span></div>
</div>
</div>
</span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;">Era ini merupakan era dimana sepak bola Indonesia masih menjadi negara terkuat di Asia. Indonesia berhasil menjuarai Piala Pesta Sukan 1972 di Singapura untuk terakhir kali. Namun Indonesia sempat berjaya ketika mereka berhasil mengalahkan tim asal Amerika Latin, Uruguay.<br /><br />Ketika itu Indonesia berhasil mengalahkan Uruguay dengan skor 2-1. Beruntung ketika itu, Indonesia memiliki pemain yang bertalenta yang sangat mumpuni seperti Ronny Paslah, Sutan Harhara, Ronny Pattinasarany, Risdianto, Andi Lala, Anjas Asmara, Waskito dan pemain bekas angkatan Soetjipto Soentoro.<br /><br />Setelah itu sepak bola Indonesia berangsur mengalami penurunan. Terakhir mereka menjuarai SEA Games 1991 di Manila, Filipina. Di kualifikasi Piala Dunia, prestasi terbaik hanya diraih ketika Indonesia berhasil lolos ke putaran final. Namun harus kandas di tangan Korea Selatan dengan agregat 1-6.<br /><br />Di Asian Games, Indonesia berhasil meraih medali perunggu setelah menembus semifinal tetapi kalah dari Kuwait pada partai perebutan tempat ketiga. Pemain pada masa itu yang terkenal adalah Ricky Yakobi. <br /><br />Tendangannya volinya yang mengejutkan lawan ketika Indonesia melawan Uni Emirat Arab dengan jarak yang cukup jauh di luar kotak penalty.</span></span></span></span><br /><br /><span style="display: block; text-align: right;">Regards,<br />benzema.<br /><br />Salam <b>Shikat Miring</b><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/smilies/sumbangan/paw.gif" title="Paw" /></span><span style="display: block; text-align: right;"></span><span style="font-size: 20px !important;"><u><span style="display: block; text-align: center;"><b>Piala Asia</b></span></u><span style="display: block; text-align: right;"><br /></span><span style="display: block; text-align: center;"><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589c4d68" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589c4d68" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812024751.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
</span><span style="display: block; text-align: right;"><br /></span><span style="display: block; text-align: right;"><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;">Di kancah Piala Asia Indonesia pertama kali tampil di putaran final pada tahun 1996 di Uni Emirat Arab (UAE). Indonesia berhasil membuat kejutan di pertandingan pertama dengan berhasil menahan imbang Kuwait 2-2, tetapi akhirnya tersingkir di penyisihan grup setelah kalah 2-4 dari Korea Selatan dan kalah 0-2 dari tuan rumah UAE. Indonesia meraih kemenangan pertama pada tahun 2004 di China setelah menaklukkan Qatar 2-1. Yang kedua diraih ketika mengalahkan Bahrain dengan skor yang sama tahun 2007, saat menjadi tuan rumah turnamen bersama Malaysia, Thailand, dan Vietnam.</span></span></span></span><span style="display: block; text-align: right;"><br /></span><u><span style="display: block; text-align: center;"><b>Piala AFF</b></span></u><span style="display: block; text-align: right;"><br /></span><span style="display: block; text-align: center;"><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589c4e42" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589c4e42" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812024918.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
</span><span style="display: block; text-align: right;"><br /></span><span style="display: block; text-align: right;"><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;">Di kancah Asia Tenggara sekalipun, Indonesia belum pernah berhasil menjadi juara Piala AFF (dulu disebut Piala Tiger) dan hanya menjadi salah satu tim unggulan. Prestasi tertinggi Indonesia hanyalah tempat kedua pada tahun 2000, 2002, dan 2004, dan 2010 (dan menjadikan Indonesia negara terbanyak peraih runner-up dari seluruh negara peserta Piala AFF). Di ajang SEA Games pun Indonesia jarang meraih medali emas, yang terakhir diraih tahun 1991.</span></span></span></span><span style="display: block; text-align: right;"><br /></span><u><b><span style="display: block; text-align: center;">Kostum</span></b></u><span style="display: block; text-align: right;"><br /></span><span style="display: block; text-align: right;"><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;">Kostum tim nasional Indonesia tidak hanya merah-putih sebab ada juga putih-putih, biru-putih, dan hijau-putih. Menurut Bob Hippy, yang ikut memperkuat timnas sejak tahun 1962 hingga 1974, kostum Indonesia dengan warna selain merah-putih itu muncul ketika PSSI mempersiapkan dua tim untuk Asian Games IV-1962, Jakarta.<br /><br />Saat itu ada dua tim yang diasuh pelatih asal Yugoslavia, Toni Pogacnic, yakni PSSI Banteng dan PSSI Garuda. Yang Banteng, yang terdiri dari pemain senior saat itu, seperti M. Zaelan, Djamiat Dalhar, dan Tan Liong Houw, selain menggunakan kostum merah-putih juga punya kostum hijau-putih. Sedangkan tim Garuda, yang antara lain diperkuat Omo, Anjik Ali Nurdin, dan Ipong Silalahi juga dilengkapi kostum biru-putih. Tetapi, setelah terungkap kasus suap yang dikenal dengan "Skandal Senayan", sebelum Asian Games IV-1962, pengurus PSSI hanya membuat satu timnas. Itu sebabnya, di Asian Games IV-1962, PSSI sama sekali tidak mampu berbuat apa-apa karena kemudian kedua tim itu dirombak. Selanjutnya digunakan tim campuran di Asian Games.<br /><br />Mulyadi (Fan Tek Fong), asisten pelatih klub UMS, yang memperkuat timnas mulai tahun 1964 hingga 1972, menjelaskan bahwa setelah dari era Asian Games, sepanjang perjalanan hingga tahun 1970-an, PSSI hanya mengenal kostum merah-putih dan putih-putih. Begitu juga ketika timnas melakukan perjalanan untuk bertanding di sejumlah negara di Eropa pada tahun 1965. Saat itu setiap kali bermain, tim nasional hanya menggunakan merah-putih dan putih-putih dengan gambar Garuda yang besar di bagian dada hingga ke perut. Seragam hijau-putih kembali digunakan saat mempersiapkan kesebelasan pra-Olimpiade 1976, dan kemudian digunakan pada arena SEA Games 1981 Manila. "Begitu juga ketika Indonesia bermain di Thailand, di mana saat itu Indonesia menjadi runner-up Piala Raja 1981," kata Ronny Pattinasarani yang memperkuat PSSI tahun 1970-1985.<br /><br />Di Piala Asia 2007 yang digelar mulai 8 Juli hingga Minggu 29 Juli, Nike juga telah mendesain kostum tim nasional Indonesia, tetapi kali ini bukan hijau-putih, melainkan putih-hijau. Tentu tetap dengan detail yang sama, seperti Garuda yang selalu bertengger di dada.<br /><br />Dan pada kostum Timnas Indonesia terakhir yang dibuat Nike pada 2010 untuk Piala Suzuki AFF 2010, motif baru kembali diperkenalkan. Pada kostum ini, terdapat Burung Garuda besar yang membentang hampir di seluruh bagian depan kostum yang tidak berwarna tetapi memiliki garis-garis yang memiliki warna hitam cenderung abu-abu. Sementara pada kostum kedua yang berwarna Putih-Hijau, terdapat motif yang sama, tetapi garis-garis pada burung Garuda berwarna abu-abu muda.<br /><br /><span style="display: block; text-align: center;"><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Spoiler</i>: <input class="spoiler_5212c589c4f1a" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589c4f1a" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316020009.png" /></span></div>
</div>
</div>
</span></span></span></span></span><span style="display: block; text-align: right;"><br /></span><span style="display: block; text-align: center;"><u><b>Jersey Timnas Indonesia Dari Masa ke masa</b></u></span><span style="display: block; text-align: right;"><br /></span><span style="display: block; text-align: right;"><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="display: block; text-align: center;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;">
<div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Timnas Indonesia pada PPD 1986</i>: <input class="spoiler_5212c589c5011" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589c5011" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812021249.jpg" /><br />Ketika era 60-an kostum timnas ada 3 macam, ini karena saat itu PSSI membentuk tiga timnas. selain menggunakan kostum merah-putih juga punya kostum hijau-putih. Sedangkan tim Garuda, yang antara lain diperkuat Omo, Anjik Ali Nurdin, dan Ipong Silalahi juga dilengkapi kostum biru-putih. Tetapi, setelah terungkap kasus suap yang dikenal dengan “Skandal Senayan”, sebelum Asian Games IV-1962, pengurus PSSI hanya membuat satu timnas. Setelah itu sepanjang tahun 1964 sampai 1975 kostum timnas merah-putih atau putih-putih dengan gambar Garuda besar dari bagian dada hingga perut.</span></span></div>
</div>
</div>
<br /><br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Timnas "emas" Sea Games 1987</i>: <input class="spoiler_5212c589c5107" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589c5107" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812021348.jpg" /><br />Pada pra olimpiade 1976 Montreal dimana timnas hampir lolos sebelum dikalahkan drama adu penalti oleh Korea Utara, timnas Indonesia kembali memakai jersey Hijau-putih. Jersey hijau-putih dipakai sampai tahun 1981. Setelah itu timnas kembali dengan jersey andalannya dengan warna dominan merah-putih. Saat Pra Piala Dunia 1986 ketika berjumpa Korea Selatan dan kalah 0-2 & 1-4 timnas kembali memperkenalkan kostum hijau-hijau. Di Sea Games 1987 dan 1991 saat timnas membawa pulang medali emas, Indonesia datang dengan warna kebesarannya merah-putih. Sampai tahun 1996 timnas selalu tampil dengan dominan warna merah-putih atau putih-putih.</span></span></div>
</div>
</div>
<br /><br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Timnas Sea Games 1997</i>: <input class="spoiler_5212c589c594b" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589c594b" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812022040.jpg" /><br />Jersey merah-merah dan putih-putih untuk kostum kedua seringkali digunakan setelah sea Games 1997 seperti di Piala Asia 2000 dan piala AFF 2004. Memori jersey putih dan hijau kembali di hidupkan saat Piala Asia 2007 di Indonesia. Warna putih-hijau menjadi kostum kedua setelah merah-putih, ketika kalah dari Bahrain 0-10 timnas memakai seragam putih-hijau. Selepas itu timnas selalu tampil dengan warna kebesarannya merah-putih dengan kostum tandangnya atau kostum kedua hijau-putih.</span></span></div>
</div>
</div>
<br /><br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Timnas Piala Asia 2000</i>: <input class="spoiler_5212c589c5a3e" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589c5a3e" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812021854.png" /><br />Pada tahun 1996 digelar piala Asia yang mengambil tempat di negeri teluk UEA. Indonesia tampil bagus dimana salah satu gol dari Widodo dinobatkan sebagai gol terbaik. Ketika itu timnas tampil dengan kostum merah-merah, selain merah-merah warna putih-putih menjadi pilhan kedua. Setahun kemudian di Sea Games 1997 Fachy Husaini dkk yang kala itu kalah di final memakai baju dominan merah dengan balutan putih dan celana warna putih.</span></span></div>
</div>
</div>
<br /><br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Kostum kedua(tandang) timnas di Piala AFF 2010</i>: <input class="spoiler_5212c589c5b23" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589c5b23" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812022152.jpg" /><br />Transformasi kostum timnas dari masa ke masa telah melahirkan banyak kenangan, prestasi dan kekecewaan yang mengiringi pencapaian timnas kita. Yang pasti dari dedade 50 sampai sekarang gambar Garuda selalu terpajang di kostum setiap pemain timnas. Mari berharap di piala AFF 2012 dengan kostum baru yang elegan bisa membawa prestasi bagus bagi timnas, setidaknya membawa tropi piala AFF untuk kali pertama.</span></span></div>
</div>
</div>
<br /><br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Kostum timnas Piala AFF 2012</i>: <input class="spoiler_5212c589c5c2e" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589c5c2e" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><span style="font-family: Comic Sans MS !important;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812022249.jpg" /><br />Salah satu elemen penting yang akan menyita perhatian pecinta sepakbola ASEAN di Piala AFF adalah kostum timnas masing-masing Negara peserta. Seperti lazimnya pesta sepakbola di belahan dunia lain dimana peserta datang dengan membawa nuansa baru maka timnas Indonesia tampil dengan jersey baru mereka. Sebagai salah satu kekuatan sepakbola tradisional di Asean yang coba bangkit, Indonesia telah resmi memperkenalkan jersey terbaru mereka. Jersey timnas Indonesia masih didominasi warna merah dan putih dengan sedikit polesan hijau.</span></span></div>
</div>
</div>
</span></span></span></span></span><span style="display: block; text-align: right;"></span><span style="display: block; text-align: right;"><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316020229.png" /></span></span></span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316020332.png" /> </span></span></span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316020410.png" /> </span></span></span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316020442.png" /> </span></span></span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316020518.png" /> </span></span></span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316020558.png" /><br /><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316020646.png" /> </span></span></span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316020750.png" /> </span></span></span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316020826.png" /> </span></span></span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316020854.png" /> </span></span></span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316020923.png" /> </span></span></span><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/03/16/5138546_20130316021001.png" /> </span></span></span></span><span style="display: block; text-align: right;"></span><span style="display: block; text-align: right;"><span style="font-family: Courier New !important;"><span style="font-size: 16px !important;"><span style="font-family: Century Gothic !important;"><span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/smilies/iloveindonesias.gif" title="I Love Indonesia (S)" /> Berikut Foto2 sejarah Timnas Indonesia <img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/smilies/iloveindonesias.gif" title="I Love Indonesia (S)" /></span><br /><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="font-family: Century Gothic !important;"><span style="display: block; text-align: center;"><b>Timnas Indonesia Di Piala Dunia Prancis Tahun 1938</b></span></span><br /><span style="display: block; text-align: center;"><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589d96cf" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589d96cf" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812025236.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589d98b7" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589d98b7" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812020526.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589d99b7" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589d99b7" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812020611.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589d9ab5" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589d9ab5" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812020619.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589d9bab" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589d9bab" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812020630.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589d9ca5" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589d9ca5" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812020638.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589d9d9d" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589d9d9d" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812020651.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
</span><br /><br /><br /><span style="display: block; text-align: center;"><b><span style="font-family: Century Gothic !important;">Berikut Video Timnas Indonesia di World Cup 1938 di Prancis</span></b></span><br /><span style="display: block; text-align: center;"><div style="display: inline-block; margin: 0px auto; max-width: 100%;">
<div style="cursor: pointer; display: inline-block; position: relative;">
<img src="http://img.youtube.com/vi/RAYeHeDOXCs/0.jpg" style="max-width: 100%;" /><i style="-moz-border-radius: 5px; background: url(http://kkcdn-static.kaskus.co.id/img/icon/player-yt-icon.png) no-repeat center center; height: 41px; left: 50%; margin: -20px 0px 0px -30px; opacity: 0.8; position: absolute; top: 50%; width: 60px;"></i></div>
</div>
<div style="display: none;">
</div>
</span></span></span></span><br /><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><b><span style="font-family: Century Gothic !important;"><span style="display: block; text-align: center;">Timnas Indonesia vs Arsenal 1983</span></span></b><br /><b><span style="font-family: Century Gothic !important;">Data dan fakta :<br />Niac Mitra VS Arsenal (2:0)<br />tanggal : 16 Juni 1983<br />Stadion 10 November, Surabaya<br />pencetak gol: Fandi Ahmad 37, Joko Malis 85<br />Susunan Pemain:<br />Niac Mitra : David Lee, Budi Aswin, Wayan Diana, Tommy Latuperissa, Yudi Suryata, Rudy Kelces, Rae Bawa/Yusul Male, Joko Malis, Hamid Asnan/Syamsul Arifin, Fandi Ahmad, Dullah Rahim/Yance Lilipaly<br /><br />Arsenal : Pat Jennings, Colin Hill/Stewart Robson, David O’Leary, Chris Whyte/Lee Chapman, Kenny Samson, Brian Talbot, Alan Sunderland, Paul Davis, Brian McDermott, Raphael Meade/Terry Lee, Graham Rix</span></b><br /><br /><span style="display: block; text-align: center;"><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589d9f37" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589d9f37" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812025559.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589da037" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589da037" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812025647.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589da158" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589da158" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812025714.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589da258" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589da258" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812025753.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589da35f" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589da35f" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812025814.JPG" /></span></div>
</div>
</div>
<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589da539" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589da539" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812025828.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
</span></span></span></span><br /><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><b><span style="font-family: Century Gothic !important;"><span style="display: block; text-align: center;">Timnas Indonesia Vs Dynamo Moscow (USSR/Rusia)-1970</span><br /><span style="display: block; text-align: center;"><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589da639" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589da639" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812030919.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
</span><br />saat timnas Garuda menghadapi Dynamo Moscow 14 Juni 1970. Saat itu Dynamo Moscow membawa kiper legendaris dan terbaik dunia Lev Yashin. Pada pertandingan tersebut timnas kita dipaksa menyerah dengan skor tipis 0-1. Dalam match itu sebenarnya Indonesia mendapatkan beberapa peluang emas melalui trio Soetjipto Soentoro, Iswadi Idris dan Jacob Sihasale tapi seperti yang kita ketahui bahwa penjaga utama pertahanan Dynamo Moscow saat itu adalah sosok legendaris Lev Yashin.</span></b></span></span><br /><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><b><span style="font-family: Century Gothic !important;"><span style="display: block; text-align: center;">Timnas Indonesia Vs Feyenord Rotterdam (Belanda)-1965<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589da737" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589da737" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812031014.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
</span><br />Ini adalah tur pertama timnas kita keluar negeri, Pada 9 Juni 1965 timnas garuda bertandang ke Rotterdam Belanda untuk menghadapi Feyenord yang saat itu dikapteni oleh Guus Hidink. Walaupun sempat unggul cepat dimenit kedua babak pertama melalui sang kapten Soetjipto Soentoro, sampai babak pertama berakhir, dibabak kedua feyenord dapat membalik keadaan menjadi 6-1. Yang saat itu kabarnya memang sengaja untuk kemengan Feyenord karena adanya faktor politik dan wasit.</span></b></span></span><br /><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><b><span style="font-family: Century Gothic !important;"><span style="display: block; text-align: center;">Timnas Indonesia Vs Sv Werder Bremen (Jerman)-1965<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589da835" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589da835" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812031143.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
</span><br />Ini adalah tur kedua timnas kita, dan untuk kali ini tim Garuda bertandang ke Jerman Barat menghadapi juara bertahan saat itu, Werder Bremen. Walaupun timnas kita bisa mencetak banyak goal, timnas kita tetap harus mengakui keunggulan tim tuan rumah dengan skor 6-5. Dalam match ini Soetjipto Soentoro berhasil mencetak hatrick pada menit 30, 41 dan 58, yang membuat dia bersama rekannya Max Timisela mendapat pujian dan tawaran bermain di werder Bremen oleh sang pelatih Gunther Brocker yang notabene selain melatih Bremen dia adalah kepala pelatih timnas Jerman Barat saat itu. Namun saat itu ditolak dengan alasan bahwa mereka akan lebih senang bermain untuk negara mereka sendiri dan untuk persiapan menghadapi Asean Games 1966.</span></b></span></span><br /><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><b><span style="font-family: Century Gothic !important;"><span style="display: block; text-align: center;">Timnas Indonesia Vs Santos Fc (Brazil)-1975<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589da931" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589da931" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812031521.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
</span><br />Pertandingan yang dihadiri sekitar 80.000 penonton saat itu, yang mempertemukan timnas Garuda dengan Santos Fc yang diperkuat legenda sepak bola, Pele. Pertandingan tersebut berakhir dengan skor 3-2 untuk kemenangan Santos. Goal Indonesia dicetak oleh Risdianto pada menit 30 dan 71. Sedangkan 3 goal balasan Santos dicetak oleh Jedes, Edu dan Pele dari titik putih. Sayang pertandingan ini tidak ada dokumentasi resminya dalam bentuk foto.</span></b></span></span><br /><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><b><span style="font-family: Century Gothic !important;"><span style="display: block; text-align: center;">Timnas Indonesia Vs Ajax Amsterdam (Belanda)-1975<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589daadf" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589daadf" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812031656.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
</span><br />Pertandingan ini adalah salah satu match dari turnamen segitiga Timnas Indonesia Tamtama, Ajax dan Manchester United tahun 1975. Pada pertandingan ini Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Ajax 4-1, yang akhirnya menjadi juara turnamen ini.<br />Selain partisipasi dalam match di turnamen ini, saat itu Ajax juga melakukan beberapa uji coba dengan klub-klub PSSI. Yang pertama adalah tim gabungan PSSI wilayah 1 (Juara antar regional PSSI 1974) , stadion Teladan (Sabtu, 4 Juni 1975). Dimana saat itu tim PSSI wilayah 1 berhasil unggul dengan skor meyakinkan 4-2.<br />* Setelah match tersebut, dalam beberapa kesempatan Bapak kita yang terhormat Djohar Arifin Husin (saat belu jadi Ketum PSSI) mengatakan bahwa tim PSSI wilayah satu yang mengalahkan Ajax adalah PSMS Medan karena sebagian besar tim bermaterikan pemain PSMS Medan.<br />Pertandingan berikutnya, Senin 9 Juni 1975 stadion Utama Senayan, Jakarta. Ajax menjajal kekuatan Persija Jakarta. Persija mampu menahan imbang 1-1 melalui goal striker andalan timnas saat itu, Risdianto menit 21’ yang kemudian dibalas oleh Jhony Rep, tiga menit berselang.<br />Dan untuk pertandingan terakhir Ajax menyambangi Stadion Gelora 10 November Surabaya (Rabu, 11 Juni 1975), untuk menghadapi Persebaya Surabaya. Pertandingan sendiri berakhir untuk kemenangan Ajax dengan skor 3-2. Padapertandingan ini gol-gol Persebaya dicetak oleh Jacob Sihasale dan Rudi Bahalwan, sedangkan Gol dari Ajax dicetak oleh Ruud Geels (2 gol) dan Rene Notten.</span></b></span></span><br /><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><b><span style="font-family: Century Gothic !important;"><span style="display: block; text-align: center;">Timnas Indonesia Vs PSV Eindhoven (Belanda)-1988<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589dabc3" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589dabc3" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812031838.jpg" /></span></div>
</div>
</div>
</span><br />Tim legendaris asal Belanda, PSV Eindhoven pada Maret 1988 pernah berkunjung ke Indonesia dalam rangka tur Asia bersama Phillips. Dalam turnya ini, PSV Eindhoven dihadapkan dengan beberapa tim papan atas Indonesia. PERSIB, yang saat itu menjadi tim yang paling bergengsi di tanah air diberi kesempatan melayani PSV Eindhoven dalam friendly match di Stadion Siliwangi. Yang menarik perhatian, saat itu PSV dihuni pemain-pemain kelas dunia. Sebut saja Ruud Gullit, Ronald Koeman, Wim Kieft, dan Eric Gerets yang pernah menjadi kapten timnas Belgia. Bahkan Ruud Gullit saat itu tengah dalam proses kepindahan ke AC Milan yang akhirnya tercatat sebagai pemecah rekor pemain termahal dunia kala itu .<br />[FONT]</span></b></span></span><br /><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;"><span style="font-family: Century Gothic !important;"><span style="display: block; text-align: center;"><b>Timnas Indonesia (Persib) Vs Ac Milan (Italia)-1996<br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Foto</i>: <input class="spoiler_5212c589daccd" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589daccd" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
<span style="display: block; text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812031957.jpg" /><br /><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/12/5138546_20130812032010.jpg" /> </span></div>
</div>
</div>
</b></span><br />Persib sebagai juara Kompetisi Perserikatan terakhir 1993-1994 mendapatkan hadiah, berupa kesempatan menjajal AC Milan, di Stadion Senayan Jakarta. Ketika itu, AC Milan yang disebut-sebut sebagai "The Dream Team" menjuarai Piala Champions 1994 melalukan tur Asia. Persib diperkuat Robby Darwis, Yudi Guntara, Dede Iskandar dll., sedangkan Milan menurunkan Dejan Savicevic, Sebastiano Rossi, Marcel Desailly, Marco Simone, Gianlugi Lentini. Persib memang kalah telak 8-0, tetapi pelatih Milan Fabio Capello ketika itu memberikan pujian kepada salah satu pemain Persib, yaitu Yudi Guntara</span></span></span></span></span></span></span></span>
</div>
<br />
<br />
<span style="display: block; text-align: right;"><span style="font-family: Century Gothic !important;">Sumber dari berbagai sumber:<br /><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Tim_nasional_sepak_bola_Indonesia" target="_blank">Sejarah sepakbola indonesia</a><br /><a href="http://iniunic.blogspot.com/2012/12/13-pertandingan-sepak-bola-indonesia.html" target="_blank">Pertandingan Tak terlupakan Indonesia</a><br /><a href="http://olahraga.kompasiana.com/bola/2012/11/22/transformasi-kostum-timnas-dari-masa-ke-masa-505302.html" target="_blank">Transformasi Jersey Timnas</a><br /><a href="http://nyosz.blogspot.com/2011/05/persebaya-vs-arsenal-2-0-1983.html" target="_blank">Indonesia vs Arsenal</a></span></span><br />
<br />
<span style="display: block; text-align: center;"><span style="font-family: Courier New !important;"><span style="font-size: 16px !important;">Tambahan dari agan2:<br /><br /><span class="post-quote" style="color: #484848; display: block; font-family: Helvetica, Arial, Sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; margin: auto; text-align: left; width: 100%;"><span style="display: block; font-size: 8pt; padding-left: 10px;">Quote:</span><span style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: #484848; display: block; margin: auto; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px; width: 95%;">Original Posted By <b>favgadget</b> <a class="jump" href="http://www.kaskus.co.id/post/5210d9da1f0bc34d2d000002#post5210d9da1f0bc34d2d000002">►</a><br /><b>Maaf TS, cuma buat memperlengkapi saja... <img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/smilies/matabelo1.gif" title="Matabelo" /><br /><br /><div class="spoiler">
<div class="smallfont" id="bbcode_div" style="font-style: normal; font-weight: 400; margin-bottom: 2px;">
<b>Spoiler</b>for <i>Biografi Singkat</i>: <input class="spoiler_5212c589daed1" id="bbcode_spoiler" style="font-size: 10px; margin: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; width: 60px;" type="button" value="Show" /></div>
<div id="bbcode_spoiler_content" style="background: #e1e4f2; border-bottom: 1px inset; border-left: 1px inset; border-right: 1px inset; border-top: 1px inset; color: black; margin: 0px; padding-bottom: 6px; padding-left: 6px; padding-right: 6px; padding-top: 6px;">
<div class="content_spoiler_5212c589daed1" id="bbcode_inside_spoiler" style="background: #e1e4f2;">
Andi Ramang (lahir di Sulawesi Selatan, 24 April 1924 – meninggal di Makassar, Sulawesi Selatan, 26 September 1987 pada umur 63 tahun) adalah pemain sepak bola Indonesia dari PSM Makassar yang terkenal pada tahun 1950-an. Ia berposisi sebagai penyerang. Dia pernah mengantarkan PSM ke tangga juara pada era Perserikatan serta pernah memperkuat tim nasional sepak bola Indonesia.<br />
<br />
Awal karier<br />
<br />
Ramang mulai memperkuat PSM Makassar pada tahun 1947, waktu itu masih bernama Makassar Voetbal Bond (MVB). Melalui sebuah klub bernama Persis (Persatuan sepak bola Induk Sulawesi) ia ikut kompetisi PSM. Pada sebuah pertandingan, ia mencetak sebagian besar gol dan membuat klubnya menang 9-0. Sejak itulah ia dilamar bergabung dengan PSM. Ramang memang sudah mulai menendang-nendang buah jeruk, gulungan kain dan bola anyaman rotan dalam permainan sepak raga sejak berusia 10 tahun. Ayahnya, Nyo'lo, ajudan Raja Gowa Djondjong Karaenta Lembangparang, sudah lama dikenal sebagai jagoan sepakraga. Bakat Ramang memang menurun dari sang ayah. Mulanya ia memperkuat Bond Barru, kota kelahirannya, namun menjelang proklamasi 1945, ia membawa keluarganya pindah ke Ujungpandang dan meninggalkan usaha warung kopi yang ia bangun bersama istrinya.<br />
Pekerjaan lain<br />
<br />
Sambil melakoni profesinya sebagai pemain sepak bola, Ramang juga menjadi seorang kenek truk dan tukang becak. Namun dalam sebuah wawancara di Majalah Tempo (7/10/1978), Ramang mengatakan bahwa ia terpaksa meninggalkan profesinya sebagai penarik becak karena sibuk bermain bola. Hal itu membuat kondisi keluarganya yang tinggal menumpang di sebuah rumah temannya menjadi sangat memprihatinkan. "Namun apapun yang terjadi, coba kalau isteri saya tidak teguh iman, mungkin sinting," kata macan bola itu. Ramang memang tak bisa lepas dari lapangan sepak bola. Baginya, meninggalkan lapangan sepak bola sama saja menaruh ikan di daratan. "Hanya bisa menggelepar-gelepar lalu mati," katanya.<br />
<br />
Setahun setelah kemenangan klubnya 9-0 dalam kompetisi PSM, Ramang sudah keliling Indonesia bermain bola. Tapi ketika ia kembali ke Makassar seorang datang melamarnya bekerja sebagai opas di Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Gajinya? Tak pernah naik tetap saja Rp 3.500. Untungnya hanya satu: ia masih tetap bisa main bola.<br />
Karier di tim nasional sepak bola Indonesia<br />
<br />
Pada tahun 1952 ia menggantikan Sunardi, kakak Suardi Arlan mengikuti latihan di Jakarta. Ini menyeretnya menjadi pemain utama PSSI. Didampingi Suardi Arlan di kanan dan Nursalam di kiri, ia bagai kuda kepang di tengah gelanggang. Permainannya sebagai penyerang tengah sangat mengagumkan. Maka setahun kemudian ia keliling di beberapa negeri asing. Namanya meroket menjadi pemain favorit penonton dan disegani pemain lawan.<br />
<br />
Pada lawatannya tahun 1954 ke berbagai negeri Asia (Filipina, Hongkong, Muangthai, Malaysia) PSSI hampir menyapu seluruh kesebelasan yang dijumpai dengan gol menyolok. Dari 25 gol (dan PSSI hanya kemasukan 6 gol) 19 di antaranya lahir dari kaki Ramang.<br />
<br />
Berkat prestasi Ramang, Indonesia masuk dalam hitungan kekuatan bola di Asia. Satu demi satu kesebelasan Eropa mencoba kekuatan PSSI. Mulai dari Yugoslavia yang gawangnya dijaga Beara (salah satu kiper terbaik dunia waktu itu), klub Stade de Reims dengan si kaki emas Raymond Kopa, kesebelasan Rusia dengan kiper top dunia Lev Jashin, klub Locomotive dengan penembak maut Bubukin, sampai Grasshopers dengan Roger Vollentein. "Tapi itu bukan prestasi saya saja, melainkan kerjasama dengan kawan-kawan," ujar Ramang merendah, sembari menyebut nama temannya satu per satu: Maulwi Saelan, Rasjid, Chaeruddin, Ramlan, Sidhi, Tan Liong Houw, Aang Witarsa, Thio Him Tjiang, Danu, Phoa Sian Liong dan Djamiat.<br />
<br />
Ramang dikenal sebagai penyerang haus gol. Ramang memang penembak lihai, dari sasaran mana pun, dalam keadaan sesulit bagaimana pun, menendang dari segala posisi sambil berlari kencang. Satu keunggulan yang masih diidamkan oleh setiap pemain bola kita hingga saat ini, terutama tembakan salto. Keahlian itu tampaknya karunia alam untuk pribadi Ramang seorang sebagai bekas pemain sepakraga yang ulung. Gol melalui tendangan salto yang indah dan mengejutkan seringkali dipertunjukkan oleh Ramang. Satu di antaranya saat PSSI mengalahkan RRC dengan 2-0 di Jakarta. Kedua gol itu lahir dari kaki Ramang, satu di antaranya tembakan salto. Itu pertandingan menjelang Kejuaraan Dunia di Swedia, 1958. Pertandingan kedua dilanjutkan di Peking, Indonesia kalah dengan 3-4, sedang yang ketiga di Rangoon (juga melawan RRC) dengan 0-0. Sayang sekali lawan selanjutnya ialah Israel (yang tak punya hubungan diplomatik dengan Indonesia) maka PSSI terpaksa tidak berangkat.<br />
<br />
Mendengar kehebatan Ramang di lapangan sepak bola, tak heran jika pada tahun 50-an, banyak bayi lelaki yang lahir kemudian diberi nama Ramang oleh orangtuanya.<br />
<br />
Jika Ramang ditanya mengenai pertandingan paling berkesan, di sejumlah media, ia menyebut ketika PSSI menahan Uni Soviet 0-0 di Olimpiade Melbourne 1956. "Ketika itu saya hampir mencetak gol. Tapi kaus saya ditarik dari belakang," kata Ramang.<br />
Akhir karier<br />
<br />
Kejayaan Ramang ternyata singkat saja, tahun 1960, sesudah namanya sempat melangit ia dijatuhi skorsing. Ramang dituduh makan suap. Tahun 1962 ia dipanggil kembali, tapi pamornya sudah berkurang. Pada tahun 1968, dalam usia 40 tahun, Ramang bermain untuk terakhir kalinya membela kesebelasan PSM di Medan, yang berakhir dengan kekalahan. Meskipun setelah itu kariernya di sepak bola tidaklah betul-betul mati. Saat ia sedang menggelepar-gelepar seperti ikan di daratan, ia mendapatkan panggilan Bupati Blitar untuk menjadi pelatih di sana.<br />
Karier kepelatihan<br />
Patung Ramang di Lapangan Karebosi, Makassar<br />
<br />
Karier kepelatihan Ramang juga tercatat di PSM dan Persipal Palu. Sewaktu menjadi pelatih di Persipal, ia bahkan pernah dihadiahi satu hektar kebun cengkeh oleh masyarakat Donggala, Palu, karena prestasinya membawa Persipal menjadi satu tim yang disegani di Indonesia. Penghargaan seperti ini tak pernah ia dapatkan di PSM Makassar. Tetapi menjadi pelatih sepak bola ternyata tidak mudah bagi seorang tamatan Sekolah Rakyat seperti Ramang. Ia kemudian harus disingkirkan pelan-pelan hanya karena ia tidak memiliki sertifikat kepelatihan. Dalam melatih, Ramang hanya mengajarkan pengalamannya ditambah dengan teori yang pernah ia dapatkan dari mantan pelatih PSSI, Tony Pogacknic, yang ia sangat hormati.<br />
<br />
Ramang pernah menyebut bahwa pemain sepak bola sepertinya tidak lebih berharga dari kuda pacuan. "Kuda pacuan dipelihara sebelum dan sesudah bertanding, menang atau kalah. Tapi pemain bola hanya dipelihara kalau ada panggilan. Sesudah itu tak ada apa-apa lagi," katanya dengan kecewa. Namun Ramang sudah berketetapan hati menutup kisah masa lampaunya itu. "Buat apa mengenang masa-masa seperti itu sementara orang lebih menghargai kuda pacuan?" katanya. Kekecewaan itu tampaknya begitu berat merundungnya, hingga ia seringkali sengaja sembunyi hanya untuk mengelak wawancara dengan seorang wartawan. Meski banyak dorongan dan tawaran buat menulis biografinya, ia selalu menggelengkan kepala. Dulu katanya, memang pernah ada seseorang yang menerbitkan riwayat hidupnya. Tapi ia sendiri sudah lupa judul buku dan nama penulisnya.<br />
Meninggal dunia<br />
<br />
Suatu malam pada tahun 1981, sehabis melatih anak-anak PSM, Ramang pulang dengan pakaian basah dan membuatnya sakit. Enam tahun ia menderita sakit di paru-parunya tanpa bisa berobat ke Rumah sakit karena kekurangan biaya. Pada tanggal 26 September 1987, di usia 59 tahun, mantan pemain sepak bola legendaris itu meninggal dunia di rumahnya yang sangat sederhana yang ia huni bersama anak, menantu dan cucunya yang semuanya berjumlah 19 orang. Ramang dimakamkan di TPU Panaikang. Untuk mengenang jasanya, sebuah patung di lapangan Karebosi dibuat untuknya. Selain itu hingga sekarang salah satu julukan PSM Makassar adalah Pasukan Ramang.<br />
<br />
Ironis memang mengetahui kisah hidup mantan bintang sepak bola itu. Apalagi Ramang kini hanya diapresiasi dengan sebuah patung yang dibuat seadanya, yang berdiri di pintu utara Lapangan Karebosi.<br />
<br />
<br />
"Toa mi Ramang"<br />
<br />
Ramang kecil Kadir kecil.. Menggiring bola di jalanan Ruli kecil Riki kecil.. Lika liku jebolkan gawang (Iwan Fals)</div>
</div>
</div>
<br /><br /><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Ramang" target="_blank">SUMBER</a><br /><br />FOTO2NYA <img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/smilies/matabelo1.gif" title="Matabelo" /><br /><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/2013/08/18/3963442_20130818093152.jpg" /><br /><br />SAMPE DIBUAT PATUNGNYA BUAT KENANGAN<br /><img alt="" border="0" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/thumb/d/d5/Patung_Ramang.jpg/220px-Patung_Ramang.jpg" /><br /><br />KALO BERKENAN, TAMBAHIN DI PAGE ONE YA</b> <img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/smilies/cewek.gif" title="Kiss" /></span></span></span></span></span><br />
<br />
<span style="display: block; text-align: right;">Regards,<br />benzema.<br /><br />Salam <b>Shikat Miring</b><img alt="" border="0" src="http://cdn.kaskus.com/images/smilies/sumbangan/paw.gif" title="Paw" /></span><span style="display: block; text-align: right;"></span><span style="display: block; text-align: right;"></span>
http://www.kaskus.co.id/thread/5144174c1c76088721000000Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-8347603519804108362013-06-26T07:05:00.002-07:002013-06-26T07:26:53.695-07:00DAFTAR pemain TIMNAS INDONESIA YANG PERNAH BERMAIN Di LUAR NEGERI <div class="single-entry">
<div style="text-align: left;">
<img alt="" border="0" height="396" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550009020810327586" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5yJopU37ufb2dTekrL7GVMPBZfPkH12YjrP9xIVxwZJn46mgStkoTqlQBPs1uMpqGpogVVxqDrDBjSn1g4GfEzMHB4UM2rnA6TKte6cnciV3rNmlkIXIoL9sRRWnVpPawBFlfXjWV-QUy/s640/Timnas-Indonesia-AFF-2010.jpg" style="display: block; height: 198px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" width="640" /><br />
<br />
Bulan Desember kali ini ada sebuah ajang sepakbola khusus bagi negara-negara di wilayah Asia Tenggara termasuk Indonesia di dalamnya, namanya adalah AFF Suzuki Cup 2010. Pada ajang yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) ini, dukungan dari masyarakat Indonesia sungguh luar biasa dan yang lebih memukai lagi adalah penampilan Timnas kita yang semakin tangguh saja membuat banyak masyarakat Indonesia mengelu-elukan mereka. Banyak dari mereka yang mengatakan sukses timnas saat ini karena peran besar 2 pemain naturalisasi yaitu Christian "el loco" Gonzales dan Irfan Bachdim. <br />
<a href="http://emaridial-acak.blogspot.com/2010/12/daftar-pemain-timnas-indonesia-yang.html" name="more"></a><br />
Tapi tahukah teman-teman sebenarnya ada juga pemain asli Indonesia yang pernah bermain untuk klub luar negeri karena kemampuan mereka diatas rata-rata, berikut beberapa daftar pemain yang pernah bermain diluar :<br />
<br />
1. Bambang Pamungkas<br />
* 2000-2001 EHC Norad(Divisi 3 Liga Belanda)<br />
* 2005-2006 Selangor(Malaysia)<br />
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: x-small;">Bintang Persija Jakarta ini adalah generasi emas striker Indonesia pasca era Kurniawan Dwi Julianto. Bepe tergabung dalam Bareti, proyek lanjutan Primavera. <br /><br />Seperti halnya Kurniawan, Bepe menjadi pemain paling menonjol kala berguru di Italia hingga klub Divisi 3 Liga Belanda, EHC Norad mengontraknya. Sayangnya, masalah adaptasi cuaca membuat Bepe diputus kontrak setelah hanya beberapa bulan bermain.<br /><br />Pada tahun 2005 Bepe menandatangani kontrak dengan Selangor FC. Dia langsung menjadi idola fans klub itu dengan mencatatkan diri sebagai pencetak gol terbanyak Liga Malaysia (22 gol). Dari total 42 penampilan bersama Selangor FC, Bepe.mencetak 39 gol.</span></span></span><br /><br /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMetcjp_kocVjCby0mIE6NuesvJQXsZNcE-Pw8Q5mPCr9B1p8s8tHjFWLZZU9V2eY6TOUHM4jj9wSu87RE6gPnNVYYqqnptE8zG6dt4mTJyN1u-RTA_cLXxwQt0aImyatPjr7gOIrncvwD/s1600/Bambang+Pamungkas+1.jpg"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="1" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550015363681112210" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMetcjp_kocVjCby0mIE6NuesvJQXsZNcE-Pw8Q5mPCr9B1p8s8tHjFWLZZU9V2eY6TOUHM4jj9wSu87RE6gPnNVYYqqnptE8zG6dt4mTJyN1u-RTA_cLXxwQt0aImyatPjr7gOIrncvwD/s320/Bambang+Pamungkas+1.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 261px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 200px;" /></a><br />
<br />
2. Elie Aiboy<br />
* 2005-2006 Selangor(Malaysia)<br />
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: x-small;">Sama dengan Bepe, Ely Aiboy pernah berseragam Selangor FC Malaysia. Dia tampil cemerlang di klub negeri jiran itu. Di musim pertamanya 2005-2006, Elie mengantar Selangor FC meraih treble dengan menjuarai Liga Perdana Malaysia, Piala Malaysia, dan Piala FA Malaysia.</span></span></span><br /><br /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqsUfdvFNUdL3BO0AQcaLIj1D0pmHSU3HmrTEDp0CHp-C73bTStw4OpADlo_uU5Q7BMWJnFq43xceup5peKBaqKPnxEU_E0tOnIftIEyfJNfmrQUo64BCDBEdPtnZlF_0aWp2ce71lTqXR/s1600/Elie+Aiboy.jpg"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="2" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550014732237647122" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqsUfdvFNUdL3BO0AQcaLIj1D0pmHSU3HmrTEDp0CHp-C73bTStw4OpADlo_uU5Q7BMWJnFq43xceup5peKBaqKPnxEU_E0tOnIftIEyfJNfmrQUo64BCDBEdPtnZlF_0aWp2ce71lTqXR/s320/Elie+Aiboy.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 219px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 250px;" /></a><br />
<br />
3. Rochi Putiray <br />
* Kitchee FC dan South China AA (Hong Kong)<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhCy-QcQvC_DObQEQYQPEUcZJs31UIHV-NWHHNyUhc4TfxrAW3xiUcktnvTSxNYb3xRFOWlj_LKPRx24mjoa_htzOQX9UIP5ZXbKrjDbEiKi3SvVDxHcrMNmchI3JUcLNrwabunbp2CEMDF/s1600/rocky-goal-syifaurrahman.files_.wordpress.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Rocky Putiray" border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhCy-QcQvC_DObQEQYQPEUcZJs31UIHV-NWHHNyUhc4TfxrAW3xiUcktnvTSxNYb3xRFOWlj_LKPRx24mjoa_htzOQX9UIP5ZXbKrjDbEiKi3SvVDxHcrMNmchI3JUcLNrwabunbp2CEMDF/s320/rocky-goal-syifaurrahman.files_.wordpress.jpg" title="Rocky Putiray" width="320" /></a><span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: inherit;"><b><span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: x-small;"> </span></span></b></span></span><span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: x-small;">Putiray mengawali karirnya bersama Arseto Solo. Klub luar negeri pertama pemain asal Maluku ini adalah Instant Dict Hongkong pada 2001. Dari 15 pertandingan yang dilakoni di klub itu, dia mencetak 20 gol. <br /><br />Pada musim 2002-2004 dia bermain untuk Kitchee FC. Putiray tampil menggila bersama klub ini. Yakni, torehan 41 gol dari 20 laga. Pada 2004-2005 Putiray direkrut South China AA dengan 15 gol dari 25 penampilan. <br /><br />Penampilan spektakuler Putiray adalah kala mencetak 2 gol ke gawang AC Milan, 31 Mei 2004, ketika membela tim bintang Liga Hongkong. Dua gol itu sekaligus membawa kemenangan timnya atas AC Milan 2-1.</span></span><br /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhifg3j4OcMUxvSiF8uzzbWLNpagC_SA4ViUfR8C7e-fkxwIVSr1zSqq-ZPU-bgkI2JQhx3_i7oT80PPuNikWUGUx1PV3cdRwIUNxK0wwiN0r64m0UIinMYoZ-yreihqAx5Nu2hhyphenhyphenI_DqjK/s1600/1100531_em_rochi_putiray300.jpg"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="3" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550016564464609234" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhifg3j4OcMUxvSiF8uzzbWLNpagC_SA4ViUfR8C7e-fkxwIVSr1zSqq-ZPU-bgkI2JQhx3_i7oT80PPuNikWUGUx1PV3cdRwIUNxK0wwiN0r64m0UIinMYoZ-yreihqAx5Nu2hhyphenhyphenI_DqjK/s320/1100531_em_rochi_putiray300.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 180px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 300px;" /></a><br />
<br />
<br />
4. Ricky Yakob<br />
* Matsushita FC (Waktu liga jepang belum dibentuk)<br />
<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh45rKsJyj5He8QKusCk00cH7XHiOj4VwBRXd9Ks6zisVd-vyLNa7EUHYJ9AOqp7u1OX2JzMy5Tj03gs11tXbdyKer_HpzN0wcg53gwLgZsJUISirLp38yebvxEy1MtzIewRRDvMITn4bRL/s1600/Ricky-Yacobi-3.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Ricky Yacobi" border="0" height="174" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh45rKsJyj5He8QKusCk00cH7XHiOj4VwBRXd9Ks6zisVd-vyLNa7EUHYJ9AOqp7u1OX2JzMy5Tj03gs11tXbdyKer_HpzN0wcg53gwLgZsJUISirLp38yebvxEy1MtzIewRRDvMITn4bRL/s320/Ricky-Yacobi-3.jpg" title="Ricky Yacobi" width="320" /></a><span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: x-small;">Namanya melejit saat membela Arseto Solo di era 1980-an. Setelah tampil gemilang bersama timnas Indonesia di Asian Games 1986, klub Liga Jepang, Matsushita, merekrutnya di kompetisi 1988. Sayang, kendala cuaca dingin membuat Ricky hanya bermain di empat pertandingan dengan torehan satu gol.</span></span></span><br /><br /><br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEisLBPXBTir3c_e80_0OHV4eOxgClOjBPD3hWdZ5nSGqDLdRKgkpcO26imYabQR76uS4bBytmZbQOuq2Kfpb4DLi24WXUYCOZZbINVIQfZcdCP2sxWIjjm0NZBbJvpT59N507ms1kxYL9ZP/s1600/ric.jpg"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="4" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550017788567885490" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEisLBPXBTir3c_e80_0OHV4eOxgClOjBPD3hWdZ5nSGqDLdRKgkpcO26imYabQR76uS4bBytmZbQOuq2Kfpb4DLi24WXUYCOZZbINVIQfZcdCP2sxWIjjm0NZBbJvpT59N507ms1kxYL9ZP/s320/ric.jpg" style="display: block; height: 200px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 160px;" /></a><br />
<br />
5 Ponaryo Astaman<br />
* Telecom Malaka<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiL5rScJTiCLNQ0Z637owXI8i5iiBN32mhezrNduao_uMrhIW8_l1xVFiyHPMENhAvFgbvBwJ9VmmjvOOIX-_c85OVfTeinzfslU5gJGcZ5GoNBbL8LlkoBDnfa8wWfJ28dwI_LrdXh0ILd/s1600/200707112954_PonaryoAstaman.gif"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="5" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550017977103672594" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiL5rScJTiCLNQ0Z637owXI8i5iiBN32mhezrNduao_uMrhIW8_l1xVFiyHPMENhAvFgbvBwJ9VmmjvOOIX-_c85OVfTeinzfslU5gJGcZ5GoNBbL8LlkoBDnfa8wWfJ28dwI_LrdXh0ILd/s320/200707112954_PonaryoAstaman.gif" style="cursor: pointer; display: block; height: 250px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 185px;" /></a><br />
<br />
6 Kurniawan Dwi Yulianto<br />
* 1993-1994 Primavera Sampdoria (Italia)<br />
* 1994-1995 FC Luzern (Swiss)<br />
* 2006 Sarawak FA<br />
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: x-small;">Jebolan Diklat Salatiga dan tim Primavera Indonesia ini pada musim 1994-1995 membela klub Liga Swiss, FC Luzern. Sayang, penampilannya cukup mengecewakan. Dia hanya bermain dalam 10 laga, dan cuma mencetak satu gol. <br /><br />Meski begitu, klub Sampdoria Italia tertarik merekrutnya untuk bermain di seri-B pada musim 1996-1997. Namun, pemain kelahiran 13 Juli 1976 juga gagal menampilkan kemampuan terbaiknya. Pada 2006, Serawak FC Malaysia mengontraknya. Namun lantaran tak kunjung menciptakan gol, kontrak diputus di tengah jalan.</span></span><br /><br /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgt_9X5lovC-sIw71JxO0hVIE7tnusjvL7ja1skDthpfywucuIyVso763yKC8817qAEKu7yX_pOcCcZPgopjZ4cqc0gQOfK6yaLAMCnXyJ5t70hLHTY9iqrJk0yWF5bPIbwNDBhzLA2TayU/s1600/kurniawan-dwi-julianto.jpg"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="6" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550018345886108338" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgt_9X5lovC-sIw71JxO0hVIE7tnusjvL7ja1skDthpfywucuIyVso763yKC8817qAEKu7yX_pOcCcZPgopjZ4cqc0gQOfK6yaLAMCnXyJ5t70hLHTY9iqrJk0yWF5bPIbwNDBhzLA2TayU/s320/kurniawan-dwi-julianto.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 248px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 300px;" /></a><br />
<br />
7 Kurnia Sandy <br />
* pernah jadi kiper ketiga Sampdoria (Italia)<br />
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: x-small;">Usai berlatih di Italia bersama tim Primavera, kiper kelahiran 24 Agustus 1975 ini menandatangani kontrak bersama Sampdoria Italia di musim kompetisi 1996-1997 sebagai penjaga gawang ketiga. </span></span><br /><br /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8fqgW38KUirQ9BFXIjX46y3ayjfzxpZoaBONCZGkcDcMROdPThYxlg_G1qeaM07sjsBLWnXJ41BFz9us1OkCqKIM0g8PR6POHuSnZyXPpcd0OXsAfE_XjP3sdX7ag72w0DLz7fKmcim1E/s1600/kurniasandy.jpg"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="7" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550018717431745106" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8fqgW38KUirQ9BFXIjX46y3ayjfzxpZoaBONCZGkcDcMROdPThYxlg_G1qeaM07sjsBLWnXJ41BFz9us1OkCqKIM0g8PR6POHuSnZyXPpcd0OXsAfE_XjP3sdX7ag72w0DLz7fKmcim1E/s320/kurniasandy.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 210px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 168px;" /></a><br />
<br />
<br />
8 Budi Sudarsono<br />
* Polis Diraja Malaysia<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAR4n4Zvd7Y21SSwyXyMZM4A16KzwjxlJm15pxdqkd-GfvvwI4lsq-9LH8e9bXPKMi4SCyMrRuMnX188x5uJCpEhCy-7KO1Syc0_JvioHY1JSm2pACCzitkmo5WZHQH_i0d7KDskVDpjAy/s1600/budi0511.jpg"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="8" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550019023016784434" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAR4n4Zvd7Y21SSwyXyMZM4A16KzwjxlJm15pxdqkd-GfvvwI4lsq-9LH8e9bXPKMi4SCyMrRuMnX188x5uJCpEhCy-7KO1Syc0_JvioHY1JSm2pACCzitkmo5WZHQH_i0d7KDskVDpjAy/s320/budi0511.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 200px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 181px;" /></a><br />
<br />
9 Iswadi Idris<br />
* pernah main di Liga Australia<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgafwLDiHQ8kA0Nk2MzOK7ELczbJJT3Ureav3IARTaLLAaoGDIqFtMknPqumkkB5-OzAhgQqRP0B-RkPdWu_QmegG5K01M_0oDtSnw3h4k7XeCad3bk4x-1RvDkVEVvVXZNogHxYT-E6NJ6/s1600/is.jpg"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="9" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550019373180224274" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgafwLDiHQ8kA0Nk2MzOK7ELczbJJT3Ureav3IARTaLLAaoGDIqFtMknPqumkkB5-OzAhgQqRP0B-RkPdWu_QmegG5K01M_0oDtSnw3h4k7XeCad3bk4x-1RvDkVEVvVXZNogHxYT-E6NJ6/s320/is.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 180px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 238px;" /></a><br />
<br />
10 Abdul Kadir dan Risdianto<br />
* pernah di Hongkong<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-Re9IqQKVxs_DcvNjzQMEKvT1RCh8Py76N7SLtKafSPvXlza9AeWrqRux9_4Di3wPvB_QcSALfwOrQWvUYPK2Xmp7aRYdScnnUM9Bxr7guCIh5xcT4N51raEObrQtQ4Z2lVxpI-0WiE6g/s1600/risdianto.jpg"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="10" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550019797318704274" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-Re9IqQKVxs_DcvNjzQMEKvT1RCh8Py76N7SLtKafSPvXlza9AeWrqRux9_4Di3wPvB_QcSALfwOrQWvUYPK2Xmp7aRYdScnnUM9Bxr7guCIh5xcT4N51raEObrQtQ4Z2lVxpI-0WiE6g/s320/risdianto.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 195px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 127px;" /></a><br />
<br />
11 Robby Darwis <br />
* pernah bermain di Kelantan (Malaysia)<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUhToUE7zl5c5TvDcs4phbWNTjXDf9pIymoGj8La_PHKFGWc4xaxgZfGKO8dNez1w3fWBQkxcMcCZt1zfDV8XgDvFHxvLF8sbcFCErbMyFn1MiXYYF3bzvVGAM5r3BwhPXq0TBMM1IR2uo/s1600/wc-robby_darwis.jpg"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="11" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550020547684425730" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUhToUE7zl5c5TvDcs4phbWNTjXDf9pIymoGj8La_PHKFGWc4xaxgZfGKO8dNez1w3fWBQkxcMcCZt1zfDV8XgDvFHxvLF8sbcFCErbMyFn1MiXYYF3bzvVGAM5r3BwhPXq0TBMM1IR2uo/s320/wc-robby_darwis.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 320px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 240px;" /></a><br />
<br />
12 Rigan Agachi<br />
* PSV Eindhoven (belanda)<br />
<br />
13 Bima Sakti<br />
* Fc Helsingborg (Swiss)<br />
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: x-small;">Seangkatan dengan Kurniawan Dwi Julianto. Mantan kapten timnas Indonesia yang dikenal dengan tendangan bebasnya ini pada musim 1995-1996 membela klub Helsingborg Swedia.</span></span></span></span></span></span><br /><br /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnfYbHiP_5IDD60LE0XvCILTF94z_a-fTzZTMopzsdiU63bRgFiNxnnq05G2HWQwQB10xN7u3Ne-XpyKxEie9-hpu1u2shRWZ_RAMkxYsGof6a6V71x3dNV4XNyVFCYKcKlChGR-JPVuB1/s1600/bim.jpg"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="12" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550021011271426658" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnfYbHiP_5IDD60LE0XvCILTF94z_a-fTzZTMopzsdiU63bRgFiNxnnq05G2HWQwQB10xN7u3Ne-XpyKxEie9-hpu1u2shRWZ_RAMkxYsGof6a6V71x3dNV4XNyVFCYKcKlChGR-JPVuB1/s320/bim.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 275px;" /></a><br />
<br />
14 Irfan Bachdim<br />
* Utrecht(Belanda)<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggt3pNNmcHoklPxf3gbo5aQlX8Yf2zShEXo3pHKVaBry3daJlYMMPjk4go_tFQmcxyflGXYD9ONi5vwlk6kOr52Oo-2Tq4BJa7I1XGhqJqGIC0yga0kYmaA-9bNEEhrNrGqA69ZcOopwVn/s1600/irfan-bachdim-harus-joget-malam-ini-7532.jpg"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="13" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550021365009942802" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggt3pNNmcHoklPxf3gbo5aQlX8Yf2zShEXo3pHKVaBry3daJlYMMPjk4go_tFQmcxyflGXYD9ONi5vwlk6kOr52Oo-2Tq4BJa7I1XGhqJqGIC0yga0kYmaA-9bNEEhrNrGqA69ZcOopwVn/s320/irfan-bachdim-harus-joget-malam-ini-7532.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 186px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 300px;" /></a><br />
<br />
<br />
15 Radja Nainggolan<br />
* Piacenza Primavera(Italia)<br />
* sayang sekarang sudah didaftarkan Belgia masuk timnas U-21<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjf1Y01qpEzJrOATdnL-OrUVtLG3_PNnUX1qUDWQPk7l2f1EGE_PDLAGuvHAz5jBWMfPdCwA5JzS4nHqfLCxzoxcLm09xfoWKvRKfV8EBmy3F5sEC3zSppP8kXLFD-U6ybT9I2j5346deTw/s1600/nainggolan.jpg"><img alt="" border="0" closure_uid_281539958="14" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5550021820131285426" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjf1Y01qpEzJrOATdnL-OrUVtLG3_PNnUX1qUDWQPk7l2f1EGE_PDLAGuvHAz5jBWMfPdCwA5JzS4nHqfLCxzoxcLm09xfoWKvRKfV8EBmy3F5sEC3zSppP8kXLFD-U6ybT9I2j5346deTw/s320/nainggolan.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 218px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 145px;" /></a><br />
<br />
Sebenarnya masih banyak lagi pemain Indonesia atau keturunan yang bermain di luar negeri, semoga PSSI segera menindaklanjuti agar pemain kita tidak dibajak negara lain.</div>
</div>
Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-2778607976516215102013-06-23T02:11:00.000-07:002013-06-23T02:11:13.331-07:0010 Film Indonesia Paling Hot<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Belakangan ini, film-film Indonesia terlihat makin berani dan terbuka dalam menampilkan berbagai macam adegan hot. Tentu saja, film-film hot ini menuai berbagai kontroversi karena dinilai terlalu banyak mengekspos adegan-adegan hot tanpa menekankan pada kualitas jalan cerita. Intinya, para produser seolah-olah hanya berlomba-lomba memamerkan tubuh seksi para artis cantik untuk menarik penonton sebanyak mungkin.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas 10 film Indonesia paling hot dan kontroversial, yang di dalamnya terdapat banyak adegan-adegan seksi. Menurut anda, apakah film-film di bawah ini memiliki kualitas dan jalan cerita yang baik, atau hanya sekedar menjual artis-artis hot di dalamnya? Berikut daftarnya dari Top10Indo :</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXj8AX7I7mAh4zhcz44845AIL5NrqBSol6m_RsS6nW8vw85bbQz9SfxJRhmACpJEo8gBnLl_QqGlnvDk9Ov0JcyYBJomNnF28r6B6dZzebN6ogFKK4-d7CknxTm_n7bxEM0EcJDnlnEsJf/s1600/10+Film+Indonesia+Paling+Hot.png" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="260" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXj8AX7I7mAh4zhcz44845AIL5NrqBSol6m_RsS6nW8vw85bbQz9SfxJRhmACpJEo8gBnLl_QqGlnvDk9Ov0JcyYBJomNnF28r6B6dZzebN6ogFKK4-d7CknxTm_n7bxEM0EcJDnlnEsJf/s400/10+Film+Indonesia+Paling+Hot.png" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" width="400" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">10. Mafia Insyaf</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
</div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJbu7TodDp2MJhf1TGjhxcQRCt995vIjiYY3b7TzjhTL8Hu1Qv0FhSmcLpKksZkJp_KUU5Zy08aBsJkI5QR3r-8RRogtEwEqwsSNN5v83RT2zRQwOPg_v_XieElr4vux4fff0vbKxhxgZ3/s1600/Mafia-Insaf.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJbu7TodDp2MJhf1TGjhxcQRCt995vIjiYY3b7TzjhTL8Hu1Qv0FhSmcLpKksZkJp_KUU5Zy08aBsJkI5QR3r-8RRogtEwEqwsSNN5v83RT2zRQwOPg_v_XieElr4vux4fff0vbKxhxgZ3/s1600/Mafia-Insaf.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Mafia Insyaf </i>mulai beredar di bioskop-bioskop pada akhir tahun 2010. Film aksi ini bercerita tentang kehidupan seorang mafia yang ingin meninggalkan perbuatannya yang penuh dosa. Cerita ini dibuat layaknya cerita film-film aksi Hong Kong yang melibatkan cerita cinta, polisi yang menyamar, dan pertempuran antar geng yang cukup seru.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Salah satu adegan hot yang bisa anda saksikan dalam <i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Mafia Insyaf</i> adalah aksi Indah Kalalo ketika memerkan lekuk tubuhnya dalam balutan bikini yang sangat minim. Walaupun hot, namun setidaknya adegan ini masih memiliki konteks yang kuat dengan jalan cerita dan tidak terkesan dibuat-buat.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">9. Skandal</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
</div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqFh8Cszqzff9JtmhZ9e65UoZ5WMU_ijCpwUxhOYiCe2iLV8pGEc1zdP7LDTEL6ItGFIPz926ZJDTRgbsPWK6kE2PvpAF9qd42e5cIvj-dbhSTtG-U0iN-oohYqQNy2jW9AidToa3jNxED/s1600/230px-Skandal_film.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqFh8Cszqzff9JtmhZ9e65UoZ5WMU_ijCpwUxhOYiCe2iLV8pGEc1zdP7LDTEL6ItGFIPz926ZJDTRgbsPWK6kE2PvpAF9qd42e5cIvj-dbhSTtG-U0iN-oohYqQNy2jW9AidToa3jNxED/s320/230px-Skandal_film.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" width="213" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Skandal </i> tergolong sebagai sebuah film yang sangat hot karena adegan ranjang yang dilakukan oleh Uli Auliani, tidak hanya sekali, melainkan sampai tiga kali. Secara kualitas, film drama besutan sutradara Jose Purnomo ini sebenarnya cukup lumayan, dengan jalan cerita yang kompleks namun tetap mudah untuk dicerna dan dipahami.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Keberanian Uli Auliani untuk melakukan adegan panas dalam film ini juga bukanlah merupakan suatu kejutan, karena sebelumnya artis yang satu ini sudah sering tampil di berbagai majalah dewasa dengan pakaian seksi, swimsuit, maupun lingerie.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">8. Pocong Mandi Goyang Pinggul</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVaaXN5PsBD8Xsj2VgfxMLAdA6ztcjXfMWiDAQTG1kTSVAraOl43HRExtVKF7gRCCe8exKOB6vaRsOpoB85oipl-4QGGpyDMYPsudEoySDqOTJ5YdZArE9NMoNjQ4I5blz12IHNseQeeut/s1600/Pocong_Mandi_Goyang_Pinggul.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVaaXN5PsBD8Xsj2VgfxMLAdA6ztcjXfMWiDAQTG1kTSVAraOl43HRExtVKF7gRCCe8exKOB6vaRsOpoB85oipl-4QGGpyDMYPsudEoySDqOTJ5YdZArE9NMoNjQ4I5blz12IHNseQeeut/s320/Pocong_Mandi_Goyang_Pinggul.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" width="223" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Dari judulnya, kita bisa menebak bahwa "Pocong Mandi Goyang Pinggul" adalah sebuah film bergenre horror. Secara kualitas, film ini biasa-biasa saja, bahkan bisa dibilang terlihat konyol. Yang cukup menimbulkan kontroversi adalah dilibatkannya Sasha Grey, seorang bintang film dewasa profesional. Tentu saja, Sasha hanya tampil sekian menit, dan setiap kemunculannya ia selalu mengenakan pakaian seksi,</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Pocong Mandi Goyang Pinggul </i>adalah tipikal film horor yang patut disayangkan, karena tampak jelas hanya menjual sensualitas Sasha Grey. Secara sinematografi, film ini benar-benar memprihatinkan, dan berbagai adegan panas di dalamnya sangat terkesan diada-adakan.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">7. Trilogi Pulau Hantu</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjk5V37XJZ63NwPm9JYYrtUD6vcznPLuHl_E4v0X0LPlf2az_FtwlIOr6QfvY7BIyv5Bm0oVpih1-9Tr7dq3F-H6cGWeP5pKnKNzRJsMmQ7wcyOvs4AFYZSyGbnHJihdZNeHc6GPkXwIXCl/s1600/images.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjk5V37XJZ63NwPm9JYYrtUD6vcznPLuHl_E4v0X0LPlf2az_FtwlIOr6QfvY7BIyv5Bm0oVpih1-9Tr7dq3F-H6cGWeP5pKnKNzRJsMmQ7wcyOvs4AFYZSyGbnHJihdZNeHc6GPkXwIXCl/s1600/images.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Pulau Hantu </i>adalah salah satu film horor Indonesia yang paling laris, sehingga dibuat hingga menjadi 3 seri. Pada intinya, film ini memiliki alur cerita yang sama. Segerombolan anak muda, pria dan wanita berlibur di sebuah pulau yang memiliki resort dan pantai indah. Di pantai, mereka menghabiskan waktu dengan bersenang-senang, bermain-main, tentu saja mengenakan bikini dan pakaian seksi. Pada akhirnya, mereka baru sadar bahwa ada hantu jahat penunggu pulau yang membunuh gerombolan anak muda tersebut satu persatu. Ada banyak artis Indonesia yang memamerkan kemolekan tubuhnya dalam balutan bikini di film <i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Pulau Hantu</i>, di antaranya adalah Wiwid Gunawan dan Uli Auliani.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">6. Air Terjun Pengantin</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEge3Z8sDqq4mQiLBkOUPlzIxetLdg6nxensFFa_7OV8Gf1G2IYRu-zP_T99y5m2sEp3MizkIntPKGfRnSs7IgnzhwCvV6nwNpZqO8Fx8PyjW5zNj1nvyR-c99FErsOpcFy3RfrN2V9ooIT6/s1600/tamara-10-dlm.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEge3Z8sDqq4mQiLBkOUPlzIxetLdg6nxensFFa_7OV8Gf1G2IYRu-zP_T99y5m2sEp3MizkIntPKGfRnSs7IgnzhwCvV6nwNpZqO8Fx8PyjW5zNj1nvyR-c99FErsOpcFy3RfrN2V9ooIT6/s1600/tamara-10-dlm.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Air Terjun Pengantin</i> adalah sebuah film thriller, berkisah tentang teror yang dialami sekelompok rombongan yang berwisata ke sebuah air terjun. Di sana, mereka ternyata diincar oleh seorang psikopat yang berusaha membunuh mereka untuk melakukan suatu ritual. Kejam, penuh darah, hot, dan tentu saja menimbulkan kontroversi.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Adegan paling hot dalam <i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Air Terjun Pengantin </i>tentu saja saat Tamara Blezynski memamerkan kemolekan tubuhnya dalam balutan bikini. Tak disangka, artis cantik yang sudah hampir berusia 40 tahun ini masih mempunyai pesona kecantikan dan sensualitas yang sangat tinggi.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">5. Rumah Bekas Kuburan</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZb8n5Qu0BTGnaAhi9nixor7amQwhghRbIEnVCTYjAWNw00PKH1bgcekkGTzT2N5DimLYeEiHJvZhWkZ1s7fF6miVJYg66pI1qPFkAeyNpsyuPk3ZiVxMoUGc5q3pzLz3lfUFrHz0zuJDe/s1600/0.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZb8n5Qu0BTGnaAhi9nixor7amQwhghRbIEnVCTYjAWNw00PKH1bgcekkGTzT2N5DimLYeEiHJvZhWkZ1s7fF6miVJYg66pI1qPFkAeyNpsyuPk3ZiVxMoUGc5q3pzLz3lfUFrHz0zuJDe/s320/0.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" width="320" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Rumah Bekas Kuburan </i>konon diproyeksikan sebagai sebuah film horor yang bisa menandingi film-film Suzanna, artis horor legendaris Indonesia. Dalam film ini, artis hot Julia Perez diharapkan bisa tampil sehebat sosok Suzanna; cantik, seksi, namun bisa juga terlihat mengerikan. Nah, menurut anda berhasilkah film ini menandingi film-film Suzanna?</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Jujur, <i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Rumah Bekas Kuburan </i>sangat kalah kualitas dari <a href="http://www.top10indo.com/2013/05/10-film-horor-indonesia-terbaik.html" style="color: #2b5797; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;" target="_blank">film-film horor terbaik</a> Suzanna. Film ini justru terlalu menonjolkan sensualitas Julia Perez yang beberapa kali tampil dengan belahan dada sangat rendah dan menonjolkan bentuk payudaranya yang memiliki ukuran ekstra. Sama sekali tidak menyeramkan.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">4. Virgin</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCE-ZucWS4O4lxJ1KuspnkcMSlleV_loPZlzlh6Vht12n-lEgdoUI5qRnc2RwXjYjIG1uVmCIutt-ObWBgIn1KSQdxSTaUACRNVxUqf0jO0clui4pzYXCaEcDargx5u3_-kobe_VvjkB67/s1600/Virgin.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="190" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCE-ZucWS4O4lxJ1KuspnkcMSlleV_loPZlzlh6Vht12n-lEgdoUI5qRnc2RwXjYjIG1uVmCIutt-ObWBgIn1KSQdxSTaUACRNVxUqf0jO0clui4pzYXCaEcDargx5u3_-kobe_VvjkB67/s400/Virgin.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" width="400" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
"Virgin" adalah satu dari sedikit film Indonesia yang menonjolkan berbagai adegan hot namun dinilai memiliki kualitas di atas rata-rata. Disutradarai oleh Hanny Saputra, film ini mampu meraih satu penghargaan dalam Festival Film Indonesia 2005.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Virgin </i> bercerita tentang kehidupan 3 gadis remaja yang diperankan oleh Ardina Rasti, Laudya Cynthia Bella, dan Uli Auliani. Film ini berkisah tentang bagaimana para gadis itu rela melepaskan virginitas (keperawanannya) demi meraih hal-hal yang mereka inginkan. Salah satu adegan hot dalam film ini adalah ketika Uli Auliani melakukan <i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">strip tease </i>di hadapan seorang pria setengah baya.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">3. Betina</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUq2n0ULHOMDRQKlkWr3KJ_0CFY3fZhaMiJs54a_-vpdXWf9yIiKJek0rUopATXm2RIwcIfw3cDdDxkFHo639uNHswxd08mkET3FoYpFFsg13lbbL0oPM4mLL4frxa4HufIDzsw3sy-bD_/s1600/images+(1).jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUq2n0ULHOMDRQKlkWr3KJ_0CFY3fZhaMiJs54a_-vpdXWf9yIiKJek0rUopATXm2RIwcIfw3cDdDxkFHo639uNHswxd08mkET3FoYpFFsg13lbbL0oPM4mLL4frxa4HufIDzsw3sy-bD_/s1600/images+(1).jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Betina </i>adalah salah satu film Indonesia yang memiliki kualitas cukup baik dan layak disebut sebagai film yang berkualitas. Digarap oleh Lola Amaria, <i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Betina </i>diperkuat oleh jajaran artis papan atas Indonesia seperti Kinaryosih, Zairin Zain, dan Tuti Kirana. Tak heran jika pada akhirnya film ini meraih penghargaan-penghargaan baik dalam festival film nasional maupun internasional.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Berbicara tentang adegan hot, ada cukup banyak <i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">scene </i>seksi yang dimunculkan dalam film <i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Betina</i>, salah satunya adalah saat di mana sang tokoh utama harus berhubungan intim dengan seorang gila yang tergila-gila pada kemolekan tubuhnya. Sedikit menyeramkan, <i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">disturbing</i>, namun memiliki pesan yang kuat untuk penonton.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">2. Kawin Kontrak</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqvrB9NJanrjp9UsCmNgwsqLgvPhQKCNsq_pH_toNqBhn_b6zQH5yTK-Wez6N2-az-42JCr1shuXlxjWCVGFII4idprPNN-6JoY0pk_lN_24tyRqVhxvbL0cb7WHMKprMGw32QbHsad-Tl/s1600/Kawin+Kontrak.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="268" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqvrB9NJanrjp9UsCmNgwsqLgvPhQKCNsq_pH_toNqBhn_b6zQH5yTK-Wez6N2-az-42JCr1shuXlxjWCVGFII4idprPNN-6JoY0pk_lN_24tyRqVhxvbL0cb7WHMKprMGw32QbHsad-Tl/s400/Kawin+Kontrak.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" width="400" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Film komedi yang dirilis pada tahun 2008 ini juga mendapat respon positif dari masyarakat, terbukti dengan dirilisnya sekuel dan trikuel Kawin Kontrak. Film ini bercerita tentang kehidupan kaum sosialita dengan berbagai permasalahannya. Yang menjadi latar belakang judul <i style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Kawin Kontrak </i>adalah keinginan sang tokoh utama untuk melangsungkan hubungan suami istri tanpa harus menanggung resiko apapun, sehingga pada akhirnya ia memilih untuk melakukan kawin kontrak.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Adegan hot yang akan selalu diingat dalam film ini adalah saat Ricky Harun tampil satu ranjang dengan Wiwid Gunawan. Dalam adegan ini, keseksian Wiwid Gunawan benar-benar diekspos, di mana ia mengenakan lingerie yang sangat hot sebelum ia melepaskannya satu per satu.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">1. Asmara Dua Diana</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEoouFp_wsmkngnVaggzQWbTjtCPI7zjZFoUBNlwY1wWQUR2sdOEPgLwlN-dBB67D4HcTjQlMfyrwUvQ7uMxDLtifBV3vcbDLZAKcrcGusHcUQkR2WfaFrLyYdE3WYuP9aoUsdUdf3Rg7y/s1600/Asmara+Dua+Diana.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEoouFp_wsmkngnVaggzQWbTjtCPI7zjZFoUBNlwY1wWQUR2sdOEPgLwlN-dBB67D4HcTjQlMfyrwUvQ7uMxDLtifBV3vcbDLZAKcrcGusHcUQkR2WfaFrLyYdE3WYuP9aoUsdUdf3Rg7y/s400/Asmara+Dua+Diana.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" width="400" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Asmara Dua Diana adalah sebuah film yang dibintangi oleh Jamie Aditya dan dua <a href="http://www.top10indo.com/2013/05/10-foto-model-seksi-indonesia.html" style="color: #2b5797; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;" target="_blank">model Indonesia paling seksi</a> -Luna Maya dan Aura Kasih-. Film komedi ini bercerita tentang cinta segitiga dua orang wanita cantik bernama Diana terhadap seorang pria bernama Asmara. Cerita menjadi makin kompleks karena Asmara ternyata membuat salah satu Diana (yang bukan istrinya) hamil setelah dua kali berkencan.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Aura Kasih terbilang tampil cukup berani dalam film ini. Tampil dalam balutan busana lingerie berwarna hitam dan berbelahan dada rendah, ia terlihat sangat seksi ketika menggoda Jamie Aditya. Yang jelas, kualitas komedi dalam film ini juga cukup segar dan menghibur.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<a href="http://www.top10indo.com/2013/06/10-film-indonesia-paling-hot.html">http://www.top10indo.com/2013/06/10-film-indonesia-paling-hot.html</a></div>
Unknownnoreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-82363925688503567852013-06-23T02:02:00.001-07:002013-06-23T02:02:21.130-07:0010 Pencetak Gol Terbanyak Timnas Indonesia<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Siapa sajakah pemain tim nasional Indonesia yang paling banyak membobol gawang lawan? Seperti apakah gol-gol mereka dan kiprah mereka sebagai pemain? Berikut artikelnya dari Top10Indo.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Sepak bola memang menjadi salah satu olahraga kebanggaan masyarakat Indonesia. Walau belum terlalu menunjukkan prestasi yang signifikan, animo masyarakat Indonesia terhadap sepak bola sangatlah tinggi. Nah, berikut adalah nama-nama pemain PSSI paling subur mencetak gol sepanjang masa :</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">1. Soetjipto Soentoro (57 gol, 68 penampilan)</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2EXp2y2dnzGTEMtwCDm-d8220I4PmcvCjArDNMKRd6gxRMH5SbAxsgasjnRrK1Ss6y__6EGGwNUXLFnANYbAxxYdmKLb0JNMeTvsArpvkxderFXrh4SNtQFAdiK-kNRhv_fAH9n67IkGR/s1600/Soetjipto+Soentoro.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="235" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2EXp2y2dnzGTEMtwCDm-d8220I4PmcvCjArDNMKRd6gxRMH5SbAxsgasjnRrK1Ss6y__6EGGwNUXLFnANYbAxxYdmKLb0JNMeTvsArpvkxderFXrh4SNtQFAdiK-kNRhv_fAH9n67IkGR/s320/Soetjipto+Soentoro.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" width="320" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Memang tercatatnya Soetijipto Soentoro sebagai pencetak gol terbanyak timnas Indonesia ini sedikit menuai kontroversi, karena tidak semua pertandingan yang dilakukannya bersama dengan PSSI terdokumentasikan dan tercatat secara resmi. Namun tak bisa dibantah, Soetjipto Soentoro memang seorang striker haus gol. Dalam penampilannya bersama timnas Indonesia dari tahun 1965 hingga 1970, pemain yang dijuluki "Gareng" ini senantiasa menjadi ancaman bagi bek lawan. Saking hebatnya, konon Soetjipto Soentoro sempat dilirik oleh Werder Bremen. Pemain kelahiran Bandung ini juga dikenal sebagai salah satu legenda Persija Jakarta karena seluruh karier seniornya dihabiskan di klub ini.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">2. Bambang Pamungkas (36 gol, 77 penampilan)</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDPp2oHQwT_Sjc00X87kFQoSw2tdq-MdVd7nCf-DGtPQkFYUFYl3EZJT9ESFdN9BJ7e1vMifvC_kHT26MfTTK6nRK1zL14Is1eOgAeohrjiyELawHcqWcZ1qxybjTzHspBwlElXVn5uXRc/s1600/Bambang+Pamungkas.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDPp2oHQwT_Sjc00X87kFQoSw2tdq-MdVd7nCf-DGtPQkFYUFYl3EZJT9ESFdN9BJ7e1vMifvC_kHT26MfTTK6nRK1zL14Is1eOgAeohrjiyELawHcqWcZ1qxybjTzHspBwlElXVn5uXRc/s320/Bambang+Pamungkas.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" width="320" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Secara resmi, Bambang adalah top skorer tim nasional Indonesia. Pemain yang juga dikenal sebagai ikon Persija ini kerap mencetak gol-gol krusial yang sangat penting bagi tim nasional Indonesia, salah satunya adalah gol debutnya saat ia masih berusia 18 tahun dalam pertandingan melawan Lituania yang berakhir imbang 2-2 pada tahun 1999. Ia juga menjadi penyumbang gol kemenangan di Piala Asia 2007 ketika Indonesia menaklukkan Bahrain dengan skor 2-1. Satu gol lagi yang patut dikenang adalah tandukan indahnya dalam persahabatan melawan Bayern Muenchen, walau pertandingan berakhir dengan kekalahan telak timnas 6-1.<br /></div>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/A7mQArCc3Bc" style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px;" width="560"></iframe><span style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px;"> </span><br />
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Bambang sempat mencicipi karier di luar negeri, di Belanda dan di Malaysia. Di Malaysia, ia meraih banyak gelar individu maupun gelar tim bersama Selangor FC. Selain dikenal sebagai striker yang ahli dalam bola-bola atas, pemain berjuluk "Bepe" ini juga memiliki kualitas leadership sebagai seorang kapten yang sangat baik. Ia aktif menulis opininya seputar perkembangan sepak bola Indonesia melalui website pribadinya. Di tahun 2013, Bambang secara resmi mengumumkan bahwa ia pensiun dari tim nasional Indonesia.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">3. Kurniawan Dwi Yulianto (31 gol, 60 penampilan)</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-4dp9HRiI9Lya0NzFVJErczpZXNCY0KyXjwliqxmL9MgcsrJMdaRS_zMvpoXgV9KpUTa9YI8FLTkhXTqydKtMDYWy5jXLKDinsgtPY5-YiDOpqdhRRFQJ1nthsBd0CsNn81z9Y-u4iXnA/s1600/Kurniawan+Dwi+Yulianto.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-4dp9HRiI9Lya0NzFVJErczpZXNCY0KyXjwliqxmL9MgcsrJMdaRS_zMvpoXgV9KpUTa9YI8FLTkhXTqydKtMDYWy5jXLKDinsgtPY5-YiDOpqdhRRFQJ1nthsBd0CsNn81z9Y-u4iXnA/s1600/Kurniawan+Dwi+Yulianto.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Kurniawan adalah salah satu striker paling berbakat yang pernah dimiliki oleh Indonesia. Ia sempat merasakan bermain di Swiss bersama FC Luzern dan di Italia bersama Sampdoria. Bersama PSM Makassar, pemain kelahiran Magelang ini sempat merasakan gelar juara Liga Indonesia. Pemain ini sempat terjerat kasus penggunaan narkoba dan obat-obatan terlarang, namun akhirnya berhasil bangkit lagi. Kurniawan yang lahir pada tahun 1976 ini sekarang bermain untuk PPSM, sebuah klub sepak bola di kota kelahirannya, Magelang.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">4. Rochy Putiray (17 gol, 41 penampilan)</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWL_kYxOWg3wQE2elC9YqVRssKX-hQf5AL4MXx8pX2fWIAXy5S1vR5Flk8pHA9ODb3J8aqMteruMY5WQOlNEegC8RxYWyG_POFtA62IZFGZ45HPjd5-DQ-AdLPc-c9qXU94-PYCq4Ou3wC/s1600/Rochy+Putiray.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWL_kYxOWg3wQE2elC9YqVRssKX-hQf5AL4MXx8pX2fWIAXy5S1vR5Flk8pHA9ODb3J8aqMteruMY5WQOlNEegC8RxYWyG_POFtA62IZFGZ45HPjd5-DQ-AdLPc-c9qXU94-PYCq4Ou3wC/s1600/Rochy+Putiray.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Rochy Putiray adalah salah satu penyerang Indonesia dengan penampilan paling eksentrik. Ia selalu tampil dengan rambut yang dicat beraneka warna, mulai dari pirang hingga merah menyala. Sebagai striker, ia dikenal sebagai sosok yang garang, terbukti dari jumlah gol yang dilesakannya sejak membela timnas di tahun 1991 hingga 2004. Pemain kelahiran Maluku ini juga dua kali menciptakan hattrick ke gawang Kamboja di tahun 1997 dan 1999 dalam kualifikasi Piala Dunia dan kualifikasi Piala Asia. Di level klub, Rochy sempat bermain di liga Hongkong dan cukup sukses melesakkan banyak gol. Rochy mengakhiri karier profesionalnya di tahun 2007 bersama PSS Sleman.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">5. Budi Sudarsono (16 gol, 46 penampilan)</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQMO9HQfsgisg82hKHl1TGZHZgk2v4D1hYBw_KEtHu2RDteh-_yjUYbUdOkGa4XedEvSeJuRh4-2IJVX4i3a6nZ0VdTDJEaup85S08CNB8A1Rzsbfx47aTfz8pLpQdRgTnVslNrS2tHd9b/s1600/Budi+Sudarsono.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQMO9HQfsgisg82hKHl1TGZHZgk2v4D1hYBw_KEtHu2RDteh-_yjUYbUdOkGa4XedEvSeJuRh4-2IJVX4i3a6nZ0VdTDJEaup85S08CNB8A1Rzsbfx47aTfz8pLpQdRgTnVslNrS2tHd9b/s1600/Budi+Sudarsono.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Budi Sudarsono adalah salah satu contoh striker bertenaga kuda yang juga masuk jajaran "Hall of Fame" pencetak gol terbanyak timnas Indonesia. Dalam karirnya bersama timnas dari tahun 2001 hingga 2009, Budi beberapa kali melesakkan gol-gol penting, salah satunya adalah ketika melawan Bahrain di Piala Asia 2007. Pemain berjuluk "Budigol" ini juga menjadi top skorer Piala AFF 2008 dengan 4 gol. Di level klub, Budi Sudarsono sempat bermain di liga Malaysia bersama PDRM. Ia juga beberapa kali menyabet gelar domestik Liga Indonesia ketika memperkuat Sriwijaya FC dan Persik Kediri.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">6. Widodo Cahyono Putro (15 gol, 55 pertandingan)</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2a0XQL8CGSZqtEk3ZICtiN8oRk9fi0MZE-EMeGOnZQsOMM_t2DlwOmZzovODvJp0dy73HUbxo7hAQbmzNqiTN43-Ntlyuv2Nc1sT3ioUV4-PY3GX2CTqr0-pt0p1loDAAix7FBAoNPTrx/s1600/Widodo+C+Putro.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2a0XQL8CGSZqtEk3ZICtiN8oRk9fi0MZE-EMeGOnZQsOMM_t2DlwOmZzovODvJp0dy73HUbxo7hAQbmzNqiTN43-Ntlyuv2Nc1sT3ioUV4-PY3GX2CTqr0-pt0p1loDAAix7FBAoNPTrx/s320/Widodo+C+Putro.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" width="320" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Widodo dikenal sebagai striker andalan timnas dari periode 1991 hingga 1999. Salah satu gol paling bersejarah ia cetak ketika melawan Kuwait di tahun 1996 melalui sebuah tendangan salto, dan gol itu pun dinobatkan sebagai gol terbaik sepanjang turnamen. Sebagai pemain, Widodo banyak menghabiskan karirnya di Petrokimia Gresik dan Persija. Saat ini, ia dipercaya sebagai salah satu asisten pelatih yang menangani timnas senior Indonesia.<br /></div>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/yM2E3YVFluc" style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px;" width="420"></iframe><span style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px;"> </span><br />
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">7. Fachry Husaini (13 gol, 42 penampilan)</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghIIYD9NeRoDAAoarj0tnBVsZglhlD8IEipP843NndSe7kBN6vJHjne8v8Z_Ap4nmFV0hFThW49HFVxJSP8uwKVHoUqOagVWRn1GtTevcjNSuUzPf5YIWWzt6gRw9hIZl-4UAZAHe9KexO/s1600/Fachry+Husaini.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghIIYD9NeRoDAAoarj0tnBVsZglhlD8IEipP843NndSe7kBN6vJHjne8v8Z_Ap4nmFV0hFThW49HFVxJSP8uwKVHoUqOagVWRn1GtTevcjNSuUzPf5YIWWzt6gRw9hIZl-4UAZAHe9KexO/s1600/Fachry+Husaini.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Fachry memperkuat timnas Indonesia dari tahun 1988 hingga 1997. Jumlah gol yang dicetaknya terbilang cukup banyak, mengingat posisi Fachry bukanlah striker, melainkan gelandang playmaker. Pemain kelahiran Aceh ini dikenal sebagai salah satu legenda Pupuk Kalimantan Timur (PKT) selama 9 tahun karirnya di klub tersebut. Sayangnya, di level klub prestasi Fachry terbilang minim. Ia hanya sempat sekali tampil menjadi finalis Liga Indonesia di tahun 1999/2000.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">8. Uston Nawawi (13 gol, 48 pertandingan)</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7WVm7YUpNTVTXaySNYjFBjj12CaG1MqjgjPO5lcl3rjSOqvoAypS7adAc7OhoQGKkECpdewg2xoAe7t-VorIy77q8JVXop7Zj-0EyJ0uFnRmCA0KEgrgWmJp7Gs13MFvLR8PONR_zlvgc/s1600/Uston+Nawawi.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7WVm7YUpNTVTXaySNYjFBjj12CaG1MqjgjPO5lcl3rjSOqvoAypS7adAc7OhoQGKkECpdewg2xoAe7t-VorIy77q8JVXop7Zj-0EyJ0uFnRmCA0KEgrgWmJp7Gs13MFvLR8PONR_zlvgc/s320/Uston+Nawawi.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" width="320" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Kembali nama seorang gelandang masuk ke dalam jajaran pencetak gol terbanyak timnas Indonesia. Uston yang memperkuat timnas Indonesia dari tahun 1997 hingga 2004 ini dikenal sebagai gelandang pekerja keras dengan tendangan geledek. Ia dikenal rajin membantu pertahanan dan naik ke posisi penyerang apabila para striker mengalami kebuntuan. Uston Nawawi dikenal sebagai salah satu legenda Persebaya Surabaya karena sudah memperkuat klub ini selama 11 tahun. Kini, pemain berusia 35 tahun ini tampil di Liga Indonesia bersama Gresik United.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">9. Ilham Jayakesuma (13 gol, 18 pertandingan) </span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAMoOyb9uC7NvneFQpb2UzT83ff_q1-kQiekf-C9yCVooReTZw8HWh1lpcnur3I4o1qsRyWSip126_fnCTcRHWl9HGqJZ1FrxFWzEy1Zk7yZVVmvwJZrFQdaBdqTJSJ51shUKXBoREK-Bz/s1600/Ilham+Jayakesuma.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="198" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAMoOyb9uC7NvneFQpb2UzT83ff_q1-kQiekf-C9yCVooReTZw8HWh1lpcnur3I4o1qsRyWSip126_fnCTcRHWl9HGqJZ1FrxFWzEy1Zk7yZVVmvwJZrFQdaBdqTJSJ51shUKXBoREK-Bz/s320/Ilham+Jayakesuma.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" width="320" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Catatan rata-rata gol Ilham tiap pertandingan merupakan yang tertinggi di antara striker Indonesia lainnya, dengan torehan 0,72 gol per partai. Striker kelahiran Palembang ini dipercaya memperkuat timnasional dari tahun 2004 hingga 2007. Ilham dua kali tercatat mencetak hattrick untuk timnas, yang pertama dalam pertandingan melawan Kamboja di tahun 2004 dan yang kedua ketika melawan Turkmenistan di tahun 2006. Saat ini, Ilham bermain bersama Mitra Kukar setelah sempat hijrah ke Malaysia bersama Selangor FC dan 11 tahun memperkuat Persita Tangerang.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;">10. Zaenal Arief (12 gol, 22 pertandingan)</span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; clear: both; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5FmkSUgpsg9pWHtEHKp74sdg7KkqwpygVdNf_Arf7SoQ0FkLwzzaIgQcG8PDe2_ws-hEjM7jZwvfW60S-fMVLLccByx59u__6hEHSVP__ID278bL9wWCBNBy1-4pknMrJoAUGhDtvMIkR/s1600/Zaenal+Arief.jpg" imageanchor="1" style="color: #2b5797; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5FmkSUgpsg9pWHtEHKp74sdg7KkqwpygVdNf_Arf7SoQ0FkLwzzaIgQcG8PDe2_ws-hEjM7jZwvfW60S-fMVLLccByx59u__6hEHSVP__ID278bL9wWCBNBy1-4pknMrJoAUGhDtvMIkR/s320/Zaenal+Arief.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.0980392) 0px 1px 10px; height: auto; margin: 0px; max-width: 515px; outline: none; padding: 3px; vertical-align: baseline;" width="196" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b style="background-color: transparent; border: none; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue; font-size: medium; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></b></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Pemain kelahiran Garut yang saat ini berusia 32 tahun ini dikenal karena penampilannya di Persib dan duetnya bersama Ilham Jayakesuma di Persita Tangerang. Saat ini Zaenal Arief memperkuat Persisam Samarinda. Karirnya di timnas Indonesia sempat tercoreng karena tindakan indisiplinernya di persiapan Piala Asia 2007, ketika ia meninggalkan latihan terlalu lama tanpa izin. Namun begitu, Zainal tetaplah dikenal sebagai target-man yang baik dan mematikan, salah satunya adalah karena postur tubuhnya yang relatif tinggi (178 cm) untuk ukuran striker Indonesia.</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Itu tadi adalah daftar 10 striker Indonesia yang menyumbangkan paling banyak gol untuk tim Garuda. Semoga saja di masa depan ada nama-nama baru yang berhasil melewati rekor mereka dan membawa nama harum Indonesia di kancah internasional. Viva Indonesia!</div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #222222; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 15px; line-height: 26px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<a href="http://www.top10indo.com/2013/04/10-pencetak-gol-terbanyak-timnas.html">http://www.top10indo.com/2013/04/10-pencetak-gol-terbanyak-timnas.html</a></div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-46313151987347935962013-06-21T02:08:00.002-07:002013-06-21T02:08:23.281-07:00Awal mula berdirinya Band Marjinal<span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;">Awal kami membentuk band itu pada tahun 1997, dengan bersandang nama ANTI ABRI, dimana secara</span><span class="photo photo_right" style="background-color: white; clear: right; color: #333333; float: right; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px; max-width: 180px; padding: 2px 0px 5px 10px;"><img alt="" class="photo_img img" src="https://fbcdn-photos-g-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash3/34485_138495766160743_5567578_a.jpg" style="border: 0px; margin: 0px; max-width: 620px; padding: 0px;" /></span><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;">kebetulan kami anti kekerasan, dan ABRI salah satu kuat membudayakan kekerasan. Kami sering bermain pada event-event bebas. Disaat-saat selalu bersama-sama (dadakan), lantas kami buat ANTI-MILITARY, karena ABRI sudah diganti. Yang album pertama pada tahun 1999, album kedua pada tahun 2000 dengan personil yang selalu berganti-ganti dan kami suka itu. Dan yang terdata, ROMY JAHAT (biduan), CHE MONKEY (ritem), BOB Oi! (bas), STEVE (dram), MIKE (melodi), ACAY LEE (dram), EKAL (vokal), SISI (vokal), ABLEH (ritem), ASEP (vokal) dan ARIEF (dram)…..yang sekarang…..lalu, kami keluarkan MARJINAL. Semua tukang protes.</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;">Dulu nama band kalian adalah ANTI-MILITARY, mengapa kalian merubah nama band kalian menjadi MARJINAL, tolong ceritakan latar belakang kalian merubah nama band kalian………. Kebutuhan kami membuat nama MARJINAL dikarenakan masih memiliki hubungan dengan Anti ABRI dan Anti Military….. dan perlu digaris bawahi kami tidak mengganti nama tapi kami membuat dan menggunakan nama MARJINAL sebagai proses titik balik untuk menjawab persoalan-persoalan obyektif. Agar, minimal diketahui oleh khalayak banyak seperti istilah Anti ABRI, Anti Military. Kenapa harus anti dan istilah MARJINAL, siapa itu ‘Marjinal’, bagaimana terjadinya marjinalisasi dan lain-lain. Demikian kawan!</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;">Dalam lirik kalian sebelumnya (Anti-Military), banyak sekali konsep pemikiran budaya perlawanan khususnya Anarkis serta variannya. Tolong ceritakan cara pandang kalian tentang konsep pemikiran tersebut………. Kami lebih memfungsikanAnarkisme dan variannya adalah sebatas referensi, bukannya mengadopsi mentah. Kami lebih mengupayakan melihat, merasa, mendengar dan meraba situasi serta kondisi yang mempengaruhi kami.</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;">Dalam bermusik, tentu kalian lebih mengutamakan lirik. Sejauh mana pandangan kalian tentang konsep lirik tersebut dan bagaimana juga cara kalian dalam merealisasikannya dalam masyarakat………. Sejauh mataku memotret kejadian, sejauh aku mengepakkan sayap dan merambat. Dan sejauh roda gerigi otak-otakku bekerja. Dengan banyak cara dan kami percaya dan yakini ada 1001 macam aksi yang dapat kami lakukan. Adalah sebuah kontradiksi, untuk membantu menciptakan sebuah pemikiran yang notabene masyarakat kita selalu diorientasikan dalam pemikiran yang seragam dan searah. Masyarakat yang berdiri diatas nilai-nilai kemanusiaan, tolong-menolong, si kaya bantu si miskin, kuat bantu lemah, saling menghormati dan menghargai. Kami tidak bisa mendeteksi hal itu, terserah! …..Yakin, karena manusia itu adalah berfikir secara rasional.</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;">Bagaimana pandangan kalian tentang politik dan punk, apakah bisa berjalan/ seimbang, sedangkan secara obyektif punk yang selama ini merupakan Counter-Culture (budaya perlawanan), sekarang ini telah mengalami dekadensi dan pola gerakan mereka yang cenderung berjalan sendiri-sendiri dan bergerak secara elitis. Malahan cenderung menciptakan suatu kontradiksi di dalamnya. Contohnya antara apolitikal dan politikal, bagaimana pandangan kalian dalam hal ini………. Pandangan kami dalam hal ini bahwa politik bisa berjalan seimbang dengan punk, karena punk itu sendiri adalah politik dan politik yang melahirkan punk. Tanpa politik takkan melahirkan punk, dan bila hanya punk hanya itu hanya sebuah kata tidak melahirkan tindakan, karena politik (POLI dan TIK = banyak cara. Pandangan kami dalam kontradiksi di dalam punk adalah sesuatu yang wajar dan kami melihatnya sebagai proses pendewasaan (kontradiksi melahirkan dialektika).</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;">Menanggapi masalah globalisasi yang sudah masuk ke negara-negara dunia ketiga (khususnya Indonesia), yang berbasis pada industrialisasi dan ekonomi secara struktural, cara-cara apakah yang relevan untuk membendung ruang gerak mereka selama ini………. Bentuk sel-sel baru, untuk menggempur lawan dengan syarat terjun ke kantong-kantong masyarakat untuk belajar dan bekerja sama-sama. Yakini tanpa mereka (masyarakat) tidak akan pernah menciptakan perubahan.</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;">Proses reformasi dan demokratisasi yang selama ini diagungkan oleh rakyat Indonesia, tidak berjalan seperti yang mereka impikan. Bagaimana tanggapan kalian dalam hal ini? Dan tatanan masyarakat yang bagaimana yang kalian inginkan………. Ya, jelaslah…..proses reformasi dan demokratisasi hanya menjadi terminologi untuk mengantar sebuah kekuasaan baru. Jadi impian masyarakat mengenai demokrasi hanya sekedar impian tok, jikalau sistem yang masih dikuasai oleh segelintir kaum minoritas. Tatanan masyarakat yang berasakan nilai kemanusiaan. Manusia makhluk yang sosial, manusia makhluk yang berpikir, makhluk yang merdeka, yang bukan gembala dan yang berakal budi pekerti yang tinggi.</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;">Oke, kembali berbicara tentang MARJINAL, terpikir tidak dalam diri kalian untuk bergabung dengan major label dengan tujuan untuk mensosialisasikan ide-ide penikiran kalian dalam jangkauan masyarakat luas dan secara tidak langsung memberikan penyadaran kepada mereka. Contoh seperti RAGE AGAINST THE MACHINE, CHUMBAWAMBA ataupun IWAN FALS (seperti album lamanya), bagaimana menurut kalian………. Terpikir sih, tapi kami tidak tertarik tuh, dengan disiplinier recording Indonesia khususnya. Biasanya yang menciptakan teman-teman menjadi obyek, berbeda dengan CHUMBAWAMBA, R.A.T.M dan IWAN FALS. Mereka telah memenangkan pasar. Oleh sebab itu, mari kita ciptakan kerjasama yang kuat dilingkungan kita, pada khususnya. Dengan ciptakan masyarakat yang kreatif dan produktif sebagai perlawanan terhadap kapitalisme.</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;">Mendengar kabar bahwa salah satu album kalian, dirilis juga oleh salah satu rekord di Australia. Bisa ceritakan hal itu………. Tepatnya kami tidak tahu rekord tersebut. Tetapi yang kami tahu kaset kami akan dibajak disana oleh sekelompok kawan yang tergabung didalam komunitas sosialis di Australia.</span><br />
<span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19.5px;"><br /></span>
<div class="clearfix notePermalinkHeader" style="background-color: white; border-bottom-color: rgb(233, 233, 233); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 11px; line-height: 14px; margin: 15px; padding-bottom: 10px; zoom: 1;">
<div class="clearfix noteHeaderContent" style="margin-left: 60px; zoom: 1;">
<div class="_6a" style="display: inline-block;">
<div class="_6a _6b" style="display: inline-block; vertical-align: middle;">
<div class="uiHeader mbm" style="margin-bottom: 10px;">
<div class="clearfix uiHeaderTop" style="zoom: 1;">
<h2 class="uiHeaderTitle" style="color: #1c2a47; font-size: 16px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;">
PUNK DI INDONESIA</h2>
</div>
<div class="clearfix" style="zoom: 1;">
<div class="uiHeaderSubTitle lfloat" style="float: left;">
<div class="mbs fsm fwn fcg" style="color: grey; margin-bottom: 5px;">
oleh <a data-hovercard="/ajax/hovercard/page.php?id=138482666162053" href="https://www.facebook.com/pages/marjinal/138482666162053" style="color: #3b5998; cursor: pointer; text-decoration: none;">marjinal</a> (<a href="https://www.facebook.com/profile.php?id=138482666162053&sk=notes" style="color: #3b5998; cursor: pointer; text-decoration: none;">Catatan</a>) pada 27 Juni 2010 pukul 16:30<span class="timelineUnitContainer" style="position: relative;"><a aria-label="Publik" class="passiveImg fbAudienceHover timelineAudienceSelector" data-hover="tooltip" href="https://www.facebook.com/notes/marjinal/punk-di-indonesia/127972757240412#" role="button" style="color: #3b5998; cursor: pointer; margin-left: 5px; margin-top: -3px; position: relative; text-decoration: none; top: 2px;"><i class="img sp_eal3fm sx_9c8055" style="background-image: url(https://fbstatic-a.akamaihd.net/rsrc.php/v2/yn/r/lry5TqIDGPZ.png); background-position: -131px -449px; background-repeat: no-repeat no-repeat; background-size: auto; display: inline-block; height: 12px; width: 12px;"></i></a></span></div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
<div id="noteMessageBox" style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 11px; line-height: 14px;">
</div>
<div class="mbl notesBlogText clearfix" style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 20px; padding: 15px 15px 0px; word-wrap: break-word; zoom: 1;">
<span class="photo photo_left" style="clear: left; float: left; max-width: 180px; padding: 2px 10px 5px 0px;"><img alt="" class="photo_img img" src="https://fbcdn-photos-d-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash3/37348_138588786151441_6992665_a.jpg" style="border: 0px; margin: 0px; max-width: 620px; padding: 0px;" /></span>Berbekal etika DIY, beberapa komunitas punk di kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Malang merintis usaha rekaman dan distribusi terbatas. Mereka membuat label rekaman sendiri untuk menaungi band-band sealiran sekaligus mendistribusikannya ke pasaran. Kemudian usaha ini berkembang menjadi semacam toko kecil yang lazim disebut distro.<br /><br />CD dan kaset tidak lagi menjadi satu-satunya barang dagangan. Mereka juga memproduksi dan mendistribusikan t-shirt, aksesori, buku dan majalah, poster, serta jasa tindik (piercing) dan tatoo. Seluruh produk dijual terbatas dan dengan harga yang amat terjangkau. Dalam kerangka filosofi punk, distro adalah implementasi perlawanan terhadap perilaku konsumtif anak muda pemuja Levi’s, Adidas, Nike, Calvin Klein, dan barang bermerek luar negeri lainnya.<br /><br />Berbekal etika DIY, beberapa komunitas punk di kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Malang merintis usaha rekaman dan distribusi terbatas. Mereka membuat label rekaman sendiri untuk menaungi band-band sealiran sekaligus mendistribusikannya ke pasaran. Kemudian usaha ini berkembang menjadi semacam toko kecil yang lazim disebut distro.<br /><br />CD dan kaset tidak lagi menjadi satu-satunya barang dagangan. Mereka juga memproduksi dan mendistribusikan t-shirt, aksesori, buku dan majalah, poster, serta jasa tindik (piercing) dan tatoo. Seluruh produk dijual terbatas dan dengan harga yang amat terjangkau. Dalam kerangka filosofi punk, distro adalah implementasi perlawanan terhadap perilaku konsumtif anak muda pemuja Levi’s, Adidas, Nike, Calvin Klein, shopie martin, darbost dan barang bermerek luar negeri lainnya.</div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-45299266283013686772013-06-11T04:50:00.002-07:002013-06-11T05:23:00.537-07:00my self scumbag <h1 class="title entry-title" itemprop="name">
<a href="http://agun666abriel.blogspot.com/2011/07/my-self-scumbag.html" itemprop="url" rel="bookmark"><span style="color: #9c6f00;">my self scumbag</span></a> <span class="blog-admin"><a class="edit" href="http://www.blogger.com/post-edit.g?blogID=2271667728923581327&postID=8399639857004632672&from=pencil" target="_self" title="Edit"></a></span></h1>
<div class="article-content entry-content" itemprop="articleBody">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEikNrJMoR83jKx1QqXNM9zzdW05EkIGZDaVESjYNr_ehHkAL0R5hh8R9kuVBXDyoFOK92VO_2pQ-nFN_NImGefnjm3cky8cmT0yN-iFwMjTJPZpG1rPUvjapwQ7_wL-Tvjl9dqZNx-xhEs/s1600/3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEikNrJMoR83jKx1QqXNM9zzdW05EkIGZDaVESjYNr_ehHkAL0R5hh8R9kuVBXDyoFOK92VO_2pQ-nFN_NImGefnjm3cky8cmT0yN-iFwMjTJPZpG1rPUvjapwQ7_wL-Tvjl9dqZNx-xhEs/s320/3.jpg" width="320" /></a></div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="color: red;"><b>Aku melihat kematian begitu indah.</b><br /><b>Bulat pucat purnama di langit yang gelap.</b><br /><b>Memenuhi rongga langit yang temaram dengan aroma dupa mistik yang misterius.</b><br /><b>Aku melihat kematian begitu indah.</b><br /><b>Lembut mengalir bening, membelai batu gamping warna krem yang berserak di dasarnya</b><br /><b>Menciptakan riam2 kecil.</b><br /><b>Membuat laju sepotong daun kering yang hanyut terguncang dan tertahan-tahan. Lalu dengan sayap lembutnya, mengepak empuk dan terbang ringan melayang hampa.</b><br /><b>Di tengah gurun tandus dia berkelana menunjukkan jalan pada setiap langkah pengelana yang tersesat.</b><br /><b>Gurun yang hanya menyisakan udara panas dan angin kuat berdebu.</b><br /><b>Yang menjelmakan hasrat liar dengan dominasi pada hidup.</b><br /><b>Bahkan hingga hari ini aku masih melihat kematian begitu indah.</b><br /><b>Tanpa harus ada darah yang tumpah dan nadi yang terkoyak.</b><br /><b>Tanpa harus ada tubuh yang tergantung kaku diatas kusen berdebu.</b><br /><b>Kematian melayang perlahan dan hinggap di lubuk kalbu yang mulai enggan untuk berdetak secara teratur.</b><br /><b>Hanya tubuh yang diam terbaring tenang.</b><br /><b>Seperti tidur panjang yang nyenyak dengan mimpi indah tanpa akhir.</b><br /><b>Dan kini keindahan itu memelukku.</b><br /><b>Menyergap lembut dari belakang dan mendekapku erat penuh hangat.</b><br /><b>Seperti kekasih yang menumpahkan segala rasa rindu.</b><br /><b>Ada tangisan bahagia dan kecupan rasa suka.</b><br /><b>Lalu kematian memasangkan kedua sayap mungilnya di belakang pundakku.</b><br /><b>Memberikan padaku mahkota bercahaya.</b><br /><b>Lingkaran bersinar yang melayang tepat diatas kepalaku.</b><br /><b>Aku seperti dewa matahari.</b><br /><b>Seperti dewa matahari badanku melayang ringan dan bercahaya penuh kharisma.</b><br /><b>Memendar dalam dingin dan udara yang tak berasa apa-apa.</b><br /><b>Aku melihat kematian sebagai serpihan dari puzzle yang harus dirangkai satu-persatu.</b><br /><b>untuk mendapatkan sebuah rupa yang utuh dan sempurna.</b><br /><b>Kematian maksimal.</b><br /><b>Kebebasan sejati.</b><br /><b>Dari rasa sakit.</b></span></span><br />
<div style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">
<span style="font-size: x-small;"><br /></span></div>
<div style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">
<span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: x-small;"><b><i>“kemaren tuh saya udah punya firasat ga enak banget. ‘ga biasanya tiba-tiba pengen dengerin radio lalu tiba-tiba ada orang yang request lagunya Burgerkill. Dalam hati saya bilang dasar orang ‘ga tau diri. Tau engga sih dia kalo vokalisnya lagi sekarat di rumah sakit.”</i></b></span> </span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Sepenggal kalimat itu meluncur dari mantan kekasihnya Ivan. Bersama suara yang terisak dan mata yang sembab. Satu hari menjelang Ivan meninggal. Dan dia bicara ketika jasad Ivan yang terbungkus kafan mulai diturunkan keliang kubur. Merengkuh takdir, dijemput oleh sebuah kehidupan yang entah seperti apa. Diiringi tatapan berkaca-kaca dan isak tertahan beberapa teman. Bersama doa-doa pengantar hidup selamat diakhirat kelak. Hari itu Jumat tanggal 28 Juli 2006 tepat pukul sembilan pagi semua yang menghadiri pemakaman punya perasaan dan keresahan tersendiri. Tentang dirimu.</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Setelah terserang insomnia akut selama beberapa hari, jam enam pagi aku paksakan untuk segera ke rumah sakit. Setelah kemarin sore aku menerima kabar tentang kondisi terakhirmu. Beberapa buah apel kubawa sebagai bekal sarapan. Begitu sampai kutemui beberapa orang yang selalu setia menjaga Ivan. Kekasih Ivan dan adik-adiknya. Mengajak sarapan apel dan kopi panas. Beberapa batang rokok. Pagi sangat cerah hari itu. Masih tertawa dan bercerita tentang beberapa memori kami bersama Ivan. Hingga tiba-tiba kami dipanggil perawat untuk segera menghadap dokter.</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span style="font-size: x-small;"><b><i><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">“Perlu saya jelaskan kondisi terakhir si Ivan. Kondisi otaknya sudah lumpuh alias nol persen. Semua sensor dan refleknya otomatis mati. Dia secara medis masih dinyatakan hidup karena fungsi jantungnya masih ada. Itu juga karena dibantu oleh alat. Saya punya dua opsi dengan hasil yang sama. Pertama adalah semua alat bantu kehidupan si Ivan dicabut dan kemungkinan bertahan Ivan hanya dalam hitungan beberapa jam saja. Opsi kedua adalah fungsi alat bantu tetap diteruskan dan Ivan akan bertahan selama beberapa hari.”</span></i></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Kami semua diam tercekat. Waktu terasa berhenti membeku. Pilihan yang sama sekali bukan pilihan. Padahal baru saja dalam hitungan menit saya masuk ruang rawat Ivan. Memegang tangannya yang masih hangat. Berbisik ditelinga kirinya bahwa kamu bisa bertahan dan bisa melanjutkan semua cita-cita yang sudah disusun. Diantara balutan infus dan alat bantu kehidupan lainnya. Yang rapat mengepung posisi ranjang dimana selama dua hari ini kamu terbaring. Koma tanpa pernah sadar sama sekali. Hidup yang bergantung pada mesin penyuplai kehidupan sementara. Ingatanku bergerak cepat mundur kebelakang dengan cepat. Seperti rangkaian jetcoaster dengan muatan setumpuk kenangan. Ingatan yang terasa sangat dekat sekali. Ingatan limabelas tahun yang lalu. Dimana bahwa sedari kecil kita tumbuh dan membangun mimpi bersama.</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Pribadi yang tertutup dan tidak banyak bicara. Kecuali saya mampu membuka topik bicara yang menurutmu menyenangkan untuk dibahas. Salah satunya adalah buku. Kamu adalah kutu buku. Mempunyai ketertarikan yang kuat terhadap buku terutama yang bertemakan humanisme dan sastra postmodernisme. Walau kita jarang bertemu karena kesibukan dengan band masing-masing namun sekalinya ketemu kita pasti terlibat diskusi intens tentang berbagai buku yang baru saja kita baca. Saya kagum pada daya tangkap dan analisamu terhadap persoalan yang muncul dalam diskusi kita. Terkadang kamu juga bicara masalah sudut pandang dalam proses pembuatan lirik dan interpretasinya. Walau bagi kebanyakan orang lirik yang dibuat olehmu tidaklah terlalu menyenangkan untuk dijadikan <i>“soundtrack of life”</i>. Lirik yang kelam, depresif dan cenderung menghujat diri sendiri. </span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Bahwa semua masalah yang terjadi pada dunia dan lingkungan kamu jadikan sebagai masalah personal. Masalah yang dipersempit lalu bercermin pada dirimu sendiri. Tidak mencoba menyalahkan siapapun. Dan itu satu-satunya amunisimu dalam proses pembuatan lirik-lirik di Burgerkill. Walaupun saya selalu mengingatkanmu bahwa hal itu sangat riskan dan bukan cara pelepasan emosi yang sehat. Saya pernah masuk dalam fase seperti itu dan beberapa kali saya nyaris mati. Apalagi jika harus di stimulan oleh alkohol, ganja dan obat-obat keras. Tapi itulah diri kamu. Yang bagaimanapun sudah mampu membuat orang terinspirasi dan melakukan sesuatu terhadap hidupnya. Tergantung interpretasi mereka terhadap lirik yang kamu buat. </span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Kita pernah sama-sama terdampar dijalanan. Mencoba keluar dari realitas yang dirasa makin tidak mampu mewakili segala kehendak kita. Masalah dengan sekolah, lingkungan dan keluarga. Menciptakan dunia kita sendiri. Satu hal yang membuatku selalu kagum padamu, bahwa ternyata kau sama sekali tidak mau merepotkan orang lain. Walau ternyata keputusan yang kau ambil itu ternyata bisa merepotkan semua orang juga. Lebih tepatnya membuat panik kita semua. Karena sebenarnya kami benar-benar peduli padamu. Pernah satu waktu ketika anak-anak terlibat pertikaian dengan segerombolan preman Cicadas dan ternyata justru kamu yang tidak tahu apa-apa harus jadi korban. Diculik dan disekap setelah sebelumnya sepotong batu bata mendarat telak dan remuk dikepala kamu. Dan kamu ternyata tenang saja. Walaupun sebagian muka kamu biru lebam.</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Maafkan kami bukan maksud kami untuk tidak menolongmu. Kamu hanya kebetulan saja berada di tempat dan waktu yang salah. Setelah melewati aksi kontra intelejen ala preman dan lobi-lobi di tingkatan preman yang lebih tinggi akhirnya kamu berhasil dibebaskan. Sekali lagi maaf dari kami. Kami bangga bahwa ternyata kau begitu tenang dan berani. Dan kamu tidak mencoba menyalahkan siapa pun.</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Bahwa dulu ketika kita remaja pernah mempunyai mimpi dan harapan yang sama dengan kawan yang lain. Impian yang selalu indah dan penuh cita-cita mulia. Cita-cita tentang membangun sebuah perusahaan rekaman indielabel. Gedung pencakar langit lengkap dengan landasan helikopter dan semua teman kita bekerja disana. Dalam ruangan teduh ber-ac dan istri kita menjadi sekretarisnya. Bahkan denah gambar hasil gambaranmu masih ada melekat di pintu kamarku. Berebut tempat bersama semua curhatmu ketika kau ditolak cinta pada masa sma dulu. Yah kau pernah ditolak cinta gara-gara secara ekonomi kamu dinilai tidak mapan. Padahal kamu butuh keberanian yang amat sangat untuk bisa menyatakan cinta pada wanita teman sma mu. Setelah dibantu oleh beberapa butir obat keras. Biar pede, begitu alasanmu. Perempuan manis berambut ikal mirip Igor Cavalera drummer Sepultura. Kau kesal lalu menulis <i>“perangi buta huruf dan cewek matre”.</i> Ada juga tulisanmu <i>“kejelekan adalah kegantengan yang tertunda”.</i> Untuk yang satu ini saya sama sekali tidak mengerti maksudnya. Tapi hingga kini saya masih selalu tersenyum ketika bangun pagi dan melihat tulisan itu. Padahal untuk ukuranku kamu cukup ganteng. Tidak, tidak ganteng tapi eksotik!...</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Lalu kita mencoba berkhayal tentang siapa diantara kita yang akan menikah pertama kali. Menimang bayi yang sudah memakai kaos band metal favorit. Mengajak keluarga kita nonton konser metal bareng-bareng. Tidak pernah kita membayangkan satu diantara kita yang akan pergi meninggalkan duka. Kita lakukan itu sambil tiduran diatas genteng rumahku. Menatap langit gelap dan jutaan bintang bertebar bersinar. Kau menilai seperti itulah hidup ini. Gugusan bintang yang setiap malam mencoba bersinar terang agar dapat memberikan harapan bagi yang melihatnya. Lalu di pagi buta kita berteriak lantang sekeras-kerasnya, <i>make a wish</i> pada setiap bintang yang jatuh meluncur. Entah kepada siapa.</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Dari cerita-cerita teman main bandmu aku dapat menangkap kesan bahwa kau memang sangat menantikan semua ini terjadi. Hari-hari terakhir hidupmu dimana kau sama sekali tidak mau mengecewakan dan merepotkan mereka. Bahwa kau sebenarnya tidak mau menghancurkan segala impian mereka. Ketika rasa sakit yang selama ini menyerang kepalamu kau biarkan saja. Kau jadikan sakitmu itu sebagai inspirasi dalam membuat lirik. Menjadi stimulan demi sebuah proses kreatif yang menghasilkan karya yang jujur. Jujur. Memang seperti itulah keadaanmu yang sebenarnya. Semua orang boleh kagum padamu ketika kau beraksi diatas panggung. Terpana oleh pancaran aura kuat seorang rockstar yang sedang berekspresi diatas panggung. Teriakan lantang menyapa penggemarmu. Bertelanjang dada dengan hiasan tato disetiap sudut tubuhmu yang ringkih. Lalu kau mulai menyanyi dengan semangat. Menjerit dan berteriak tentang semua keresahanmu. Melakukan headbanging nyaris tanpa jeda disetiap lagu yang kau nyanyikan.</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Kenapa kamu rela seperti itu van ? padahal aku tahu bahwa sebenarnya kamu sedang menahan sakit yang tidak dapat tergambarkan kecuali orang lain ikut merasakannya. Rasa sakit yang selama ini kau tahan agar orang lain tidak merasa kecewa kepada kamu. Ketika kau berteriak menyapa fans mu, pada saat yang tepat juga semua saraf dipembuluh otakmu berkontraksi sehingga untuk beberapa saat otakmu terasa panas dan kesemutan. Lalu akibatnya suplai oksigen ke otak berhenti sesaat. Aku juga tahu bahwa setiap kali kau headbangin’ matamu berkunang dan berpendar oleh aneka warna. Dan itu pasti sangatlah menyakitkan sekali. Tak jarang kau kejang dan pingsan setelah selesai manggung. Rasa sakit yang selalu menghantuimu selama kurang lebih dua tahun kebelakang. Dan kamu nikmati semuanya. Kamu masih bisa tersenyum tiap kali kita berjumpa di backstage untuk sekedar menanyakan kabar dan berbagi rokok. Badan penuh keringat, sisa nafas yang tersenggal. Namun matamu kosong menatap.</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Hari Kamis, tanggal 27 Juli 2006 jam 10 pagi di beranda parkir Rumah Sakit Santo Yusup keputusan yang berat terpaksa kami ambil. Setelah berkonsultasi dengan beberapa dokter mengenai segala kemungkinan dan harapan. Bersama keluarga, kerabat dan teman-teman semua akhirnya memutuskan Ivan untuk dibawa pulang ke rumahnya di Rancaekek. Melepaskan semua beban derita dan kesakitan yang selama ini menjadi teman setianya. Memberikan jalan yang lapang bagi semua depresi dan kegalauan yang selama ini menghantuinya. Tepat jam tiga sore ambulan sudah disiapkan dipintu keluar. Beberapa teman berdiri berjejer dengan raut muka yang nyaris sama. Kesedihan. Ketika kereta dorong yang membawa ragamu lewat perlahan </span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Dan ternyata kau hanya mampu bertahan beberapa jam saja dirumah. Beberapa menit menjelang adzan magrib berkumandang kau lepas dari ragamu. Raga yang selama ini banyak dipuja oleh banyak orang. Menjadi inspirasi dan panutan. Raga yang selama ini kau pinjam untuk mengekspresikan semua keluh kesahmu. Bersama doa-doa dan kerelaan yang tulus kami beri padamu sebagai bekal. Kebebasan yang selama ini kau idamkan akhirnya tercapai sudah. Kebebasan yang disimbolkan oleh bendera kuning yang tertancap berjajar disepanjang jalan menuju kerumahmu.. Kebebasan yang selama ini selalu jadi bahan perdebatan seru diantara kita. Diantara tangisan duka dan perasaan kehilangan yang mendalam diantara aku dan teman-temanku. Mengutip kata-kata teman saya Ucok Homicide,</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span style="font-size: x-small;"><b><i><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">“bahwa hidup tak perlu lama, tetapi ia harus dilewati sepenuh kita mampu” </span></i></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span style="font-size: x-small;"><b><br /><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Dan kau sudah membuktikannya seperti itu. Terima kasih atas darah, keringat dan air mata yang mau kamu bagi bersama. <i>We’re proud to you…</i>Kita akan jumpa lagi di panggung konser yang berbeda. Secepatnya bro…</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 0.5in;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Oh ya, bulan Desember tahun ini Ivan berencana untuk menikah. <i>Ugh…</i> </span></b></span></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: right; text-indent: 0.5in;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;"> Oleh Addy Gembel, pernah dimuat di majalah Ripple tahun 2006 </span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;"> <i>* Dua tahun yang lalu saya dan kawan yang lain pernah berdiri disini. Bersama-sama mencoba memaknai arti dari kehilangan dirimu. Dua tahun sudah berlalu. Hari ini saya sendirian terduduk diam didepan nisanmu. Panggung terakhirmu. Saya hanya diam, mencoba meraba sisa aura yang mungkin sengaja kamu tinggalkan. Tanpa serpihan kelopak bunga aneka warna. Tanpa isak tangis dan iringan doa-doa. Lewat kesendirian saya bisa merasakan kembali arti dari apa yang pernah kita jalani. </i></span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><i><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Nisanmu yang tampak kusam saya bersihkan. Hanya untuk sekedar melihat nama aslimu. Ivan Firmansyah. Hingga hari ini saya masih bisa melihat dan merasakan jejakmu yang masih nampak dimana-mana. Saya tidak tahu sekarang kamu sedang apa dan ada dimana. Adakah kawan disana?...</span></i></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><i><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Saya tidak tahu harus berdoa pada apa dan siapa. Setiap hari saya coba meyakinkan diri bahwa Tuhan itu ada. Hingga dengan sepenuh hati, setiap saat saya bisa memohon padaNya tempat yang paling layak untukmu. Saya hanya ingin bercerita padamu. Tentang kabar dari duniaku. Tentang betapa kami semua sangat merindukanmu. </span></i></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;"><b><i><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">Hufff,…Goddamn!…saya rindu kamu van…</span></i></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif; line-height: 150%; text-align: justify;">
<b><span style="font-size: xx-small;"><i><span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">from: addy fembel forgotten </span></i></span></b></div>
</div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-32071265872866390772013-05-17T02:49:00.001-07:002013-05-17T02:49:06.168-07:00Daftar Band Yang Memakai Kumandang Adzan Di Lagunya<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVQalsRNNORcEkb2TDthuJhywcayhK3w4tnTAI5s_EQrylz9-YcAMrF-o1mR4RsymU77Q_VZzIW1gY86YRS-n1c2Y8u6IWPQN588S5pyxT0DyvlbBDJil-vgJCTut98ulnlcV8cwjej5E/s320/adzan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_900128567="1" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVQalsRNNORcEkb2TDthuJhywcayhK3w4tnTAI5s_EQrylz9-YcAMrF-o1mR4RsymU77Q_VZzIW1gY86YRS-n1c2Y8u6IWPQN588S5pyxT0DyvlbBDJil-vgJCTut98ulnlcV8cwjej5E/s1600/adzan.jpg" width="240" /></a></div>
</div>
<br /><br />Berikut adalah daftar band rock/metal/gothic yang memakai kumandang adzan yg ada di hp gue,oya lagunya bukan hanya ada kumandang adzan aja,ada juga yg yasinan,takbiran dsb,sorry gue hapus penjelasan tiap lagunya karna gue posting cuma pake hp, karakternya ga cukup wkwk maklum blogger melarat kaga kebeli PC<br />langsung diunduh aja ok<br /><a href="http://c2lo.reverbnation.com/audio_player/download_song_direct/13115100"><span style="color: #ff9900;">1. Astana - tuhan terkutuk (illuminati) </span></a><br /><a href="http://4server.info/download/http://www.4shared.com/mp3/1uFwoOg5/DYING_FIR_AUN_-_Satan_Enemy.html"><span style="color: #ff9900;">2. Dying Firaun - Satan enemy</span></a><br /><a href="http://4server.info/download/http://www.4shared.com/mp3/8msgR2vp/epica_-__Living_A_Lie.html"><span style="color: #ff9900;">3. Epica - Living a lie</span></a><br /><a href="http://m.mp3juices.com/search.php?q=epica+fools+of+damnation"><span style="color: #ff9900;">4. Epica - fools of damnation</span></a><br /><a href="http://4server.info/download/http://www.4shared.com/mp3/Avv_XYCN/04_-_Desert_Reign.html"><span style="color: #ff9900;">5. Kamelot - Desert reign (intro)</span></a><br /><a href="http://4server.info/download/http://dc203.4shared.com/download/hPyrVi3d/moses_bandwidth_-_final_sacrif.mp3?tsid=20130216-050805-c19859b1&dsid=336mpu.1e476752eae10620eec59f7145e78935"><span style="color: #ff9900;">6. Moses Bandwidth - Final sacrifice</span></a><br /><a href="http://4server.info/download/http://www.4shared.com/mp3/hJODE6WA/moses_bandwidth-karma.html"><span style="color: #ff9900;">7. Moses Bandwidth - Karma </span></a><br /><a href="http://4server.info/download/http://www.4shared.com/mp3/QXc5TnUP/moses_bandwidth_-_risalah_suna.htm"><span style="color: #ff9900;">8. Moses Bandwith - Risalah sunan kalijaga</span></a><br /><a href="http://mp3klip.com/audio/77980237/19722393/Luca_Turillis_Dreamquest-Lost_Horizons(mp3klip.com).mp3"><span style="color: #ff9900;">9. Luca Turilli's - Lost horizons</span></a><br /><a href="http://4server.info/download/http://www.4shared.com/mp3/PgNvTr2q/Nile_-_Kafir.html"><span style="color: #ff9900;">10. Nile - Kafir </span></a><br /><a href="http://4server.info/download/http://www.4shared.com/mp3/QAocznhk/OrphanedLand-OceanLandTheRevelation-.html"><span style="color: #ff9900;">11. Orphaned Land - ocean land the relevation</span></a><br /><a href="http://4server.info/download/http://www.4shared.com/audio/6bS8tqbb/Pas_Band-Gladiator.html"><span style="color: #ff9900;">12. Pas Band - Gladiator</span></a><br /><a href="http://4server.info/download/http://www.4shared.com/mp3/OREf2GDZ/rojopati_-_2_tangan_hapus_beri.html"><span style="color: #ff9900;">13. Rojopati - Dua tangan hapus beribu dosa</span></a><br /><a href="http://c2lo.reverbnation.com/audio_player/download_song_direct/9773831"><span style="color: #ff9900;">14. Saffar - Syair syiar pengingkar ikrar</span></a><br /><a href="http://searchmp3.mobi/where-is-your-god-now-mp3-vital-remains?source=search&query=Vital+Remains"><span style="color: #ff9900;">15. Vital Remains - Where is your god (intro)</span></a><br /><a href="http://c2lo.reverbnation.com/audio_player/download_song_direct/9048218"><span style="color: #ff9900;">16. Senopati - Penyesalan</span></a><br /><a href="http://khianat.com/album/2004/Khianat_Abad_Maksiat.mp3"><span style="color: #ff9900;">17. Khianat - abad maksiat</span></a><br /><a href="http://4server.info/download/http://www.4shared.com/mp3/3s7c3pjU/06_dukuh_encok_-_jauh_dari_mas.html"><span style="color: #ff9900;">18. Dukuh encok - Jauh dari masjid dekat ke kuburan</span></a><br /><a href="http://c2lo.reverbnation.com/audio_player/download_song_direct/13675445"><span style="color: #ff9900;">19. Prince of blood - tiada tuhan dalam jiwa</span></a><br /><a href="http://4server.info/download/http://www.4shared.com/mp3/GudSRsdJ/behemoth_-_at_the_left_hand_ov.html"><span style="color: #ff9900;">20. Behemoth - at the left hand ov god</span></a><br /><a href="http://c2lo.reverbnation.com/audio_player/download_song_direct/14805902"><span style="color: #ff9900;">21. Dying firaun - mati untuk tuhan</span></a><br /><a href="http://c2lo.reverbnation.com/audio_player/download_song_direct/9478692"><span style="color: #ff9900;">22. Death artery - Anjing berkalung sorban</span></a><br /><a href="http://c2lo.reverbnation.com/audio_player/download_song_direct/14433382"><span style="color: #ff9900;">23. Nadi - ritual pembunuhan tuhan</span></a><br /><a href="http://c2lo.reverbnation.com/audio_player/download_song_direct/11638130"><span style="color: #ff9900;">24. Imperium - bau busuk tuhan </span></a><br /><a href="http://4server.info/download/http://www.4shared.com/mp3/b4KlBi5H/Lamb_Of_God_-_Laid_To_Rest__Li.html"><span style="color: #ff9900;">25. Lamb of god - Laid to rest (live)</span></a><br /><a href="http://c2lo.reverbnation.com/audio_player/download_song_direct/14849705"><span style="color: #ff9900;">26. Crying of death - tangisan kematian</span></a><br /><br />ok sekian dulu nanti gue tambahin kalo nemu lagi...kalo ada yg punya selain band di atas silahkan tambahin melalui komentarUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-80162502608707057022013-05-17T02:25:00.004-07:002013-05-17T02:25:48.409-07:00ROCKBITCH,band metal cewek paling kontroversial di dunia <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh44IteDMc5FW0bc2rzF0WPC00yJKjvQJqvsSl4gXZoLRVuCPu7yMp-hu9L9Cr6ZKT7BuNGkuFlqS3ErP4IYhpGLdqfuUXipIo0nqsmLAM67eu3dsFtjWrLIY2HXkVAyPMLlDtHtA9DHSk/s1600/Rockbitch_Band.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_942439326="1" height="237" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh44IteDMc5FW0bc2rzF0WPC00yJKjvQJqvsSl4gXZoLRVuCPu7yMp-hu9L9Cr6ZKT7BuNGkuFlqS3ErP4IYhpGLdqfuUXipIo0nqsmLAM67eu3dsFtjWrLIY2HXkVAyPMLlDtHtA9DHSk/s320/Rockbitch_Band.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
<span style="color: cyan;">ada beberapa sumber bilang bahwa band paling kontroversial dan paling gila se dunia adalah deadly seven,tapi Ternyata Deadly Seven bukan pertama kali yang muncul dalam kegilaan itu dan ternyata juga sudah ada band yang jauh lebih gila daripada apa yang dilakukan oleh Deadly Seven.<br /><br />Nama band itu adalah ROCKBITCH,band Metal/Alternative Metal/Hard Rock yang semua personilnya adalah wanita.<br />Rockbitch adalah band asal Inggris yang beranggotan wanita semua yang dikenal suka melakukan konser telanjang dan melakukan kegiatan sexual di panggung serta melakukan ritual satanisme pada konser mereka.<br /><br />Band ini pada awalnya bernama Red Abyss dibentuk oleh sang basis yaitu Amanda yang juga anggota dari sekte FREE SEX dimana tidak ada aturan monogamy dalam organisasi mereka.<br />Musik Red Abyss terinspirasi dari musik Jazz, Funk dan Rock yang didominasi oleh si vokalis yaitu Julie yang cara bernyanyinya terinspirasi dari Janis Joplin. Lambat laun musik Red Abyss menjadi lebih cadas dengan memasukan unsur punk serta metal di dalam musiknya yang tak langsung merubah line-up yang sudah ada. Perubahan genre ini juga yang merubah nama band mereka menjadi Rockbitch.<br /><br />Seperti yang diketahui pada tour gigs terakhir mereka pada Biker Festival, Rockbitch melakukan sesuatu yang kontroversial pada stage act mereka yaitu melakukan adegan sex yang liar. Dalam touring ini, mereka menyebarkan slogan slogan pro-sex. Bagian yang paling nyeleneh dalam aksi panggung mereka yaitu kontes"The GoldenCondom". Maksudnya,mereka melempar (yg katanya) kondom emas ke arah penonton. Dan siapa saja yang mendapatkan kondom emas itu entah laki-laki atau perempuan akan diajak bermain sex bersama dengan satu atau semua personil Rockbitch. Perilaku inilah yang membuktikan bahwa mereka bukan hanya berakting tetapi melakukan apa yang mereka percayai.<br /><br />Tour liar Rockbitch dimulai pada akhir tahun 90an sampai tahun 2002 mendapat banyak sorotan berbagai pihak di Inggris sana yang segera mengumumkan akan membanned gig mereka. Tetapi para audiens tidak peduli dengan peringatan itu, mereka hanya ingin melihat Rockbitch telanjang. Dan Rockbitch juga mulai mencoba mengajak lelaki atau wanita mencoba mengikuti jalan hidup sesat mereka yang membuat hidup mereka berubah selamanya. Diluar UK (khususnya Belanda) mereka pernah bermain disana dari mendapatkan simpati dari penonton. Tetapi hal ini berbeda di Jerman, mereka kena masalah sensor.<br /><br />Rockbith menjadi band yang beranggotakan wanita semuanya ketika lead-guitarist mereka yaitu The Beast mengundurkan diri untuk menangani manajemen / produksi dan Babe pindah formasi dari rhythm ke lead guitar. Lucy yg dikenal "Stage Slut" (penari telanjang yg punya hubungan sexual serta komunikasi antara band dengan penonton) kemudian menjadi rhytm guitarist. Setelah perilisan studio album pertama mereka yaitu Motor Driven Bimbo, Rockbitch didesak oleh label untuk meninggalkan adegan sex dan telanjang mereka di panggung namun mereka menolaknya. Karena hal inilah, album kedua mereka yang banyak terinspirasi musik Gothic yaitu Psychic Attack dibatalkan oleh label dan tidak pernah dirilis.<br /><br />Rockbitch akhirnya bubar pada tahun 2002 setelah beberapa tahun ditekan dan didesak oleh dewan kota, tekanan dari kepolisian serta pemerintah. Dan saat ini anggota Rockbitch tetap hidup bersama di komunitasnya.</span><br />
<br />
<span style="color: red;"> Berikut foto-fotonya </span><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxJoiHJkoLaeuBqYg_ircKXtAP-PI4JKfzJnjdm7esIdXdyv95vOWf_VCpeiGKb-m6wgAUhyphenhyphenJ5npXGkdWtUvpPI8EoCsnLTWIXmTTBp98BPALY_fIhUthTYL6nxh-5KzGpeTZ_Ia_0bGE/s1600/rockbitch.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_942439326="2" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxJoiHJkoLaeuBqYg_ircKXtAP-PI4JKfzJnjdm7esIdXdyv95vOWf_VCpeiGKb-m6wgAUhyphenhyphenJ5npXGkdWtUvpPI8EoCsnLTWIXmTTBp98BPALY_fIhUthTYL6nxh-5KzGpeTZ_Ia_0bGE/s320/rockbitch.jpg" width="232" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjf-iIsw8WtuXZcv3xWo30w-nk0oSUy4ZNu0pMBP4jxQqT-s_ABb0vvT89rOvYHiAzKEL2eYy7oAvFfpstOLOZC-WmvJzXolUKi6fN15sU469anj2xdcWPDY0bQWvJurGR-X5qmqA6vGR0/s1600/Rockbitch1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_942439326="3" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjf-iIsw8WtuXZcv3xWo30w-nk0oSUy4ZNu0pMBP4jxQqT-s_ABb0vvT89rOvYHiAzKEL2eYy7oAvFfpstOLOZC-WmvJzXolUKi6fN15sU469anj2xdcWPDY0bQWvJurGR-X5qmqA6vGR0/s320/Rockbitch1.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFcx4lPHy-NWpvY3-czGn8EPakQeGuLuSHgRw73NVPtOmtsvMmoG7Sj3yGoE98QF9uUqZ69yJQXgK9JrGJShrSS5fOOlcgIFNtCVRIOheEMb2WeSuMMe9SZLg37y3jpwYDj3up6dktLP8/s1600/Rockbitch2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_942439326="4" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFcx4lPHy-NWpvY3-czGn8EPakQeGuLuSHgRw73NVPtOmtsvMmoG7Sj3yGoE98QF9uUqZ69yJQXgK9JrGJShrSS5fOOlcgIFNtCVRIOheEMb2WeSuMMe9SZLg37y3jpwYDj3up6dktLP8/s320/Rockbitch2.jpg" width="211" /></a></div>
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh4nlStWlsLWPqg_OF6w6Io6WfqPshyphenhyphenN8x5OWP0w8SkG8FIW7J1356SsW2UcBw-HlpRJtZFWcMJWxAyX4_73QMyL39Zqah0gA73rf9PlYgfQbbAaUjYoUav3ByEkhrfqRy68fNteQ7xvUA/s1600/Rockbitch3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_942439326="5" height="226" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh4nlStWlsLWPqg_OF6w6Io6WfqPshyphenhyphenN8x5OWP0w8SkG8FIW7J1356SsW2UcBw-HlpRJtZFWcMJWxAyX4_73QMyL39Zqah0gA73rf9PlYgfQbbAaUjYoUav3ByEkhrfqRy68fNteQ7xvUA/s320/Rockbitch3.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQVngjyD4YLBq78J3dYW5lhHDFUhwQoFlTWLZMaZW6RnJItiqtwLSW7R-kegqwKo3UnnytJngLOYxgNXjd76NXFMzXJF9rrgF51mjpOj_0Vw0HuVzProK7P6TGbbCnNEJzo9LDNOsLgWM/s1600/Rockbitch4.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_942439326="6" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQVngjyD4YLBq78J3dYW5lhHDFUhwQoFlTWLZMaZW6RnJItiqtwLSW7R-kegqwKo3UnnytJngLOYxgNXjd76NXFMzXJF9rrgF51mjpOj_0Vw0HuVzProK7P6TGbbCnNEJzo9LDNOsLgWM/s320/Rockbitch4.jpg" width="224" /></a></div>
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEheqnrpYx4XC2vZV7vJHHMCOvag6xX5UDaFq13AwBwT9YCwk-tPbTL4BRLt-Nr0Br49wOlREQwhMq2nW9X5olGA8kllOLxiy-97uA9HfAU0Cjlp44qrN4onYD60NcLor6kcHAOt9w2bAHc/s1600/Rockbitch5.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_942439326="7" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEheqnrpYx4XC2vZV7vJHHMCOvag6xX5UDaFq13AwBwT9YCwk-tPbTL4BRLt-Nr0Br49wOlREQwhMq2nW9X5olGA8kllOLxiy-97uA9HfAU0Cjlp44qrN4onYD60NcLor6kcHAOt9w2bAHc/s320/Rockbitch5.jpg" width="264" /></a></div>
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTbsX3GBtI281AQOCNw6H9zATtU62oQHmTwPSW3WsfdKj2iSfuIyOx8wTaCUPsEhD4SbJ0hT99CKNwuiMqg7DwAtMvIopWwHZ8IqVrIgrEj9u2y6YZX9VX6vhQpOH4TvepV3Ah6QB02YM/s1600/Rockbitch6.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_942439326="8" height="251" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTbsX3GBtI281AQOCNw6H9zATtU62oQHmTwPSW3WsfdKj2iSfuIyOx8wTaCUPsEhD4SbJ0hT99CKNwuiMqg7DwAtMvIopWwHZ8IqVrIgrEj9u2y6YZX9VX6vhQpOH4TvepV3Ah6QB02YM/s320/Rockbitch6.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-CNOfrGmLxd_xrMNtEbssj8lv0YvwSpkCW5NBNV0_14gnWEGTpEBKWawV2v9UYDkrheGOnhInAqV59IJUTDe1xSSvZpsj5UGVIYACrU5wIRZLvQGjHBotEDnyf4rcy7MWK1afJ9mrwMU/s1600/Rockbitch7.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_942439326="9" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-CNOfrGmLxd_xrMNtEbssj8lv0YvwSpkCW5NBNV0_14gnWEGTpEBKWawV2v9UYDkrheGOnhInAqV59IJUTDe1xSSvZpsj5UGVIYACrU5wIRZLvQGjHBotEDnyf4rcy7MWK1afJ9mrwMU/s1600/Rockbitch7.jpg" /></a></div>
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjI0uvXB4_okDWkF0d3KGZOFv6oOwGDdvV1REnFcmpH6ug__HDraiWNguBU2qdWSCOVfPVP7SWlzriDICxm5gD5IlPsN9Xgby-kS953CNfCTFjn5mJ8crJbHi_PTDIR57-QfWG-mA4ISg4/s1600/Rockbitch8.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_942439326="10" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjI0uvXB4_okDWkF0d3KGZOFv6oOwGDdvV1REnFcmpH6ug__HDraiWNguBU2qdWSCOVfPVP7SWlzriDICxm5gD5IlPsN9Xgby-kS953CNfCTFjn5mJ8crJbHi_PTDIR57-QfWG-mA4ISg4/s320/Rockbitch8.jpg" width="213" /></a></div>
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJ3M6w-k52Zy0j1RwvpMTJIkdtDjd4CKwvo7L2_gX2lWUqORHJh581lpQHZtUkWUJQQsbFuwYLGcHKxd791pw1WatebGuw390w6sCaYlx4CxUXbwqtplStUs9Wi_MAFye7QxgUukQTEQk/s1600/Rockbitch9.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_942439326="11" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJ3M6w-k52Zy0j1RwvpMTJIkdtDjd4CKwvo7L2_gX2lWUqORHJh581lpQHZtUkWUJQQsbFuwYLGcHKxd791pw1WatebGuw390w6sCaYlx4CxUXbwqtplStUs9Wi_MAFye7QxgUukQTEQk/s320/Rockbitch9.jpg" width="213" /></a></div>
<br />
<br />
<br />
<span style="color: red;"> nah kalo ini videonya gan</span><br />
<span style="color: red;"> </span><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<span style="color: red;"><br /></span><iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="360" src="http://www.youtube.com/embed/qXXBay3rLL4?feature=player_embedded" width="640"></iframe>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-27927405167198411662013-05-17T02:24:00.001-07:002013-05-17T02:24:20.780-07:00IVAN SCUMBAG DAN DISKRIMINASI PELAYANAN KESEHATAN <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhjFxVefXOfdw6LXbzjTM3W8OTzdPoeITgSR2_xFwgNRbEi7m_dctnRYvU0KRruYTzANC8LiBTYhpxaCkQbK9CB7gASLQDJxtZy-M6349gRzRhj1sViIyU06CQyVq3kZD2ic9TQYl9HDhdo/s1600/Scumbag-Pic.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_748003128="1" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhjFxVefXOfdw6LXbzjTM3W8OTzdPoeITgSR2_xFwgNRbEi7m_dctnRYvU0KRruYTzANC8LiBTYhpxaCkQbK9CB7gASLQDJxtZy-M6349gRzRhj1sViIyU06CQyVq3kZD2ic9TQYl9HDhdo/s1600/Scumbag-Pic.jpg" /></a></div>
<div align="center">
<br /></div>
<div align="center">
Oleh<b> Kimun666</b></div>
<div align="center">
<br /></div>
Catatan ini saya tulis untuk mengenang 6 tahun wafat Ivan Scumbag (19 April 1978 – 27 Juli 2006). sahabat saya, vokalis Burgerkill. Saya ingin mulai dari mencuplik fragmen dua hari terakhir hidup Ivan dari buku <i>Myself : Scumbag Beyond Life and Death</i>. Nama rumah sakit dan ruangan di mana ia dirawat sengaja saya hilangkan dalam artikel ini agar pebahasan tidak menjadi bias. Simaklah,<br /><br /><i>“…Sehari sebelumnya, 26 Juli 2006.</i><br /><br />Pukul setengah satu dini hari. Sakit di kepala Ivan semakin menghebat dan sepertinya sudah tak tertanggungkan lagi. Tubunya yang ringkih sudah tidak kuat lagi menahan derita begitu hebat di kepalanya. Syaraf-syarafnya sama sekali sudah lelah. Ivan kejang-kejang. Kejang-kejang yang paling parah selama Ivan sakit. Ini membuat Mery yang malam itu menjaganya menjadi panik. Ia mencoba menghubungi Jimbo tapi selalu tidak nyambung. Mery juga menghubungi Andris, mengiriminya pesan pendek mengenai kondisi Ivan tersebut. Tak lama kemudian, Jimbo menelpon, mencari tahu kondisi Ivan. Mery memintanya segera datang ke Antapani karena kondisi Ivan yang memprihatinkan. Jimbo berangkat saat itu juga dari Rancaekek menuju Antapani.<br /><br />Ivan sudah tidak bisa apa-apa. Mery mencoba membuatnya duduk agar Ivan dapat menghirup udara segar. Namun, untuk duduk pun ia sudah tidak kuat, padahal sepertinya Ivan saat itu sudah tidak kuat menahan buang air kecil. Akhirnya, untuk ke dua kalinya Mery mencoba mengangkat, mendudukkan Ivan. Namun Mery semakin panik melihat kejang-kejang Ivan jadi semakin parah. Ia kejang hebat. Lehernya sangat tegang dan tertarik ke belakang kepalanya. Kaki dan tangannya juga sangat kejang. Tangannya malah terkepal sangat erat. Sementara itu, matanya nyalang terbuka, melotot menatap kosong ke arah sana. Matanya begitu gelap dan pekat. Tiba-tiba tubuh Ivan dipangkuan Mery jadi semakin memberat. Sepertinya, tubuhnya pun mulai mengejang saat itu. Akhirnya, Mery kembali membaringkan Ivan.<br /><br />Untunglah Jimbo segera datang bersama Dody sepupunya. Sementara itu, orang-orang di rumah Mery juga semua bangun dari tidurnya mendengar kegaduhan-kegaduhan di kamar Mery. Melihat kondisi Ivan yang sangat memprihatinkan, mereka semua siap siaga. Semuanya memegang tangan, kaki dan tubuh Ivan, membantunya mengendurkan otot-ototnya yang semakin kejang. Saat itu, sepertinya ia sudah tidak kuat menahan air seninya. Tubuhnya semakin mengejang, melenting ke belakang. Tiba-tiba Ivan buang air kecil. Air seni membasahi celananya seketika itu juga.<br /><br />Saat itu semua sepakat, kondisi Ivan sangat kritis dan ia harus segera dibawa ke rumah sakit. Rencananya Ivan akan dibawa ke sebuah rumah sakit di Bandung. Setelah Ivan dijaga agar tetap nyaman, semuanya segera sibuk dengan telepon genggam masing-masing. Mery bahkan sempat ke luar rumah untuk mencari taksi, atau angkot yang bisa dicarter, atau kendaraan apapun yang bisa mengantar Ivan sesegera mungkin. Wida, adik Mery juga terlihat sibuk menghubungi kawan-kawannya, meminta tolong meminjam kendaraan. Sementara itu, Jimbo mengganti celana Ivan dan menyiapkannya untuk dibawa ke rumah sakit. Jimbo juga menghubungi keluarganya, salah satu paman Ivan untuk meminjam kendaraan. Sayangnya, sang paman tidak bisa membantu. Namun, ia segera datang karena rumahnya lumayan dekat dengan rumah Mery. Untunglah, tak lama kemudian datanglah kendaraan. Sebuah pick-up. Namun, dalam kondisi gawat darurat, mobil itu adalah mobil terbaik di dunia. Yang berbaik hati meminjamkan kendaraannya, bahkan mengantar Ivan ke rumah sakit malam itu adalah Dadan, kawan Arie. Jimbo, Dody, dan Paman Ivan ikut serta. Dengan suka rela Paman Ivan duduk di bagian belakang bak terbuka pick-up malam itu. Mery, Ary, dan Lucky, kakak Mery, serta salah satu kawannya menyusul memakai motor.<br /><br />Sampai Unit Gawat Darurat Ivan segera ditangani. Ia sempat menolak ketika akan dipasangi infus. Jarum yang sudah menancap di aliran darahnya seketika itu juga direnggut Ivan, hingga darah dari nadinya tumpah ruah menodai ranjang tempat ia dibaringkan. Sebelumnya, sempat ada salah paham antara dokter jaga malam dengan Jimbo serta keluarga Ivan yang ikut mengantar.<br /><br />Dengan lagak ‘tuan tahu segala hal’, sang dokter jaga petantang-petenteng di depan Ivan. Ia menampar-nampar wajah Ivan sambil berteriak,<br /><br />“Bangun, bangun!”<br /><br />Melihat Ivan tak juga bangun, sang dokter jaga mulai bertanya macam-macam. Pertanyaan paling parah adalah, “makan obat apa sebelumnya?” Singkatnya, sang dokter jaga menyangka Ivan sebagai korban overdosis narkoba. Serentak, semua yang ada di sana menyangkal pernyataan sembrono sang dokter jaga tersebut. Mereka menegaskan jika Ivan benar-benar sakit dan bukan korban overdosis narkoba.<br />Setelah manggut-manggut, sang dokter jaga kemudian bertanya ke Mery mengenai riwayat kesehatan Ivan sebelum kejang-kejang.<br /><br />“Dok, emang dulu Ivan itu <i>user </i>dan bahkan bukan sekedar <i>user</i>. Ia adalah <i>scumbag</i>, tempat sampah di mana semua jenis <i>drugs </i>sudah pernah dia coba. Tapi itu dulu banget, Dok. Lima tahun terakhir hidupnya sudah bisa saya bilang jika ia sudah berubah. Sekarang, dia sudah bisa dibilang sangat, sangat membaik. Menurut dokter yang menanganinya selama ini, Ivan itu sakit tuberkolusis atau bronchitis dan selama dua tahun terakhir ini dia minum obat paru. Namun lantaran tidak ada biaya, terapi jalan tersebut tidak pernah tuntas.”<br /><br />Sang Dokter jaga manggut-manggut lagi setelah mendengar cerita Mery. Akhirnya, ia memutuskan agar Ivan dirawat inap sebelum diperiksa oleh dokter ahli yang akan menanganinya nanti. Awalnya, Ivan akan dirawat di ruang isolasi. Tapi karena penuh, maka Ivan kemudian dirujuk ke sebuah rumah sakit besar di Kota Bandung. Namun, untunglah, tiba-tiba ada tempat kosong di salah satu ruang di rumah sakit tersebut. Di ruang ini, satu kamar dapat diisi oleh enam pasien dengan penyakit yang berbeda-beda. Namun, sekali lagi kamar ini menjadi sangat lumayan ketimbang harus memindah-mindah lagi Ivan ke rumah sakit-rumah sakit lain yang juga belum jelas tersedia kamar atau tidak. Sambil mengurusi registrasi dan administrasi, pandangan Mery tak pernah sekali pun lepas dari Ivan. Saat itu, Ivan menggumam-gumam tidak jelas. Tangannya tidak bisa diam mencoba merengut jarum infus yang menancap di syaraf-syaraf tangannya. Sepertinya, Ivan sangat kesakitan dengan jarum infus itu. Darah tetap menyembur dari nadinya. Meninggalkan noda-noda darah di ranjangnya. Karena tangan Ivan tidak bisa diam, selalu mencoba untuk merenggut jarum infus, para perawat mengambil inisiatif untuk mengikat kedua tangan Ivan di besi-besi ranjang rumah sakit di mana Ivan berbaring. Semua yang hadir menemani Ivan saat itu membimbing Ivan untuk mengucapkan <i>Istighfar</i>.<br /><br />“Van <i>Istigfar</i>, Van…”<br /><br />“Van <i>astaghfirullah, </i>Van…”<br /><br />Sampai saat itu Ivan masih bisa menggumamkan <i>kalimatullah astaghfirullahhaladzin </i>beberapa kali walau terbata-bata.<br /><br />Di sela-sela proses perawatannya Ivan terlihat sangat resah. Tubuhnya bergerak-gerak terus mencari kenyamanan yang tak kunjung ia dapatkan. Sementara itu, Ivan juga tak bisa berbuat banyak mengingat posisi kedua tangannya yang masih terikat di besi-besi di pinggir ranjang. Beberapa suster datang tak lama kemudian mengecek kondisi Ivan. Mereka mengukur tekanan darah dan juga mengambil contoh darah untuk diperiksa di laboratorium. Mereka lalu meminta izin kepada Mery untuk memasangkan baju pasien dan kateter di Ivan. Kateter adalah semacam selang yang dimasukan ke lubang penis dan bermuara di sebuah kantong yang mirip labu infus. Fungsinya untuk menampung air seni Ivan, agar jika kebelet, ia tidak usah bergerak dari ranjangnya.<br /><br />Setelah para suster beres dengan pemeriksaan dan pemasangan kateter, Ivan terlihat sedikit nyaman walau gelisah sepertinya masih betah menggelayutinya. Mery dan Jimbo dengan telaten menemani Ivan saat itu. Ivan masih sangat yang gelisah. Ia berbaring resah, tak bisa diam. Beberapa kali baju pasien yang dikenakannya tanpa <i>daleman</i> itu tersingkap memamerkan bokong dan penisnya. Mery yang siap siaga, beberapa kali menyelimutinya dan menutup gorden ruang tempat Ivan dibaringkan. Sepanjang sisa malam itu dilewati Ivan dengan perasaan tak menentu. Tidurnya sangat gelisah dan berkali-kali tubuhnya kejang-kejang. Ivan berbaring dengan sangat tidak nyaman.<br /><br />Akhirnya, pagi tiba. Para perawat datang membersihkan tubuh Ivan dengan <i>wash-lap</i> sambil beberapa kali menghibur Ivan. Setelah bersih-bersih badan, Ivan sarapan. Ivan makan dengan lahap pagi itu. Sepertinya, ia sangatlah lapar. Mery menyuapinya. Sayang, nafsu makannya tidak ditunjang oleh kondisi tubuhya. Mulutnya saat itu sudah kaku, tidak bisa dibuka dengan lebar hingga menyusahkan suapan-suapan makanannya. Minum pun, akhirnya Ivan harus mempergunakan sedotan. Beberapa kali, karena terlalu bernafsu, Ivan tersedak.<br /><br />Saat itu, Ibu serta keluarga-keluarga lainnya sudah datang berkumpul di rumah sakit. Ibu Hera sempat menggantikan Mery menyuapi Ivan. Namun, tak lama Mery kembali meneruskan menyuapi Ivan dengan semangat. Saking semangatnya, Ibu Hera sempat memperingati Mery, “Neng Mery jangan banyak-banyak, pelan-pelan nyuapinnya!”. Tapi saat itu yang ada dalam benaknya adalah bahwa Ivan harus sebanyak mungkin diberi banyak asupan minuman dan makanan biar nutrisi dalam tubuhnya terpenuhi, cairan membantu metabolismenya, dan staminanya akan semakin baik. Namun, kondisi Ivan ternyata tidak bertambah baik sepanjang hari itu. Kejang-kejangnya tambah sering. Sepertinya, Ivan tidak kuat menahan sakit yang mendera syaraf-syaraf kepalanya sehingga tubuhnya mengejang menahannya. Tubuhnya kering kerontang saja karena berhari-hari tak ada makanan sama sekali yang masuk menyuplai nutrisi tubuhnya.<br />Saat itulah, Andris datang. Ia sangat terkejut melihat kondisi Ivan. Segera saja, Andris mengabari kondisi Ivan yang terakhir kepada seluruh personil Burgerkill dan kawan-kawan. Andris tak lama. Ia segera berangkat untuk mengurusi perawatan Ivan dengan janji siangnya ia akan segera kembali. Siang harinya, Kimung, datang. Ia sama sekali tidak menyangka jika kondisi Ivan sangat kritis. Tak seorang pun memberitahu Kimung mengenai sakit Ivan yang parah. Memang sebelumnya, Jimbo pernah menelepon memberitahu jika Ivan sedang sakit dan ingin ketemu dengan Kimung. Namun, dalam pemberitahuan itu Jimbo sama sekali tidak mengisyaratkan jika Ivan sudah sakit sangat parah, hingga Kimung menyangka sakit Ivan sakit biasa-biasa saja. Ia benar-benar terhenyak ketika melihat kondisi Ivan.<br /><br />Di ruang di mana Ivan dirawat Kimung disambut dengan mata berkaca-kaca Jimbo dan Mery. Mereka bersalaman tanpa banyak berkata-kata. Dan di sanalah Ivan berbaring.<br /><br />Tubuhnya begitu kurus dan ringkih. Hanya dibungkus kain rumah sakit, sebuah terusan berwarna putih-putih. Rambutnya panjang tergelung di belakang kepala. Wajahnya tanpa ekspresi. Begitu pucat di antara keringat-keringat dingin yang sedikit-sedikit keluar dari pori-porinya. Matanya cekung, sedikit terbuka. Korneanya berada di langit-langit mata. Sedikit erangan-erangan terdengar dari mulutnya yang juga pucat dan sedikit terbuka. Jimbo dan Mery yang setia menungguinya sebentar-sebentar mengipasi Ivan yang tampak kepanansan. Ada juga Neng, sepupu Ivan, dan suaminya ikut menunggui.<br /><br />“Van…”, sapa Kimung setengah berbisik.<br /><br />Tak ada jawaban.<br /><br />“<i>Van, ieu urang, Kimung…</i>”<a href="http://jurnalkarat.wordpress.com/2012/07/26/ivan-scumbag-dan-diskriminasi-pelayanan-kesehatan/#_ftn1" title=""><span style="color: #666666;">[1]</span></a><br /><br />Tetap tak ada jawaban.<br /><br />Kimung mengalihkan pandangan bergantian ke Jimbo dan Mery. Memohon penjelasan dari siapa pun mengenai kondisi Ivan terkini.<br /><br />“<i>Si Ivan kejang-kejang, ti tadi peuting. Jam dua peuting di bawa ka dieu…</i>”<a href="http://jurnalkarat.wordpress.com/2012/07/26/ivan-scumbag-dan-diskriminasi-pelayanan-kesehatan/#_ftn2" title=""><span style="color: #666666;">[2]</span></a> Jimbo menjelaskan, mahfum dengan ekspresi wajah Kimung.<br /><br />Kimung kembali mengalihkan pandangan, menatap Ivan, lalu menggenggam tangannya. Agak kesulitan ia mencari tangan Ivan. Ternyata kedua pergelangan tangan Ivan terikat ke rangka bangsal yang ia tiduri.<br />Sementara itu Mery mengipasi Ivan, membelai-belai kening dan rambutnya, menyeka keringat yang mengucur sedikit-sedikit, sambil tak henti-hentinya mengajak Ivan bicara. Menyemangatinya agar sabar dan tabah. Sesekali ia menengadah mengalihkan pandangan pada Kimung dan tersenyum.<br /><br />“<i>Kunaon ditalian leungeunna?</i>”<a href="http://jurnalkarat.wordpress.com/2012/07/26/ivan-scumbag-dan-diskriminasi-pelayanan-kesehatan/#_ftn3" title=""><span style="color: #666666;">[3]</span></a> tanya Kimung pada Jimbo.<br /><br />“<i>Kamari si Ivan ngamuk. Embungeun di infus, pas infusan geus dipasang, langsung dicabut deui nepi ka leungeunna garetihan.</i>”<a href="http://jurnalkarat.wordpress.com/2012/07/26/ivan-scumbag-dan-diskriminasi-pelayanan-kesehatan/#_ftn4" title=""><span style="color: #666666;">[4]</span></a> sahut Jimbo lirih. Matanya menunjuk ke bercak-bercak darah yang ada di sekitar ranjang yang Ivan tiduri.<br /><br />Kimung lalu menggenggam tangan kurus itu. Tangan yang sejak dulu ia kenal betul bentuknya, tato-tato yang ada di atasnya. Tangan itu begitu kejang. Kimung menggenngamnya erat.<br /><br />“<i>Van, ku naon manéh? Sing sabarnya, Van…</i>”<a href="http://jurnalkarat.wordpress.com/2012/07/26/ivan-scumbag-dan-diskriminasi-pelayanan-kesehatan/#_ftn5" title=""><span style="color: #666666;">[5]</span></a><br /><br />Lalu Kimung terdiam tak tahu apa lagi yang harus dikatakan. Ia tertunduk. Seketika Kimung rasakan jutaan gelombang menghantam dadanya. Menggulung-gulung bergemuruh riuh dalam dirinya. Menghajar-hajar mencoba menjebolkan dinding pertahanan dirinya. Seketika itu juga ia lemas. Namun, ia bertahan. Genggaman tangan itu semakin Kimung eratkan.<br /><br />“Van…”<br /><br />Kembali Kimung menyebut nama Ivan.<br /><br />Saat itu, kawan-kawan Ivan dari ranah musik bawahtanah Ujungberung Rebels datang menjenguk. Mereka adalah Amenk, Man, dan beberapa kawan lainnya. Bergantian mereka berdoa dan membesarkan hati Ivan agar tetap tabah dan semagat menjalani cobaan ini.<br /><br />***<br /><br />Kebisuan itu agak mereda ketika dokter yang menangani Ivan tiba dan langsung masuk ruangan di mana Ivan dirawat. Dokter itu masih muda dan matanya memancarkan tingkat optimisme yang tinggi. Sorot mata penuh kehidupan yang dapat menularkan harapan akan hidup kepada siapa pun yang menatapnya. Begitu pula kepada semua yang hadir di sana saat itu, Mery, Jimbo, dan Kimung. Sang dokter memeriksa Ivan dengan seksama. Ia melihat catatan kesehatan Ivan, kemudian memeriksa tubuh Ivan. Detak jantungnya, nadi, hingga memeriksa mata dan mulutnya. Sambil memeriksa sang dokter mengajak berbincang-bincang Mery, Jimbo, dan Kimung yang ada di sekeliling Ivan menunggui pemeriksaan itu.<br /><br />“Kenapa katanya Ivan ini?” Tanya sang dokter ramah.<br /><br />“Euu kejang-kejang dokter… “ Jimbo lalu sedikit menceritakan riwayat kesehatan Ivan sejak ia salah didiagnosis paru-paru sampai kejang-kejang parah dan dibawa ke rumah sakit tersebut.<br /><br />Sang dokter mengangguk-anggukan kepalanya mengikuti keterangan Jimbo sambil tetap konsentrasi memeriksa kondisi Ivan. Tiba-tiba dokter menghentikan pemeriksaannya dan berkata,<br /><br />“Sepertinya penyakit Ivan ada di dalam kepala. Ini terlihat dari kejang-kejang yang dialamainya. Coba ya kita tes…” sahut sang dokter. Ia lalu memegang kepala Ivan dan membalikkannya ke sebelah kiri. Ternyata, kepala Ivan sama sekali tidak bisa menoleh ke arah kiri. Ketika kepala itu dibalikkan ke kiri seluruh tubuh Ivan ikut membalik ke arah kiri. Ketika kepala Ivan dibalikkan ke kanan, seluruh tubuhnya ikut membalik ke arah kanan. Dari fenomena ini saja, dokter menyimpulkan jika Ivan terkena radang yang sangat parah di dalam otaknya. Hanya saja dokter tidak berani menyebutkan penyakit apa yang diderita Ivan.<br /><br />“Perlu pemeriksaan lebih dalam dan CT Scan untuk menentukan dengan pasti penyakit yang diderita sudara Ivan…” katanya lirih.<br /><br />“Terus bagaimana caranya CT Scan itu Dok?” tanya Jimbo.<br /><br />“CT Scan itu <i>scanning </i>organ dalam kepala Ivan, dalam hal ini otaknya. Sepertinya di dalam syaraf otak Ivan ada sebuah benjolan yang mengganggu kinerja otak. Bila benar apa yang saya perkirakan, maka saudara Ivan harus segera dioperasi. Operasinya pun bukan sebuah operasi yang mudah. Kita harus mempertahankan posisi benjolan itu jangan sampai pecah atau berpindah tempat. Jika benjolan itu sampai pecah atau berpindah tempat, maka ini akan menghambat jalan napas saudara Ivan, yang artinya ia akan meninggal…” jawab dokter panjang lebar.<br /><br />“Terus apakah ada harapan Ivan untuk pulih seperti sedia kala?”<br /><br />“Harapan tentu saja selalu ada…” dokter menjawab seraya tersenyum. “Namun, dalam kasus saudara Ivan, saya yakin ini akan sangat berat. Sekarang ini, kinerja otaknya sudah sangat minimal. Saudara Ivan sudah tidak bisa lagi memungsikan otaknya untuk mengontrol tubuhnya. Jika pun saudara Ivan sembuh, kinerja syaraf otaknya tidak akan kembali seperti sedia kala. Akan ada skala penurunan kinerja otak dan bahkan mungkin cacat otak. Namun, semuanya tetap akan kembali kepada saudara Ivan sendiri, apakah niat untuk pulihnya besar atau tidak. Ada terapi khusus yang bisa mengembalikan fungsi otak dan syaraf…”<br /><br />Jimbo, Mery, dan Kimung manggut-manggut mendengar penuturan sang dokter. Dokter kemudian menegaskan CT Scan dapat dilakukan jika ada persetujuan dari pihak keluaga. Untuk informasi lebih jauh mengenai CT Scan terutama dalam hal administrasi, dokter mempersilahkan Jimbo untuk bertanya ke bagian pelayanan. Dokter sendiri saat itu sudah selesai memeriksa Ivan. Ia lalu memberikan resep yang harus dikonsumsi Ivan, sebelum tindak lebih lanjut diputuskan oleh pihak keluarga. Setelah pamit kepada semua yang ada, sang dokter kemudian meninggalkan ruangan Ivan dan meneruskan memeriksa pasien-pasiennya yang lain. Jimbo mengikutinya dari belakang menuju pelayanan untuk meminta segala informasi mengenai CT Scan.<br /><br />Ternyata biaya CT Scan tidaklan murah. Sembilan ratus ribu untuk sekali CT Scan dan itu belum termasuk obat-obatan dan biaya perawatan, apalagi operasi. Semua sempat termangu-mangu bingung mencari biaya untuk itu semua. Namun, semua berpikir jelas. Ivan harus segera ditangani. Biaya bisa dicari belakangan. Maka Jimbo dan Mery memutuskan untuk menyetujui CT Scan sambil mereka tetap mencari biaya untuk itu. Kimung sempat menelpon Dhoni, kawan Ivan untuk mengabarkan kondisi Ivan yang sekarang sedang dirawat di rumah sakit sambil bertanya apakah Dhoni bisa membantu biaya perawatan Ivan. Di seberang sana, Dhoni mengatakan ia segera datang ke sana.<br /><br />Sementara itu, resep yang diberikan dokter telah ditebus dan Ivan segera diberikan pengobatan. Waktu menunjukkan pukul satu ketika seorang suster datang untuk membersihkan Ivan, memberinya makan, dan obat-obatan. Ia permisi dulu kepada semua yang hadir untuk memeriksa Ivan. Sehabis pemeriksaan, suster mengganti infus di tangan Ivan. Ketika semua sudah beres, suster lalu mengeluarkan segelas cairan nutrisi mirip susu yahg ternyata adalah makanan Ivan. Ia mulai mengucurkan sedikit demi sedikit cairan putih itu ke dalam selang infus Ivan yang menuju mulut. Ivan sempat tersedak sebentar ketika cairan putih itu masuk ke dalam kerongkonganya. Cepat-cepat sang suster mengambil penyedot dan menyedot cairan yang tak tertelan dari dalam mulut Ivan. Kimung yang penasaran segera mendekati suster,<br /><br />“Suster boleh saya coba menyuapi kawan saya?”<br /><br />Suster menatap Kimung, lalu mengangguk sambil tersenyum. Suster mengajari sedikit bagai mana cara memasukkan cairan nutrisi itu melalui infus. Kimung lalu mencobanya. Pelan-pelan cairan nutrisi itu masuk ke dalam kerongkongan Ivan dan terus masuk ke dalam tubuh Ivan. Setiap kucuran selalu Kimung iringi dengan doa semoga dengan makanan itu Ivan segera sembuh. Akhirnya, tak terasa satu gelas cairan nutrisi itu tandas. Hanya sisa sedikit lagi. Suster lalu datang lagi, membersihkan mulut dan wajah Ivan, memeriksa kondisi Ivan sebentar lalu memberikan obat, masih melalui infus yang sama. Setelah itu suster lalu membersihkan lagi wajah Ivan dan setelah semua beres, ia berpamitan untuk memeriksa pasien yang lain.<br /><br />Setelah makan, Ivan tampak tenang. Namun, beberapa saat kemudian ia menjadi resah. Ia melenguh-lenguh dan kembali kejang-kejang. Kimung, Jimbo, dan Mery yang berada di samping Ivan mencoba menenangkan Ivan. Kimung menggenggam erat tangan Ivan sambil mengusap-usap rambut Ivan. sementara itu Jimbo memijiti kaki Ivan. Mery juga tetap berada di sampng Ivan, menenangkannya agar Ivan tabah dan sabar.<br /><br />“Van, sabar, Van…”<br /><br />“Van, <i>istighfar</i>…”<br /><br />“Van…”<br /><br />Tak berapa lama, kejang-kejang Ivan mulai mereda. Tangan Ivan yang tadi sangat keras menggenggam tangan Kimung perlahan mengendur. Tubunya berangsur relaks. Tangannya terkulai dan kepalanya terlihat santai, tidak setegang tadi. Dari mulutnya terdengar suara dengkuran. Ivan terlelap. Pelan-pelan Kimung melepaskan genggaman tangan Ivan yang semakin mengedur. Ya, jelas Ivan kini tertidur pulas. Dengkuran terdengar semakin keras ketika tangannya lepas dari genggaman Kimung. Semua yang ada di sana bernafas lega.<br /><br />Lega melihat Ivan reda dari kejangnya yang begitu menyiksa dan bisa tidur dengan pulas, Kimung yakin Ivan akan segera membaik. Karena itu, ia pamitan kepada Jimbo dan Mery untuk kembali tempat kerjanya dengan janji nanti sore akan kembali menengok Ivan. Setelah berpamitan kepada Jimbo dan Mery, Kimung berpamitan juga kepada Ivan,<br /><br />“<i>Nyét, hampura urang indit heula nya. Ngké soré rék ka dieu deui. Manéh tong macem-macem. Sing geura cageur. Tong poho ngadu’a terus…</i>”<a href="http://jurnalkarat.wordpress.com/2012/07/26/ivan-scumbag-dan-diskriminasi-pelayanan-kesehatan/#_ftn6" title=""><span style="color: #666666;">[6]</span></a> Kimung mengecup kening Ivan sebelum meninggalkan ruangan.<br /><br />Jimbo mengiringi Kimung turun dari ruangan tempat Ivan dirawat, sekalian pergi ke apotek untuk membayar obat Ivan. Di gerbang rumah sakit, Kimung bertemu dengan Eben, Yayat, Madi, dan Opik yang juga akan menjenguk Ivan. Setelah menyapa dan beberapa saat menceritakan kondisi Ivan yang lumayan tenang dan kini sedang tertidur lelap, Kimung pamitan kepada mereka untuk kembali dulu ke tempat kerjanya dengan janji nanti sore akan kembali menemui Ivan.<br /><br />Giliran Eben, Yayat, Madi, dan Opik yang mendatangi Ivan di ruangannya. Ketika mereka tiba, Ivan yang tadi tertidur lelap, tiba-tiba bangun dan kondisi lebih kritis lagi. Ia kembali kejang-kejang, bahkan dalam taraf yang semakin parah. Semua yang ada di situ sontak langsung memegangi sekujur tubuh Ivan agar kembali nyaman. Namun, kejang-kejang itu tak juga pergi. Ivan semakin menjadi hingga akhirnya alat deteksi jantung di sebelah rajang Ivan menunjukkan sebuah garis lurus dan satu nada tinggi yang mengkhawatirkan keluar dari mesin itu.<br /><br /><i>Tiiiiiiiiiiit…</i><br /><br />Ivan meninggal!<br /><br />
<div align="center">
***</div>
<div align="center">
<br /></div>
Ivan dinyatakan meninggal, ketika tim dokter dan para perawat sekuat tenaga memberikan dukungan kehidupan ke dalam tubuhnya. Alat pacu jantung, alat-alat kedokteran, para dokter, para suster berseliweran mengguncang-guncang tubuh Ivan, bagaikan memanggil-manggilnya untuk kembali. Mery, Jimbo, Eben, Yayat, dan lain-lain mengawasi dari seberang ruangan dengan tegang. Mereka semua berdoa agar Ivan kembali. Agar Ivan sembuh seperti sedia kala.<br /><br />Akhirnya, Ivan memang kembali lagi, namun kinerja otak Ivan dinyatakan sudah nol persen. Disfungsi otak itu mempengaruhi seluruh tubuhnya, terutama syaraf, sehingga tidak bekerja dengan baik. Karena itu, tubuh Ivan kejang-kejang terus. Selain itu, disfungsi otak berpengaruh pada kinerja organ lainnya. Hampir semua organ tubuh Ivan saat itu sudah diklaim menurunsampai titik yang paling mengkhawatirkan dan karenanya seluruh daya hidup Ivan harus ditunjang dengan mesin-mesin. Ia juga harus dipindahkan ke Unit gawat darurat (UGD) untuk memudahkan pemeriksaan dan pengawasannya. Ivan dinyatakan koma…”<br /><br /><b>Orang Miskin Tidak Boleh Sakit, Kebijakan Preventif, dan Upaya Bersama</b><br /><br />Begitulah fragmen akhir hidup Ivan, sang rockstar, sosok yang mengangkat musik metal ke tatanan ranah pergaulan musik yang lebih tinggi melalui bandnya Burgerkill. Ivan yang saat itu bisa dikatakan <i>homeless crew</i> sejati, hidup menumpang di rumah Mery sang kekasih, baru saja merilis usaha untuk hidupnya, bisa dikatakan sebagai sosok warga yang belum mampu mencukupi hidupnya. Ketika ia jatuh sakit, ada beban psikologis baik dari diri Ivan mau pun dari lingkungan sekitarnya untuk membawa Ivan ke rumah sakit dan mendapat pelayanan kesehatan. Beban ini bersumber dari faktor biaya yang dikhawatirkan sangat tinggi dan tak mampu dibayar. Dan ketika akhirnya ia dibawa ke rumah sakit, ternyata ia tidak segera mendapatkan pelayanan yang layak.<br /><br />Dan Ivan bukanlah satu-satunya yang mengalami nasib seperti itu. Media-media begitu sering mengabari kita kasus-kasus yang terkait dengan buruknya pelayanan yang berbau aroma diskriminasi oleh rumah sakit terhadap pasien dengan Asuransi Kesehatan Orang Miskin (Askeskin). LBH menyebutkan sepanjang tahun 2010 ada 413 keluhan yang datang berkaitan dengan pelayanan masalah kesehatan dan ini masih fenomena gunung es karena jumlah itu hanya secuil yang nampak dari ribuan kasus yang terjadi namun tak terkabarkan di Indonesia.<br /><br />Praktek diskriminasi pelayanan kesehatan sangat erat kaitannya dengan kelas sosial suatu masyarakat. Determinasi kelas sosial didominasi oleh dua indikator, yaitu pekerjaan dan pendapatan. Seseorang yang menduduki pangkat tinggi dalam suatu pekerjaan secara tidak langsung akan mendapatkan pelayanan nomor satu. Sebaliknya seseorang dengan pekerjaan berpendapatan rendah atau bahkan yang tanpa pekerjaan akan mendapatkan pelayanan yang tidak layak. Hal ini bertentangan dengan prinsip non-diskriminasi yang tercantum dalam <i>International Covenant on Civil and Political Right</i> (ICCPR) pasal 2 ayat 1. Masyarakat miskin atau masyarakat kurang mampu berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 903/Menkes/V/2011 tentang Pedoman Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Masyarakat Tahun 2011 berhak mendapatkan Jaminan Sosial masyarakat (Jamkesmas) yang merupakan bantuan sosial untuk pelayanan kesehatan bagi fakir miskin dan masyarakat kurang mampu yang iurannya dibayarkan pemerintah. Dengan dilaksanakannya Jamkesmas, diharapkan tingkat kesehatan masyarakat akan meningkat.<br /><br />Pada pelaksanaannya, sikap petugas pelayanan kesehatan di suatu rumah sakit tidak seperti itu. Perlakuan kasar hingga “korupsi” prosedur pemeriksaan kesehatan sering kali terjadi, terlebih pada proses pemberian obat dan perawatan tingkat lanjut. Pasien kurang mampu yang seharusnya ditangani cepat justru mendapat pelayanan yang lambat atau proses administrasi berbelit-belit. Belum lagi penanganan yang berkesan seadanya, sikap petugas yang tidak mengayomi pasian, pemberian obat generik yang termasuk obat kelas dua dan terbawah bagi pasien-pasien yang seharusnya mendapatkan obat yang sesuai dengan stadium sakit yang diderita. Hal ini jelas berdampak langsung pada kondisi kesehatan pasien di kemudian hari.<br /><br />Keengganan melayani orang miskin yang sakit dan rentannya dokter salah mendiagnosis penyakit juga kerap mewarnai buruknya pelayanan kesehatan di Indonesia terhadap orang miskin. Yang membuat miris, hal ini terjadi justru ketika pemerintah menganggarkan jaminan kesehatan bagi masyarakat miskin. Yang lebih miris lagi, ternyata arah pendulum politik ternyata sangat berpengaruh terhadap kebijakan pelayanan kesehatan bagi orang miskin ini. Para politikus cenderung lebih menganggarkan dana besar ke daerah berkantong pemilih besar dari pada ke kawasan yang memang membutuhkannya, sehingga pembangunan infrastruktur kesehatan serta komitmen pelayanan kesahatan bagi masyarakat awam cenderung terbengkalai.<br /><br />Pemerintah sebenarnya sudah memiliki program Jaminan Kesehatan Masyarakat (kelanjutan dari program Jaring Pengaman Sosial di sektor kesehatan sejak tahun 1998). Namun karena pemerintah ingin mengejar target Millenium Development Goals (MDGs) maka implementasi program ini banyak mengalami masalah. Jaminan Persalinan (Jampersal) misalnya diberikan dengan tidak membedakan antara masyarakat kaya dan miskin sehingga diskriminasi pelayanan kesehatan terhadap orang miskin masih terus terjadi. Kecenderungan sistem pembayaran yang tidak profesional dan akuntabel juga memungkinkan terjadinya mismanajemen dan kebocoran anggaran sehingga banyak dana yang seharusnya dipergunakan rakyat miskin, menjadi menguap. Ini mengakibatkan terjadinya pengetatan sistem pembayaran klaim dan lambannya proses pencairan dana dari pusat ke unit pelayanan sehingga menimbulkan keengganan para pelaku kesehatan di lapangan melayani pasien miskin.<br /><br />Ini juga diperparah dengan tidak akuratnya pendataan masyarakat yang dianggap berada di garis kemiskinan sehingga program Askeskin menjadi salah sasaran dan tersia-sia. Hal lain yang juga perlu diperhatikan adalah regulasi pemerintah terutama menyangkut Undang-undang Praktek Kedokteran, Undang-undang Keperawatan, distribusi tenaga kesehatan, pendidikan tenaga kesehatan dan sebagainya, apakah sudah benar dan sinergis dengan kebijakan-kebijakan lain di bidang kesehatan atau justru menjadi sumber masalah dalam implementasi kebijakan kesehatan pro orang miskin.<br /><br />Kompas dalam lamannya merilis beberapa poin penting yang patut diperhatikan dalam pelayanan kesehatan pro miskin, simaklah,<br /><br />- Jasa medik tidak dipengaruhi oleh kelas pasien, tapi dibayarkan berdasarkan jumlah pasien yang ditangani tanpa memandang apakah pasien kelas VIP maupun biasa sama saja.<br /><br />- Tidak ada obat yang tidak tersedia di RSU, termasuk obat-obat yang direkomendasikan oleh dokter-dokter spesialis. Ini alasan dokter sering memberikan resep luar, artinya pasien dibebani dengan pembelian obat yang tidak tersedia atau kehabisan stok obat di apotek RSU.<br /><br />- Resep tidak diberikan kepada keluarga pasien untuk menebusnya atau mengambilnya, akan tetapi rumah sakit telah memiliki unit tersendiri yang menangani masalah resep dan apabila terjadi ketiadaan obat di apotek rumah sakit maka tanggungan dari manajemen rumah sakit untuk menggantikannya dengan jalan apapun misalkan saja pihak manajemen mengusahakan untuk mendapatkan obat tersebut di apotek luar rumah sakit. Hal ini juga untuk mengantisipasi adanya kemungkinan resep aneh diberikan pada pasien miskin karena ketika visite dokter biasanya tidak sampai detail mengetahui apakah ini pasien miskin atau pasien mampu.<br /><br />- Remunerasi bagi tenaga kesehatan agar para pelaku kesehatan tidak berorientasi menambah penghasilan diluar dari apa yang sudah mereka dapatkan. Hal ini sepertinya tidak pernah di perhatikan oleh pemerintah pusat sejak reformasi, sementara di dunia pendidikan, di lembaga keuangan, lembaga penegak hukum sudah dilaksanakan sejak lama. Jadi janganlah heran apabila pelaku kesehatan kebanyakan hidup di dua alam yaitu PNS sebagai alam yang menjamin hari tua dengan pensiunnya, dan alam swasta yang menjanjikan penghasilan lebih untuk menunjang kemapanan dan hedonisme pada usia muda produktif.<br /><br />Amanat dalam Undang-undang Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009 juga nampaknya belum bisa melindungi rakyat dalam pelayanan kesehatan khususnya bagi warga miskin. Urban Poor Consortium (UPW) Indonesia menilai hal ini terjadi karena dua faktor. Yang pertama, pivatisasi pelayanan kesehatan yang menghapus atau mengurangi subsidi kepada rumah sakit pemerintah sehingga rumah sakit ini cenderung mengutamakan pasien yang memiliki uang. Faktor yang ke dua adalah kebijakan pelayanan kesehatan untuk rakyat miskin pada dasarnya tidak memenuhi keharusan sebagaimana digariskan dalam konstitusi. Alokasi dana dari anggaran belanja negara untuk pelayanan kesehatan juga harus menjadi skala prioritas dengan jumlah yang cukup untuk memberikan pelayanan yang baik dan berkualitas.<br /><br />Di tengah sengkarut masalah, sistem, teknis dan administrasi kesehatan di Indonesia, pemerintah seharusnya mengarahkan kebijakan preventif bagi pembangunan kesehatan rakyatnya. Ini berkaitan erat dengan kemudahan mendapatkan akses informasi mengenai kesehatan sosial masyarakat serta pendidikan kesehatan dari usia dini. Ini juga termasuk keamanan pangan untuk rakyat, di mana rakyat terjamin pangannya dari bebas dari zat-zat kimia yang berbahaya bagi kesehatan. Di titik ini hukum mencakup ranah pergulatan lain dalam penjaminan kesehatan masyarakat seperti kebijakan perdagangan, industri, dan pendidikan.<br /><br />Selanjutnya, masyarakat juga harus terus proaktif dalam pemerataan pelayanan kesehatan ini. Menggantungkan segala hal kepada pemerintah bukanlah suatu sikap yang baik karena kesehatan masyarakat adalah masalah bersama yang harus ditangani bersama pula. Pengembangan sistem pengobatan tradisional murah berbasis kearifan tradisional, menyediakan sarana dan program-program olah raga untuk sesama warga, penyediaan fasilitas publik yang gratis dan terbuka untuk berolahraga, berkomunikasi, dan bersosialisasi antar mereka yang pada gilirannya akan menyumbangkan hal yang besar untuk peningkatan kualitas kesehatan fisik, psikologis, dan sosial warga. Ini bisa dilakukan jika pemerintah masih juga gagal menyediakan fasilitas publik yang memadai dan bisa diakses gratis oleh warga masyarakat. Menyediakan halaman kita yang luas untuk dipergunakan sebagai tempat beraktivitas seperti di pedesaan-pedesaan adalah hal kecil yang bisa dilakukan.<br /><br />Menjaga lingkungan yang bersih serta mendidik anak-anak serta adik-adik mengenai masalah kesehatan sejak dini juga menjadi tugas seluruh warga negara. Pendidikan mengenai lingkungan hidup, kesehatan, dan pentingnya menjaga alam dan keselarasannya dengan manusia patut diberi perhatian lebih karena dari sinilah semua manusia berasal. Betapa bagus jika pendidikan yang dilakukan bersama-sama ini bersifat inklusif dan integrative. Inklusif dalam arti tidak dilakukan secara eksklusif hanya di tatanan sosial masyarakat tertentu tapi mencakup seluruh tatanan masyarakat. Sedangkan integratif bisa berarti dilakukan bersama-sama oleh seluruh elemen masyarakat dalam program yang mandiri dan murni tanpa kecenderungan kepentingan apa pun kecuali penyehatan generasi. Pendidikan berwawasan alam dan lingkungan hidup yang sehat juga akan menunjang program-program pembangunan berkelanjutan dan membina generasi muda untuk berpikir cerdas dan panjang dalam melakuakan berbagai hal.<br /><br />Memberikan pekerjaan dan pendapatan, membukakan kesempatan kerja dan beraktualisasi di ranah ekonomi dan sosial kepada orang tak mampu, sekecil apa pun itu, merupakan upaya yang bisa dilakukan bersama-sama. Tak hanya mendapatkan profit ekonomi, dengan bekerja ada pelepasan beban psikologis yang pada gilirannya akan menunjang kesehatan jiwa. Dengan bekerja, orang juga terlatih untuk terus berpikir mengembangkan dirinya dan ini menunjang serta member motivasi seseorang untuk senantiasa sehat walafiat.<br /><br />Hal lainnya adalah secara aktif berpartisipasi dalam proses politik dalam kehidupan sosial. Warga harus yakin bahwa warga akan memilih sosok-sosok pemimpin yang mampu memperbaiki kondisi diskriminasi dan buruknya pelayanan kesehatan warga. Ini mungkin sangat utopia mengingat untuk memilih poitisi yang baik dan benar-benar memperhatikan hak warga adalah bagai mencari jarum dalam tumpukan jerami. Namun yang paling penting dari sini adalah satu pelajaran bahwa warga juga patut, berhak, dan wajib aktif ikut serta dalam menentukan kebijakan publik.<br /><br />Akhirnya, jika kita berbicara mengenai hak warga, maka berujung juga ke hati nurani. Dengan iklim sosial dan pola komunikasi yang intens di antara warga diharapkan terjalin kedekatan individu dengan lingkungan sosialnya. Ini akan membangun jiwa yang bersih dan sehat sehingga akan berpengaruh secara fisik kepada individu-individu yang menjalaninya.<br /><br />Dan kesehatan yang paling utama, memang terbagun dari perasaan peduli terhadap sesama.<br /><br /><i>Wallohualam… </i><br /><br /><i>I miss you brother Ivan Scumbag…</i><br />
<div align="right">
<i>Penulis adalah guru dan musisi</i></div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwcL7QP4IdRgyYI7mOGnB0zmYe8jwmXwzxMTPpzb3suLyjJq85aRGtS3Z7ox_wFJhC7tJ38Rmi9XrSwEuHrZVZ5FJ3-atCLKSu-sZ7laXoUKDiAmK4e-QW9fq1tdKVmS23gqSmwswy-9g/s1600/IVAN+DEATH.gif" imageanchor="1" style="clear: right; cssfloat: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" closure_uid_406439469="2" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwcL7QP4IdRgyYI7mOGnB0zmYe8jwmXwzxMTPpzb3suLyjJq85aRGtS3Z7ox_wFJhC7tJ38Rmi9XrSwEuHrZVZ5FJ3-atCLKSu-sZ7laXoUKDiAmK4e-QW9fq1tdKVmS23gqSmwswy-9g/s640/IVAN+DEATH.gif" width="582" /></a><br />
<br />Bahan bacaan :<br /><br />Kimung. 2006. <i>Myself : Scumbag Beyond Life and Death</i>. Bandung : Minor Books<br /><a href="http://kesehatan.kompasiana.com/medis/2012/04/08/awas-hati-hati-orang-miskin-tidak-boleh-sakit/"><span style="color: #666666;">http://kesehatan.kompasiana.com/medis/2012/04/08/awas-hati-hati-orang-miskin-tidak-boleh-sakit/</span></a><br />http://okezone.com/read/2011/03/15/338/43/diskriminasi-kesehatan-langgar-hak-asasi-rakyat/<br />http://www.suarantb.com/2012/05/10/Sosial/detil%.html<br />
<div>
<hr align="left" size="1" width="33%" />
<div>
<a href="http://jurnalkarat.wordpress.com/2012/07/26/ivan-scumbag-dan-diskriminasi-pelayanan-kesehatan/#_ftnref1" title=""><span style="color: #666666;">[1]</span></a> “Van, ini aku, Kimung…”</div>
<div>
<a href="http://jurnalkarat.wordpress.com/2012/07/26/ivan-scumbag-dan-diskriminasi-pelayanan-kesehatan/#_ftnref2" title=""><span style="color: #666666;">[2]</span></a> “Si Ivan kejang-kejang dari tadi malem. Jam dua dini hari dibawa ke sini…”</div>
<div>
<a href="http://jurnalkarat.wordpress.com/2012/07/26/ivan-scumbag-dan-diskriminasi-pelayanan-kesehatan/#_ftnref3" title=""><span style="color: #666666;">[3]</span></a> “Kenapa tangannya diikat?”</div>
<div>
<a href="http://jurnalkarat.wordpress.com/2012/07/26/ivan-scumbag-dan-diskriminasi-pelayanan-kesehatan/#_ftnref4" title=""><span style="color: #666666;">[4]</span></a> “Kemaren si Ivan ngamuk. Ga mau diinfus, as infusan udah dipasang langsung dicabut lagi sampe tangannya berdarah-darah.”</div>
<div>
<a href="http://jurnalkarat.wordpress.com/2012/07/26/ivan-scumbag-dan-diskriminasi-pelayanan-kesehatan/#_ftnref5" title=""><span style="color: #666666;">[5]</span></a> “Van kenapa kamu? Sabar ya…”</div>
<div>
<a href="http://jurnalkarat.wordpress.com/2012/07/26/ivan-scumbag-dan-diskriminasi-pelayanan-kesehatan/#_ftnref6" title=""><span style="color: #666666;">[6]</span></a> “Nyet aku cabut dulu ya. Ntar sore balik lagi. Kamu jangan maca-macam. Cepet sembuh. Jangan lupa berdoa terus…”</div>
<div>
</div>
<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj27aRGeyfyX6DilqrjTzazWb0zSqFukUNwL1T9vcTQvwLP7clWPJ1tEu9UxHMazwaTZzhJzpMD607Cskj9ILawKIzolpvzt1k9Y7tbyKDpasshs3r518QHdV3n3zAc1YWEHy7oicgQnTE/s1600/IVAN.S.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_406439469="1" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj27aRGeyfyX6DilqrjTzazWb0zSqFukUNwL1T9vcTQvwLP7clWPJ1tEu9UxHMazwaTZzhJzpMD607Cskj9ILawKIzolpvzt1k9Y7tbyKDpasshs3r518QHdV3n3zAc1YWEHy7oicgQnTE/s640/IVAN.S.jpg" width="452" /></a></div>
</div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-92024329250341468322013-05-17T02:22:00.000-07:002013-05-17T02:22:23.563-07:00Ivan Scumbag (Ivan Firmansyah "burgerkill") <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2bs3YeWqFBsJoek0aVl2IgiMkX2uDrGnR0NXCYv-uG-jWlPj6X6YVBKFkVYer2FS7miI1McD7mVcQxmR8c_2LdRsJPapMczDTpbJ_EmzZ04-eeoySP7v6Gs4WQIsaNOxkbg62OCbZDsc/s1600/71059_173823492542_6548416_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" closure_uid_559711271="1" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2bs3YeWqFBsJoek0aVl2IgiMkX2uDrGnR0NXCYv-uG-jWlPj6X6YVBKFkVYer2FS7miI1McD7mVcQxmR8c_2LdRsJPapMczDTpbJ_EmzZ04-eeoySP7v6Gs4WQIsaNOxkbg62OCbZDsc/s400/71059_173823492542_6548416_n.jpg" width="286" /></a></div>
Sosok yang mengikat dan menjiwai dalam adalah Ivan Firmansyah, atau lebih dikenal dengan Ivan Scumbag, vokalis dari band hardcore-metal yang legedaris di scene underground lokal, Burgerkill. Seperti yang diakui oleh penulisnya, Kimung, seorang teman dekat dan sesama pendiri Burgerkill, membuat biografi ini berarti juga menuliskan sejarah perkembangan musik underground lokal di Ujungberung dan Bandung serta sejarah Burgerkill, dimana Ivan berkarir sampai pada akhir hayatnya.<br />
<br />
Suasana kemuraman dan emosional dari penulis, para karakter yang terlibat serta Ivan sendiri dapat tercermin dengan jelas sampai akhir buku ini, membuat kita merasakan kedekatan dan ikatan kepada Ivan dan bandnya Burgerkill. Segudang cerita dari sosok tersebut, dari kehidupan pribadinya, kehidupan cintanya, perjuangannya, dan kecintaannya terhadap musik sebagai hidupnya termuat secara mendetail dan lengkap di dalam buku ini. Sangat padat malahan, sehingga seringkali terasa melelahkan, padahal mungkin cerita-cerita tersebut dapat distrukturkan ke dalam bagian-bagian yang lebih singkat.<br />
<br />
Buku ini juga dengan baik menceritakan kejadian-kejadian sebenarnya di belakang Burgerkill yang tercemar dengan mitos dan gosip underground. Kelebihan lain dalam buku ini adalah kejujuran dimana drugs, sebuah aspek yang lekat dengan Ivan dipaparkan dengan gamblang, an inconvinient truth bagi kamu yang berada di sisi lain, dan mungkin tulisan “Based on true story” tidak perlu ada di cover, karena ini memang biografi sesungguhnya.<br />
<br />
Harus diakui memang biografi ini bukanlah biografi yang inspiratif ataupun manipulatif, tetapi biografi ini membantu kita untuk lebih mengerti sebuah kondisi yang ada di masyarakat kita, di scene underground, yang sayangnya sering kali diacuhkan oleh publik awam.<br />
<br />
Mengingat bahwa buku ini sangat erat dengan musik, mungkin akan lebih baik jika memang ada rekaman lagu-lagu yang dideskripsikan di buku ini, lebih kontekstual daripada “songlit” yang ada di rak bacaan dewasa muda di toko buku besar. Saya sangat mengharapkan agar ini dapat terwujud, mungkin dalam bentuk mix-tape atau semacamnya, dan saya yakin hal seperti ini sangat bisa diusahakan.<br />
<br />
Overall, buku ini menyadarkan betapa dekat dan besarnya pengaruh Ivan di kalangan pelaku scene underground Bandung khususnya, dan semoga buku ini dapat memacu hasil-hasil yang produktif di masa depan.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
BURGERKILL - SAKIT JIWA & ATUR AKU<br />
(IN MEMORIAM IVAN FIRMANSYAH "SCUMBAG") <br />
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="color: red; font-size: large;">MY SELF SCUMBAG</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="color: red; font-size: large;"><br /></span></div>
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="360" src="http://www.youtube.com/embed/fi1lVp1EyrQ?feature=player_embedded" width="640"></iframe><b></b>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-74606738681444910922013-04-17T17:13:00.002-07:002013-04-17T17:13:45.385-07:00Netralitas Ultras Gresik<br />
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="font-family: 'GFS Neohellenic'; margin: 20px 0px 0px; position: relative;">
<span style="background-color: black;"><span style="color: yellow;">Netralitas dan Independensi Ultrasmania</span></span></h3>
<div class="post-header" style="font-family: 'GFS Neohellenic'; font-size: 14px; line-height: 1.6; margin: 0px 0px 1em;">
<div class="post-header-line-1">
</div>
</div>
<div class="post-body entry-content" id="post-body-2972683442129781004" itemprop="description articleBody" style="font-family: 'GFS Neohellenic'; font-size: 14px; line-height: 19px; position: relative; width: 590px;">
<div>
<span style="background-color: black;"><span style="color: yellow;"><b><br /></b></span></span></div>
<div class="uiStreamMessage" data-ft="{"type":1}">
<span style="color: yellow;"><b><span class="messageBody" data-ft="{"type":3}" style="background-color: black;"></span></b></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<span style="background-color: black;"><span style="color: yellow;"><b><br /></b></span></span><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-hZ2j1I4xpt0/T5BmJdXIC2I/AAAAAAAAACs/DfQVqZEIDnw/s1600/407050_324197820963961_100001212375296_978294_1449977468_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em; text-decoration: none;"><span style="background-color: black;"><span style="color: yellow;"><b><img border="0" height="213" src="http://1.bp.blogspot.com/-hZ2j1I4xpt0/T5BmJdXIC2I/AAAAAAAAACs/DfQVqZEIDnw/s320/407050_324197820963961_100001212375296_978294_1449977468_n.jpg" style="border: none; position: relative;" width="320" /></b></span></span></a></div>
<div class="text_exposed_root text_exposed" id="id_4f90608aedf588977467457">
<span style="background-color: black;"><span style="color: yellow;"><b>Jika Mabes bersikap untuk mempropagandakan virus perdamaian antar suporter, lain halnya sikap arus bawah kebanyakan. Ada yang pro aliansi Viking-Bonek, disisi lain ada yang yang pro aliansi Aremania-LA-The Jak-Pasoepati. Implikasinya, rasisme sesama Ultras Gresik pun tidak bisa dielakkan. Yang pro-Bonek mengejek yang pro-Arema, begitu juga sebaliknya. Pun yang pro-Viking menghujat yang pro-The Jak, dan juga sebalik<span class="text_exposed_show">nya. Masih sangat sering saya menemukan status-status yang berisikan rasisme antar dua kelompok suporter paling berpengaruh di Jawa Timur (Bonek dan Aremania) tersebut dimana nama Ultras Gresik disertakan di dalamnya. Seakan-akan eksistensi kelompok suporter lain lebih penting daripada eksistensi Ultras Gresik sendiri. </span></b></span></span></div>
<div class="text_exposed_root text_exposed" id="id_4f90608aedf588977467457">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-GqKC44U3FoA/T5BpBSMZO7I/AAAAAAAAAC0/p5o9kS4zc68/s1600/379942_328419443837461_100000082249266_1366107_1138127290_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em; text-decoration: none;"><span style="background-color: black;"><span style="color: yellow;"><b><img border="0" height="213" src="http://1.bp.blogspot.com/-GqKC44U3FoA/T5BpBSMZO7I/AAAAAAAAAC0/p5o9kS4zc68/s320/379942_328419443837461_100000082249266_1366107_1138127290_n.jpg" style="border: none; position: relative;" width="320" /></b></span></span></a></div>
<div class="text_exposed_root text_exposed" id="id_4f90608aedf588977467457">
<span class="text_exposed_show" style="background-color: black;"><span style="color: yellow;"><b>Bukankah Ultras Gresik adalah kelompok suporter tersendiri yang memiliki independensi dan visi-misi sendiri ? Bukan suporter boneka yang dengan mudah membebek kepentingan kelompok suporter lain. Bukankah seharusnya kita sesama Ultras Gresik bersatu dan mengedepankan kepentingan dan tujuan kita sendiri, yakni menyerukan perdamaian antar suporter dan menjadikan Ultras Gresik lebih dikenal di kancah per-suporter-an Indonesia ? Kenapa justru kemudian kita terombang-ambingkan kepentingan kelompok suporter lain. Daripada kita ikutan mereka ribut, lebih baik kita bergandengan-tangan dan bersama-sama membesarkan apa yang kita miliki (Ultras Gresik) dengan menyebarkan virus perdamaian yang menjadi salah satu ciri khas kita. Kita tidak akan pernah besar dan disegani suporter lain jika ternyata rasa bangga kita terhadap Ultras Gresik dan Gresik United sendiri masih dibawah rasa bangga kita terhadap kebesaran Arema dan Persebaya, atau Persija dan Persib.<br />Ultras yo Ultras. Kita punya Gresik United, kebanggaane arek Gresik.<br />Salam seduluran Ultras Pager..</b></span></span></div>
<div class="text_exposed_root text_exposed" id="id_4f90608aedf588977467457">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="text_exposed_root text_exposed" id="id_4f90608aedf588977467457">
<span class="text_exposed_show" style="background-color: black;"><span style="color: yellow;"><b>by : Ach. Faiz M.N. Abdalla</b></span></span></div>
</div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-10195345847952323572013-04-05T04:38:00.001-07:002013-04-05T04:38:17.026-07:00Logo Persegres, Petrokimia Putra, dan Gresik United<br />
<div class="article-header" style="display: table; font-family: 'Helvetica Neue Light', HelveticaNeue-Light, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; width: 550px;">
<h1 class="title entry-title" itemprop="name" style="color: #333333; display: table-cell; font-family: 'Permanent Marker'; font-size: 20px; font-weight: normal; margin: 0px; padding: 0px 40px 0px 0px; position: relative; vertical-align: middle; width: 509px;">
<a href="http://adh22play.blogspot.com/2013/03/logo-persegres-petrokimia-putra-dan.html" itemprop="url" rel="bookmark" style="-webkit-transition: color 0.3s; color: #333333; outline: none; text-decoration: none; transition: color 0.3s;">Logo Persegres, Petrokimia Putra, dan Gresik United</a></h1>
</div>
<div class="article-content entry-content" itemprop="articleBody" style="clear: both; color: #333333; font-family: 'Helvetica Neue Light', HelveticaNeue-Light, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 1.4; margin: 10px auto 5px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-2H2JutEJMhI/UTyG049otVI/AAAAAAAABOM/v6yRxgXY9Os/s512/persegres%2520perserikatan.jpg" imageanchor="1" style="-webkit-transition: color 0.3s; color: #009eb8; display: inline; margin-bottom: 0px !important; margin-left: 1em; margin-right: 1em; margin-top: 0px !important; outline: none; text-decoration: none; transition: color 0.3s;"><img border="0" height="292" src="http://2.bp.blogspot.com/-2H2JutEJMhI/UTyG049otVI/AAAAAAAABOM/v6yRxgXY9Os/s320/persegres%2520perserikatan.jpg" style="-webkit-border-image: url(data:image/png; border-image-repeat: stretch; border-image-slice: 9; border-image-source: url(data:image/png; border-image-width: 9px; border: 9px none; box-sizing: border-box; display: inline-block; height: auto; margin: 10px auto; max-width: 100%; padding: 8px; position: relative;" width="320" /></a></div>
<div style="margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
<br /></div>
<div style="margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
tim yang tampil di liga perserikatan mewakili Kabupaten Gresik</div>
<div style="margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-Q4Ut-a1ZO0I/UTx-MgkWe-I/AAAAAAAABN4/dOyiY2u4jyY/s512/petrokimia%2520putra.jpg" imageanchor="1" style="-webkit-transition: color 0.3s; color: #009eb8; display: inline; margin-bottom: 0px !important; margin-left: 1em; margin-right: 1em; margin-top: 0px !important; outline: none; text-decoration: none; transition: color 0.3s;"><img border="0" height="320" src="http://4.bp.blogspot.com/-Q4Ut-a1ZO0I/UTx-MgkWe-I/AAAAAAAABN4/dOyiY2u4jyY/s320/petrokimia%2520putra.jpg" style="-webkit-border-image: url(data:image/png; border-image-repeat: stretch; border-image-slice: 9; border-image-source: url(data:image/png; border-image-width: 9px; border: 9px none; box-sizing: border-box; display: inline-block; height: auto; margin: 10px auto; max-width: 100%; padding: 8px; position: relative;" width="303" /></a></div>
<div style="margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
<br /></div>
<div style="margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
tim yang tampil di kompetisi Galatama (Liga Semi Pro) dengan home base di Gresik. Pada era penyatuan liga (1992) nama Petrokimia Putra lebih melambung daripada Persegres Gresik. Petrokimia berhasil mencapai final 2 kali, yaitu tahun 1992 dan tahun 2002. menjadi kampiun pada tahun 2002. mendekati tahun 2005 PT. Petrokimia Gresik tak lagi sanggup mendanai eksistensi klub.</div>
<div style="margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-HqmVRtrFnq8/UTx7kGcwVBI/AAAAAAAABNs/m6KZCwhqcJ8/s512/GU%25202005.jpg" imageanchor="1" style="-webkit-transition: color 0.3s; color: #009eb8; display: inline; margin-bottom: 0px !important; margin-left: 1em; margin-right: 1em; margin-top: 0px !important; outline: none; text-decoration: none; transition: color 0.3s;"><img border="0" height="300" src="http://2.bp.blogspot.com/-HqmVRtrFnq8/UTx7kGcwVBI/AAAAAAAABNs/m6KZCwhqcJ8/s320/GU%25202005.jpg" style="-webkit-border-image: url(data:image/png; border-image-repeat: stretch; border-image-slice: 9; border-image-source: url(data:image/png; border-image-width: 9px; border: 9px none; box-sizing: border-box; display: inline-block; height: auto; margin: 10px auto; max-width: 100%; padding: 8px; position: relative;" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
tahun 2005, untuk menjaga eksistensi Kabupaten Gresik dalam kancah persepakbolaan nasional, maka dilakukan langkah penyelamatan terhadap Petrokimia Putra, yaitu dengan meleburkannya dengan klub Persegres Gresik, sehingga tercipta nama klub yang baru, yaitu Gresik United.</div>
<div class="separator" style="clear: both; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-S3LpPj1yHIc/UTx7heOixRI/AAAAAAAABNk/nBoBd_nxj_I/s512/persegres%25202011.jpg" imageanchor="1" style="-webkit-transition: color 0.3s; color: #009eb8; display: inline; margin-bottom: 0px !important; margin-left: 1em; margin-right: 1em; margin-top: 0px !important; outline: none; text-decoration: none; transition: color 0.3s;"><img border="0" height="286" src="http://4.bp.blogspot.com/-S3LpPj1yHIc/UTx7heOixRI/AAAAAAAABNk/nBoBd_nxj_I/s320/persegres%25202011.jpg" style="-webkit-border-image: url(data:image/png; border-image-repeat: stretch; border-image-slice: 9; border-image-source: url(data:image/png; border-image-width: 9px; border: 9px none; box-sizing: border-box; display: inline-block; height: auto; margin: 10px auto; max-width: 100%; padding: 8px; position: relative;" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
<br /></div>
<div style="margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
langkah yang tidak rasional dilakukan pengurus dengan mengubah nama dan logo Gresik United menjadi Persegres Jaka Samudra pada tahun 2011. seperti ingin melupakan kejayaan Petrokimia Putra menurut saya. karena Persegres adalah klub era perserikatan dari kabupaten Gresik. </div>
</div>
<div class="article-footer" style="clear: both; font-family: 'Helvetica Neue Light', HelveticaNeue-Light, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center;">
<div class="publish-info" style="color: grey; margin: 0px; outline: none; padding: 5px 0px;">
Posted <abbr class="time published" itemprop="datePublished" style="border: none; color: #333333; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" title="2013-03-10T13:54:00.000Z">4 weeks ago</abbr> by <a class="url fn" href="https://plus.google.com/105472281560028902661" itemprop="author" rel="author" style="-webkit-transition: color 0.3s; color: #009eb8; outline: none; text-decoration: none; transition: color 0.3s;">aldila dwiki himawan</a></div>
<div class="labels" itemprop="keywords" style="color: grey; margin: 0px; outline: none; padding: 5px 0px;">
Labels: <a class="label" href="http://adh22play.blogspot.com/search/label/sepakbola" style="-webkit-transition: color 0.3s; color: #009eb8; outline: none; text-decoration: none; transition: color 0.3s;" target="_self">sepakbola</a></div>
<div class="labels" itemprop="keywords" style="color: grey; margin: 0px; outline: none; padding: 5px 0px;">
<br /></div>
<div class="labels" itemprop="keywords" style="color: grey; margin: 0px; outline: none; padding: 5px 0px;">
<a href="http://adh22play.blogspot.com/2013/03/logo-persegres-petrokimia-putra-dan.html">http://adh22play.blogspot.com/2013/03/logo-persegres-petrokimia-putra-dan.html</a></div>
</div>
Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-52594382445180970172013-04-05T04:35:00.002-07:002013-04-05T04:35:55.126-07:00GALATAMA 1994/1995 Juara<span class="page_heading blog_single_header no_margin_top" style="background-image: url(http://simamaung.com/wp-content/themes/Broadcast/images/h1_bg.png); background-position: 0% 100%; background-repeat: repeat no-repeat; border: none; float: left; font-family: Arial, 'Microsoft Sans Serif', 'Lucida Sans Unicode'; margin: 30px 0px 25px; outline: none; padding: 0px 0px 22px; width: 604px;"></span><br />
<h1 style="background-color: white; border: none; color: #012d78; float: left; font-size: 22px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px 15px 0px 0px; text-transform: capitalize; width: 604px;">
1994/1995 Juara</h1>
<div class="pure_content" style="border: none; float: left; font-family: Arial, 'Microsoft Sans Serif', 'Lucida Sans Unicode'; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;">
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
<strong style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;">Skuad:</strong></div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify;">
Penjaga Gawang: Gatot Prasetyo, Aris Rinaldi, Anwar Sanusi, Samai Setiadi</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify;">
Belakang: Nandang Kurnaedi, Dede Iskandar, Robby Darwis, Roy Darwis, Hendra Komara, Yadi Mulyadi, Dadang Hidayat</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify;">
Tengah: Nana Supriatna, Yayan Sundana, Nunung Mulyadi, Dudi Subandi, Yaya Sunarya, Asep Sumantri, Yudi Guntara, Yusuf Bachtiar, Mulyana, Asep Kustiana</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify;">
Depan: Sutiono Lamso, Asep Dayat, Asep Poni, Kekey Zakaria, Dadang Kurnia, dan Tatang Suryana.</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
<strong style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;">Putaran I</strong><br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />27 Nov 1994 Pelita Jaya vs Persib 1-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />30 Nov 1994 Persijatim vs Persib 1-2 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />11 Des 1994 Persib vs Warna Agung 3-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />18 Des 1994 Semen Padang vs Persib 1-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />21 Des 1994 PS Bengkulu vs Persib 0-2 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />04 Jan 1995 Persib vs Mataram Putra 3-1 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />08 Jan 1995 Persib vs Bandung Raya 1-1 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />22 Jan 1995 Persib vs Persiku 1-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />25 Jan 1995 Persib vs BPD Jateng 2-1 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />29 Jan 1995 Persib vs Arseto 2-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />12 Mar 1995 Persib vs PSDS 0-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />16 Mar 1995 Persib vs Persiraja 4-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />19 Mar 1995 Persita vs Persib 0-1 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />29 Mar 1995 Persib vs PSMS 2-1 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />01 Apr 1995 Persib vs Medan Jaya 0-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />16 Apr 1995 Persija vs Persib 1-1</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
<strong style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;">Putaran II</strong><br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />30 Apr 1995 Persiraja vs Persib 1-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />03 May 1995 PSMS vs Persib 0-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />07 May 1995 Medan Jaya vs Persib 2-2 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />11 May 1995 PSDS vs Persib 1-1 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />17 May 1995 Warna Agung vs Persib 0-4 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />21 May 1995 Persib vs Persija 2-1 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />25 May 1995 Persib vs Persita 2-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />07 Jun 1995 Persiku vs Persib 0-2 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />11 Jun 1995 Mataram Putra vs Persib 0-1 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />14 Jun 1995 Arseto vs Persib 0-4 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />17 Jun 1995 BPD Jateng vs Persib 0-2 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />25 Jun 1995 Persib vs Bandung Raya 0-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />02 Jul 1995 Persib vs Persijatim 2-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />05 Jul 1995 Persib vs Semen Padang 4-1 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />09 Jul 1995 Persib vs PS Bengkulu 3-0 <br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />15 Jul 1995 Persib vs Pelita Jaya 1-1</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
<strong style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;">Divisi Utama Wilayah Barat</strong></div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
1.Pelita Jaya 32 24 5 3 78-25 77<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />2.<strong style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;">Persib Bandung</strong> 32 20 9 3 54-15 69<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />3.Bandung Raya 32 19 10 3 68-26 67<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />4.Medan Jaya 32 15 11 6 46-29 56<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />————————————————<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />5.Semen Padang 32 14 10 8 45-25 52<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />6.Persiraja 32 14 10 8 37-41 52<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />7.Arseto 32 14 6 12 46-38 48<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />8.Persita Tangerang 32 13 6 13 43-41 45<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />9.PSMS Medan 32 11 8 13 37-36 41<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />10.PSDS 32 10 11 11 38-45 41<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />11.Mataram Putra 32 11 6 15 24-31 39<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />12.Persiku 32 10 7 15 30-37 37<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />13.Persija Pusat 32 11 5 16 42-51 35 [-3]<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />14.BPD Jateng 32 8 10 14 42-50 34<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />15.Persijatim 32 6 6 20 29-71 24<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />16.PS Bengkulu 32 5 5 22 28-69 20 Degradasi<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />17.Warna Agung 32 2 5 25 24-81 11 Degradasi</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
NB: Persija dikurangi 3 point.</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
Topscorer: Peri Sandria (Bandung Raya) 33 goals.</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
<strong style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;">Babak 8 Besar</strong></div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
Grup A</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
19 Jul<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Pelita Jaya 1-1 Pupuk Kaltim<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Bandung Raya 1-1 Barito Putra</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
22 Jul<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Pelita Jaya 0-2 Bandung Raya<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Pupuk Kaltim 0-0 Barito Putra</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
25 Jul<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Bandung Raya 1-2 Pupuk Kaltim<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Pelita Jaya 1-2 Barito Putra</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
Klasemen:<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />1.Pupuk Kaltim 3 1 2 0 3- 2 5<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />2.Barito Putra 3 1 2 0 3- 2 5<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />3.Bandung Raya 3 1 1 1 4- 3 4<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />4.Pelita Jaya 3 0 1 2 2- 5 1</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
Grup B<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />20 Jul<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Persib 0-0 Petrokimia Putra<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Assyabaab SGS 2-1 Medan Jaya</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
23 Jul<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Persib 2-1 Medan Jaya<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Assyabaab SGS 2-2 Petrokimia Putra</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
26 Jul<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Persib 3-0 Assyabaab SGS<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Petrokimia Putra 3-0 Medan Jaya</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
Klasemen Akhir:<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />1.<strong style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;">Persib Bandung</strong> 3 2 1 0 5- 1 7<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />2.Petrokimia Putra 3 1 2 0 5- 2 5<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />3.Assyabaab SGS 3 1 1 1 4- 6 4<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />4.Medan Jaya 3 0 0 3 2- 7 0</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
Semifinal<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />28 Jul<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Pupuk Kaltim 0-1 Petrokimia Putra<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Persib 1-0 Barito Putra</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
Final<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />30 Jul<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Petrokimia Putra 0-1 Persib<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />[Sutiono 76]<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Wasit : Zulkifli Chaniago</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
Petrokimia <img alt=":D" class="wp-smiley" src="http://simamaung.com/wp-includes/images/smilies/icon_biggrin.gif" style="-webkit-box-shadow: rgb(238, 238, 238) 0px 0px 5px; border: 1px solid rgb(235, 235, 235); line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 4px;" /> arryl Sinerine, Lutfi, Sasi Kirono, Setio Budiarto (Y)(51′)(R)(53′), Khusaeri, Eri Irianto (Y)(6′), Andi Setiono/Arifin (77′), Zainul Arifin, Widodo C. Putra, Suwandi HS, Jaksen F. Tiago (Y)(44′)</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
Persib : Anwar Sanusi, Dede Iskandar, Nandang Kurnaedi, Mulyana (Y)(62′), Robby Darwis, Yadi Mulyadi, Kekey Zakaria, Yudi Guntara/Asep Sumantri (51′), Sutiono, Yusuf Bachtiar, Asep Kustiana (Y)(29′)</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
Pelatih Persib: Indra Tohir<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Pelatih Petrokimia: Andi Teguh</div>
<div style="border: none; color: #333333; font-size: 12px; line-height: 1.8em; margin-bottom: 30px; outline: none; padding: 0px;">
Topscorer: Peri Sandria (Bandung Raya) 34 goals (37 matches).<br style="border: none; line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;" />Best Player: Widodo Cahyono Putra (Petrokimia Putra)</div>
</div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-72529019884662685912013-04-03T07:15:00.002-07:002013-04-03T07:15:52.558-07:00THEY CALL ME ULTRAS 1999 - CURVA NORD GRESIK<b><span style="background-color: black; color: yellow;">THEY CALL ME ULTRAS 1999 - CURVA NORD GRESIK<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 11px; line-height: 12px;"></span></span></b><br />
<div class="UFICommentContent" id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0]">
<span data-ft="{"tn":"K"}" id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2]"><span class="UFICommentBody" id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0" style="color: yellow;"><b><span id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[0]" style="background-color: black;"><br /></span><span style="background-color: black; font-family: 'Coming Soon'; font-size: 14px; font-style: italic; line-height: 19px;">Slogan "They Call Me Ultras" merupakan karya asli buah pemikiran dari kawan-kawan Unity. Slogan tersebut muncul untuk program go internasional dari Ultras Gresik. Kemunculan slogan ini pertama kali pada tanggal 18 Februari 2012 ketika Gresik United melawan Persidafon Dafonsoro. Slogan keren tersebut dapat dijumpai pada kaos raglan Unity dan giant flag Unity yang berkibar dengan anggun mulai istirahat pertandingan.</span></b></span></span><br />
<div class="separator" style="background-color: black; clear: both; font-family: 'Coming Soon'; font-size: 14px; font-style: italic; line-height: 19px; text-align: center;">
<span data-ft="{"tn":"K"}" id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2]"><span class="UFICommentBody" id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0" style="color: yellow;"><b><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYQbSBX2gmICdMEs8MeHTvbq1UlhSAU_vbLQWbEQZVYUt8u9SXxxvcdbNUlU56YwYMXvYaF7bREX5TYk-TRb7osI45v8x_e4MgqEL50BUNtIf3dgrM64LekwiHGweBe6kvQg2E8QxR-Mk/s1600/tcmu.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="426" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYQbSBX2gmICdMEs8MeHTvbq1UlhSAU_vbLQWbEQZVYUt8u9SXxxvcdbNUlU56YwYMXvYaF7bREX5TYk-TRb7osI45v8x_e4MgqEL50BUNtIf3dgrM64LekwiHGweBe6kvQg2E8QxR-Mk/s640/tcmu.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.2) 0px 0px 0px; border-bottom-left-radius: 0px; border-bottom-right-radius: 0px; border-top-left-radius: 0px; border-top-right-radius: 0px; border: 1px solid transparent; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.2) 0px 0px 0px; padding: 8px; position: relative;" width="640" /></a></b></span></span></div>
<span data-ft="{"tn":"K"}" id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2]"><span class="UFICommentBody" id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0" style="color: yellow;"><b><span style="background-color: black;"><br id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[0].[2]" /><span id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[0].[3]">Menjadi bagian dari tribun utara tidak pernah begitu mudah sebenarnya, tidak dengan benar-benar bebas, pun tidak benar-benar nyaman. Menjadi bagian dari tribun utara justru memberikan beban lebih di pundak kita </span></span><span id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3]"><span id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0"><span id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[0]" style="background-color: black;">semua. Berdiri dan bernyanyi 2 x 45 menit sudah kita rasakan sejak barisan kita menjadi begitu rapat dan padat pada tahun-tahun lalu. Tak berhenti di urusan tribun yang memaksa kita untuk terus berdiri dan bernyanyi, otak kita tak boleh mati jika kita menjadi bagian dari tribun utara. Bendera-bendera tidak boleh berhenti berkibar, bahkan saat kita pulang dari kesibukan sehari-hari yang mengekang, kita berpikir tentang bendera apa lagi yang akan kita buat untuk pertandingan akhir pekan besok agar Menjadi semakin banyak dan semakin banyak lagi bendera kita di tribun utara, mengibarkan semangat untuk Gresik united. </span><br id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[1]" /><br id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[2]" /><span id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[3]" style="background-color: black;">Cukup cinta kita dalam hati untuk Gresik united yang kita jaga. Tapi ingatlah juga, stadion bukan tempat remeh yang bisa kita hadiri tanpa persiapan matang. Pertandingan adalah hal sakral yang memberi kewajiban pada kita untuk menghormatinya sebagai sesuatu yang kita banggakan. Kenakanlah sepatu, baju terbaikmu, karena stadion, pertandingan, dan Gresik united adalah penting bagi jiwa dan hidupmu, merekalah cinta yang tak pernah pudar. Kalau kamu dihadapkan pada pilihan makan atau membeli tiket, hendaknya kamu memilih pilihan yang kedua. Melihat kemenangan Gresik united yang diperjuangkan oleh punggawa-punggawanya di lapangan hijau sana akan mengenyangkanmu, tidak usah ragu. Dan jangan pernah ragu. </span><br id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[4]" /><br id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[5]" /><span id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[6]" style="background-color: black;">Tidak ada satu atau lebih nama yang kedudukannya lebih tinggi di tribun utara. Semua sama, tribun adalah tempat egaliter bagi kita. Yang tua menggandeng yang muda, yang muda menghormati yang tua. Yang berhenti bernyanyi tidak boleh marah jika diajak bernyanyi, yang duduk tidak boleh tersinggung jika diajak berdiri. Laki-laki dan perempuan tidak menjadi pembeda. Karena kita semua setara di tribun utara. Jangan habiskan nafasmu untuk menggoda perempuan dan memberikan siulan pada mereka, semua sama, dan bibir kalian hanya untuk menyanyikan lagu-lagu tentang kemenangan. Tangan hanya untuk kau rentangkan, hanya untuk bertepuk tangan dan hanya untuk mengibarkan bendera. Hal-hal sampah yang membuat perempuan tak nyaman adalah dosamu bagi Gresik united karena para pahlawan sedang berusaha mencari kemenangan sementara kamu justru mengalihkan perhatian pada hal lainnya.</span><br id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[7]" /><br id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[8]" /><span id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[9]" style="background-color: black;">Mereka mencibir bahwa kita adalah penyebab keonaran, menjadi biang dari setiap pertarungan yang melibatkan kita. Jika ada keributan yang melibatkan kita semua, pastikanlah bahwa itu tidak dimulai dari kita. Kalau kita marah, pastikanlah karena musuh melempari pemain kita. Kalau kita mengamuk, pastikanlah karena musuh menghalangi kita mendukung Gresik united. Menjadi bagian dari tribun utara tidak pernah menghalalkan pertarungan tanpa alasan. Kita boleh berteman dengan siapapun. Selama mereka tidak menggangu satu nama Gresik united, mereka boleh kita anggap teman sebaya. Tetapi ingat satu hal lagi, musuh dari temanmu bukanlah musuhmu sendiri. Biarkan mereka menyelesaikan masalah mereka tanpa kita ikut campur di dalamnya. Kita mencari teman, bukan mencari musuh. Kita tidak pernah bertarung tanpa alasan. </span><br id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[10]" /><br id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[11]" /><span style="background-color: black;"><span id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[12]">Karena satu perbuatan dari seorang diantara kita akan mencerminkan bagaimana tribun utara berperilaku, menjadi kesadaran kita bersama untuk tetap menjaga nama baik tribun utara. Dengan begitu kita menjaga nama baik Gresik united yang sampai mati ada di dalam dada kita. berdoalah dalam hati: semoga GRESIK UNITED JUARA.</span><br id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[13]" /><br id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[14]" /><span id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[0].[0][2].0.[3].0.[15]">- sebuah dukungan untuk kota kecil dan sepak bola, Gresik - jatim -</span></span></span></span></b></span></span></div>
<div class="UFICommentActions fsm fwn fcg" id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[1]" style="clear: both; color: grey; font-size: 11px; padding-top: 2px;">
<span id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[1].[0]" style="color: yellow;"><abbr class="livetimestamp" content="4 Februari pukul 20:38" data-utime="1359981536" id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[1].[0].[0].0" style="border-bottom-color: initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: initial;" title="4 Februari 2013 pukul 20:38"><b style="background-color: black;"><a class="uiLinkSubtle" data-ft="{"tn":"N"}" href="https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=491163427588953&id=410639582308005&comment_id=5557702&offset=0&total_comments=2" id=".reactRoot[64].[1][2][1]{comment491163427588953_5557702}.0.[1].0.[1].0.[1].[0].[0]" style="color: grey; cursor: pointer; text-decoration: none;">4 Februari pukul 20:38</a><br /><span style="font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13.333333015441895px; line-height: 14.166666030883789px;">MENGINGATKAN LAGI UNTUK YANG KE SERIBU KALINNYA</span><br style="font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13.333333015441895px; line-height: 14.166666030883789px;" /><br style="font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13.333333015441895px; line-height: 14.166666030883789px;" /><span style="font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13.333333015441895px; line-height: 14.166666030883789px;">*Kehormatan, totalitas, loyalitas dan persahabatan. Ultras adalah tentang nilai-nilai idealisme yang diterapkan sepanjang masa. Ultras bukan tentang yang terbaik atau yang teratas , melainkan tentang mentalitas. Mentalitas yang hanya ada pada Ultras. Mentalitas yang yang lebih kuat dari segala tekanan. Pelarangan masuk stadion dan jeruji penjara, tak ada yang dapat menghentikan kami. Kami Ultras, tindaslah kami, maka bara tekad kami akan semakin besar. Kami memercayai mentalitas Ultras. Sepakbola telah sakit, benar-benar sakit. Semuanya hanya tentang uang, uang dan uang. Sepakbola normal telah diabaikan, stadion tak pernah terisi penuh.</span></b></abbr></span><br />
<abbr class="livetimestamp" content="4 Februari pukul 20:38" data-utime="1359981536" style="border-bottom-color: initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: initial;" title="4 Februari 2013 pukul 20:38"><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13.333333015441895px; line-height: 14.166666030883789px;"><br /></span></abbr>
<abbr class="livetimestamp" content="4 Februari pukul 20:38" data-utime="1359981536" style="border-bottom-color: initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: initial;" title="4 Februari 2013 pukul 20:38"><span class="UIActionLinks UIActionLinks_bottom" data-ft="{"tn":"=","type":20}" style="background-color: white; color: #999999; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 10.833333015441895px; line-height: 11.666666030883789px;"> </span><span class="uiStreamSource" data-ft="{"type":26,"tn":"N"}" style="background-color: black; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 10.833333015441895px; line-height: 11.666666030883789px;"><abbr data-utime="1364559156" style="border-bottom-style: none; cursor: pointer; text-decoration: none;" title="29 Maret 2013 pukul 20:12"><span style="color: blue;"><a href="http://www.facebook.com/groups/140580089351548/permalink/446664192076468/" style="cursor: pointer; text-decoration: none;">29 Maret pukul 20:12</a></span></abbr></span></abbr><br />
<br />
<img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-a.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/313303_519752338063395_773709090_n.jpg" style="height: 346px; width: 520px;" /><br />
<img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-h.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc6/269201_519751014730194_747918512_n.jpg" style="height: 346px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-h.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/580860_519750584730237_359361949_n.jpg" style="height: 346px; width: 520px;" /><br />
<img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-a.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/576822_519750374730258_1696494446_n.jpg" style="height: 346px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-e.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc6/735116_519750264730269_1978369928_n.jpg" style="height: 346px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-h.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/66617_519750008063628_1008948590_n.jpg" style="height: 340px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-g.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/530652_492201860818443_81984757_n.jpg" style="height: 347px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-h.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/582512_488456331192996_1528130490_n.jpg" style="height: 347px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-g.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/531899_484678114904151_1323837456_n.jpg" style="height: 263px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-h.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/68940_477112628994033_1840679495_n.jpg" style="height: 269px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-g.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/532291_469053409799955_464092565_n.jpg" style="height: 306px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" height="400" src="http://sphotos-f.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/480971_467944803244149_1842403603_n.jpg" style="height: 520px; width: 347px;" width="266" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-d.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-prn1/522425_460542043984425_933550411_n.jpg" style="height: 346px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-b.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/221904_437650542940242_872999724_n.jpg" style="height: 347px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-f.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/304780_437268322978464_1697868744_n.jpg" style="height: 292px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-d.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/302463_426866344018662_1597453486_n.jpg" style="height: 491px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-h.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/486445_426866084018688_921286936_n.jpg" style="height: 346px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-c.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-frc3/599858_425636290808334_638031395_n.jpg" style="height: 347px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-a.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/578661_425636197475010_1864015301_n.jpg" style="height: 390px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-g.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/311615_425636120808351_2119613381_n.jpg" style="height: 292px; width: 520px;" /><img alt="" aria-busy="false" aria-describedby="fbPhotosSnowliftCaption" class="spotlight" src="http://sphotos-h.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/306984_410648008973829_73512770_n.jpg" style="height: 326px; width: 520px;" /><br />
<br />
<br />
<a href="http://www.facebook.com/pages/TCMU-THEY-CALL-ME-Ultras-est-1999/410639582308005">http://www.facebook.com/pages/TCMU-THEY-CALL-ME-Ultras-est-1999/410639582308005</a></div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-82267516374328240412013-03-27T20:01:00.001-07:002013-03-27T20:01:25.694-07:00SBY Si Pesolek Jenderal Brutus<br />
<blockquote class="tr_bq" style="background-color: white; background-image: url(http://s1.wp.com/wp-content/themes/pub/splendio/images/quotation_marks.png); background-position: 0% 10px; background-repeat: no-repeat no-repeat; border: 0px; color: #845424; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px 1.5em; min-height: 30px; outline: 0px; padding: 0.357em 3.571em 0.714em; quotes: ''; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Rekam jejak hitam Sang Jenderal.</div>
</blockquote>
<div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="http://tofikpr.files.wordpress.com/2013/02/marcus-junius-brutus-9229883-1-402.jpg" style="border: 0px; color: #ec8500; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 1em; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img alt="" border="0" height="320" src="http://tofikpr.files.wordpress.com/2013/02/marcus-junius-brutus-9229883-1-402.jpg?w=320&h=320" style="border: 4px solid rgb(217, 216, 187); height: auto; max-width: 100%; padding: 0.071em;" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
</div>
<div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<b><span id="more-220" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"></span>SEMUA</b> tokoh tentu memiliki catatan hitam dalam perjalanan karier mereka menuju puncak. Mulai dari tokoh dunia semacam Napoleon Bonarpate, Adolf Hittler, John F Kennedy, sampai tokoh nasional seperti Soekarno, Soeharto, Wiranto, Prabowo, tak luput juga “bapak” kita yang satu ini: Susilo Bambang Yudhoyono.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Ini adalah cerita yang disadur dari arsip salah satu catatan teman, yang dia dapat dari sumber-sumber orang lingkaran kekuasaan yang tahu rekam jejak sang Jenderal dalam merintis karir. Yang jelas, tak selamanya jujur. Itulah dunia politik.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Menurut penilaian orang-orang yang kenal dan tak begitu simpati pada jenderal ini, SBY diidentikkan dengan Marcus Brutus. Brutus adalah kawan, anak buah, dan orang yang sangat dipercaya Julius Caesar, kaisar Romawi. Tapi Brutus pulalah yang menusuk sang kaisar dengan pisau dari belakang hingga mati.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Karakter Brutus akhirnya dipakai untuk menggambarkan seorang yang berkhianat terhadap orang yang menolongnya, melindunginya, bahkan mempercayainya. Karakter ini hampir selalu muncul dalam pergulatan politik.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
SBY bahkan mengambil peran sebagai Brutus untuk tiga presiden; Habibie, Abdurrahman Wahid dan Megawati. Bedanya, Brutus zaman Romawi akhirnya mati bunuh diri, sedangkan SBY ini terbilang Brutus yang masih langgeng dan beruntung. Tak tahu lagi bagaimana nasibnya ketika huru-hara Demokrat berjumpa dengan ending.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<b>Era Reformasi</b></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<b>DI</b> akhir zaman Soeharto, SBY adalah Kasospol ABRI di bawah Panglima ABRI Wiranto. Tanggal 16 Mei 1998 Mabes ABRI di Jalan Merdeka Barat, Jakarta, dipenuhi wartawan karena ada siaran pers soal Wiranto yang meminta Soeharto mundur. Tapi Wiranto tak muncul-muncul.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Ketika banyak orang sedang menunggu-nunggu Wiranto, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) ABRI, Wahab Mokodongan, tiba-tiba membagikan siaran pers yang isinya menimbulkan kontroversi: ABRI Mendukung Pernyataan PBNU. Padahal pernyataan salah satu organisasi massa terbesar di Tanah Air itu adalah minta Soeharto turun.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Mendapati ada siaran pers itu, Wiranto kaget. Kemudian baru diketahui bahwa SBY-lah yang mengkonsep siaran tersebut. Usut punya usut, ternyata dengan cara itu, SBY bermaksud mendorong dan menjebak Wiranto agar mengambil alih kekuasaan. Akibat dari manuver tersebut, Wiranto sempat kena tuding mau mengkudeta Soeharto.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Seperti ditulis di bukunya, SBY bahkan sempat bertanya pada Wiranto, “Apakah Bapak akan ambil kekuasaan?” Ambisi Jenderal satu ini memang besar.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Ketika itu target jabatan SBY adalah Pangab. Kalau Wiranto bisa jadi Presiden dengan mengambilalih kekuasaan dari Soeharto, tentu dia yang akan ditunjuk jadi Pangab, orang nomor satu di ABRI. Tapi, manuver Wiranto yang ditunggu-tunggu tak juga dilakukan. SBY bahkan menuding seniornya itu penakut.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Tapi, setelah Soeharto jatuh dengan sendirinya, akibat mahasiswa menggelar aksi turun ke jalan, SBY memanfaatkan momentum itu dan dieksploitasinya sebagai bentuk keberpihakannya pada kelompok reformis. Ke mana-mana ia mengatakan kalau dia adalah ABRI reformis dan ABRI perlu paradigma baru. Dengan tampil sebagai sosok seolah-olah berpihak pada perubahan, SBY tampil dalam elite politik pada pemerintahan pasca Soeharto.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Pada masa pemerintahan Habibie (1998-1999), SBY menjabat Kepala Staf Teritorial (Kaster) ABRI. Jabatan ini sama sekali tak memuaskannya karena tak memberinya peluang untuk leluasa bermanuver politik. Ia sangat gerah pada pemerintahan Habibie, karena pada dasarnya dia sama sekali tak percaya pada pemerintahan sipil. Berhubung ABRI masih ada di bawah Pangab Wiranto, SBY tetap harus loyal pada atasannya itu. Apapun kata Wiranto, ia patuhi.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Dalam situasi yang sama, dia juga memanfaatkan Wiranto. Dalam kasus Jajak Pendapat Agustus 1999 di Timor Timur, contohnya, SBY mendukung Wiranto yang setuju agar dilakukan jajak pendapat. Ia juga yang meyakinkan Wiranto agar Jajak Pendapat itu dilaksanakan. Sementara Presiden Habibie setuju-setuju saja dengan rencana ini, karena dia memang sedang mendambakan Nobel Perdamaian yang bisa membuatnya terpilih lagi dalam Sidang Umum MPR, Oktober 1999.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Tapi hasilnya malah jauh dari harapan: Timor Timur lepas. Ribuan nyawa tentara yang berkorban dalam aneksasi Timor Timur tahun 1975 lalu terbuang sia-sia. Tapi di saat yang sama, SBY malah dipuji Amerika karena sudah ”menjalankan misi dengan baik”. Sudah lama AS dan negara sekutunya, Australia, ingin Timor Timur pisah dari Indonesia. SBY dan Wiranto juga berhasil mendorong Habibie yang ultra-liberal agar Jajak Pendapat menghasilkan kemerdekaan Timor Timur.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Ketika Sidang Umum MPR Oktober 1999, Wiranto sempat maju jadi capres kendati ketika itu belum melepas jabatannya sebagai Pangab. SBY-lah yang mendorong Wiranto untuk maju.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Bahkan, ketika dia menyatakan mencabut pencalonannya sebagai capres, orang yang paling menonjol berdiri di belakang Wiranto adalah SBY. Gambar Wiranto-SBY kala itu bisa dilihat dalam iklan-iklan Wiranto di awal-awal masa reformasi dulu. Di situ, SBY kelihatan seperti ajudan Wiranto dengan pandangan lurus ke depan tak berkedip.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Sidang Umum MPR akhirnya dimenangkan Abdurahman Wahid yang didukung Poros Tengah. Aliansi Poros Tengah berhasil menjegal Megawati yang partainya, PDIP, menang Pemilu Juni 1999.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<b>Menikam Gus Dur</b></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<b>KETIKA</b> berkuasa, Presiden Abdurrahman Wahid mengangkat SBY jadi Menteri Pertambangan dan Energi (Mentamben) pada 26 Oktober 1999. Ini adalah deal dengan ABRI. Waktu itu dia masih jenderal aktif.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
SBY berhasil mendapat simpati dan kepercayaan dari Gus Dur. Ia bahkan mendapat pekerjaan dan tugas di luar kewenangannya sebagai Mentamben. Gus Dur memperlakukannya seperti anak emas. Bahkan Gus Dur menunjuknya sebagai negosiator dengan pihak Keluarga Cendana agar mau mengembalikan kekayaan Soeharto yang diduga hasil korupsi saat menjadi Presiden.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Bolak-balik SBY datang ke rumah Siti Hardiyanti Rukmana (Tutut) untuk menyampaikan keinginan Gus Dur. Tapi, yah, rupanya tak ada upaya serius kecuali ngobrol-ngobrol ringan saja dengan beberapa anggota Keluarga Cendana.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Ketika menjabat sebagai Mentamben pun tak ada prestasi apa-apa. Ia cuma rajin melakukan kunjungan-kunjungan dan pidato-pidato normatif. Untunglah, ada Dirut Pertamina yang cukup andal ketika itu: Martiono. Jadi cacat tugas-tugas pertambangan dan energi ada yang menutupi.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Ketika Gus Dur merombak kabinetnya 26 Agustus 2000, SBY tetap dipercaya dan mendapat promosi sebagai Menteri Koordinator Politik, Sosial dan Keamanan (Menko Polsoskam). Kepercayaan ini diberikan karena SBY pernah bersumpah akan mendukung Presiden Gus Dur hingga selesai. Tapi pada kenyataannya harapan Gus Dur itu bertepuk sebelah tangan.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Pemerintahan Gus Dur terus digoyang DPR karena kasus Buloggate dan Bruneigate. DPR bahkan sudah mengeluarkan Memorandum I dan Memorandum II, sebelum diputuskan adanya Sidang Istimewa (SI). Memorandum II keluar tanggal 30 April 2001 dan berakhir satu bulan. Bayang-bayang Sidang Istimewa mengancam pemerintahan Gus Dur. Ia benar-benar di ujung tanduk.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Sebagai langkah antisipatif, Gus Dur berunding dengan SBY untuk mengantisipasi agar pemerintahannya tak jatuh. Reputasi Gus Dur ketika itu sudah sangat jelek di masyarakat dan DPR. Di tengah keterpepetannya, Gus Dur meminta SBY mendukung langkah-langkahnya menghadapi DPR. Ketika itu SBY menyatakan dukungan sepenuhnya dan ingin membuktikan bahwa sumpah setianya tak cuma ada di kata-kata.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Karena itulah, awal Mei 2001 dibentuklah Tim Tujuh (7) yang diketuai SBY. Tim ini mendapat mandat Gus Dur agar merumuskan dan mengambil segala langkah politik yang perlu untuk mengatasi ketegangan antara Presiden dan DPR secara konstruktif dan komperehensif. Gus Dur juga minta SBY membuat konsep pelimpahan tugas dan wewenang Presiden kepada orang yang ditugaskan. Demikian tinggi kepercayaan Presiden Gus Dur pada SBY saat itu.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Hasil dari Tim Tujuh yang diketuai SBY adalah perlunya Maklumat Presiden, yang intinya melimpahkan wewenang pada pejabat yang ditunjuk. Atas saran SBY, pada 28 Mei 2001, Gus Dur membuat Maklumat Presiden yang memberi perintah agar diambilnya langkah dan tindakan khusus untuk menciptakan ketertiban, keamanan dan hukum secepat-cepatnya.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Maklumat diserahkan SBY. Gus Dur berharap SBY benar-benar bisa mengatasi keadaan sehingga situasi menjadi tenang.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Namun, apa yang terjadi? SBY malah sama sekali tak berbuat apa-apa. Ia tak melobi DPR, Wapres Megawati atau tokoh-tokoh politik kunci yang beroposisi terhadap Gus Dur. Sebaliknya, dia malah menaikkan posisi tawarnya dalam pentas politik nasional. Ia menempatkan diri seolah-olah pihak yang bijak, yang tak mau menggunakan kekuasaan sewenang-wenang.</div>
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="background-color: white; border-spacing: 0px; border: 1px solid rgb(231, 231, 231); color: #333333; float: left; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px 1em 1.714em 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline; width: 598px;"><tbody style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<tr style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><td style="border-top-color: rgb(231, 231, 231); border-top-style: solid; border-width: 1px 0px 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0.5em 2em; text-align: center; vertical-align: baseline;"><a href="http://tofikpr.files.wordpress.com/2013/02/tyronepowerasbrutus-resized.jpg" style="border: 0px; clear: left; color: #ec8500; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px auto 1em; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img alt="" border="0" height="320" src="http://tofikpr.files.wordpress.com/2013/02/tyronepowerasbrutus-resized.jpg?w=232&h=320" style="border: 4px solid rgb(217, 216, 187); height: auto; max-width: 100%; padding: 0.071em;" width="232" /></a></td></tr>
<tr style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><td class="tr-caption" style="border-top-color: rgb(231, 231, 231); border-top-style: solid; border-width: 1px 0px 0px; font-family: inherit; font-size: 14px; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0.5em 2em; text-align: center; vertical-align: baseline;">Brutus</td></tr>
</tbody></table>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Keinginan-keinginan Gus Dur ditepisnya. Inilah pengkhianatan paling telanjang dalam politik Indonesia mutakhir: Gus Dur ditikam dari belakang. Lagi-lagi peristiwa ini mengingatkan kita pada Marcus Brutus yang menikam Julius Caesar.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Gus Dur sungguh kecewa. Harapannya pada SBY tak kesampaian.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Di saat cucu Hasyim Asy’ari itu di ujung tanduk, SBY malah mengabaikan perintahnya. Sumpah setianya seolah tak pernah ada. Malah, tak disangka, orang yang begitu dipercayanya justru menikamnya dari belakang.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
SBY yang menganjurkan Maklumat, SBY juga yang mementahkannya.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Gus Dur tak tahu kalau SBY bukan semata-mata mengambil langkah itu karena rasional politik, tapi juga karena kawan-kawannya di pemerintahan Bush (AS) sudah pesan agar Gus Dur diganti. Pengamat politik Amerika, Jeffrey Winters, saat itu mengatakan Washington sudah memutuskan bahwa Gus Dur harus pergi.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Indikatornya Amerika sudah tak suka lagi pada Gusdur adalah; IMF tidak mengucurkan bantuan dana USD 400 juta. SBY juga beberapa kali melakukan kontak dengan Wakil Menteri Pertahanan AS, Paul Wolfowitz.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Dua hari sesudah Maklumat Presiden dikeluarkan, 30 Mei 2001, DPR sepakat menggelar sidang istimewa untuk Gus Dur. Karena sakit hati dikhianati, pada 31 Mei 2001 Gus Dur mengganti SBY dengan Agum Gumelar.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Berbeda dengan SBY, Agum jauh lebih loyal. Meski tak setuju dengan berbagai langkah Gus Dur, Agum tetap menunjukkan sikap ksatria sebagai orang yang bertahan dengan kawannya. Sementara SBY seringkali memperlihatkan sikap “colong playu”</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<b>Menelikung Megawati</b></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Ditendang oleh Gus Dur, Ambisi SBY malah berkobar. Meski baru menusuk Gus Dur dari belakang, ia berani tampil maju sebagai kandidat Wakil Presiden pada Sidang Istimewa MPR-RI, 25 Juli 2001, bersaing dengan Hamzah Haz dan Akbar Tanjung. Semua tahu, pada akhirnya Hamzah Haz lah yang jadi juara.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Presiden Megawati yang menggantikan Gus Dur bermurah hati menampung SBY yang keleleran, tanpa jabatan dan pekerjaan. SBY melalui orang-orang dekatnya memang melobi Mega agar memakainya menjadi menteri.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Mulanya Mega ragu, karena rekam jejak tingkah laku SBY yang tak pernah setia dan cenderung berkarakter seperti Brutus. Tapi dengan tampang melasnya, SBY meminta-minta dan berjanji akan bekerja sebaik-baiknya. Naluri keibuan Mega tak tega menolaknya.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Tanggal 10 Agustus 2001, SBY diangkat menjadi Menko Polkam Kabinet Gotong Royong. Dari sinilah ia habis-habisan membangun citra sebagai orang yang mengendalikan Megawati. Karena Megawati hemat bicara, SBY menempatkan diri semacam juru bicara pemerintah.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Apa prestasi SBY dalam Kabinet Mega? Lagi-lagi tak ada yang istimewa. Tugas-tugas penanganan konflik Ambon dan Poso justru lebih banyak dilakukan Menko Kesra Yusuf Kalla.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Di Jakarta, kalangan politisi menyindir SBY salah tempat. Harusnya dia yang jadi Menko Kesra atau Menteri Sosial. Menurut penilaian para politisi ketika itu, SBY sangat takut menangani konflik Ambon yang penuh darah. Ia ngeri untuk datang ke Ambon dan minta Kalla mewakilinya. Lahirnya Malino I dan Malino II jelas bukan prakarsa SBY.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Para wartawan bahkan tahu bagaimana SBY hanya ingin tampil ketika penandatangan perjanjian damai Malino I dan II dilakukan. SBY di ruang rias hampir satu jam untuk menata wajah dan rambutnya agar kelihatan keren ketika dipotret atau disorot kamera. Para hadirin dipaksa lama menunggu SBY merias diri sebelum penandatanganan itu.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Dalam konflik Aceh, SBY adalah orang yang mengumumkan status darurat militer di Provinsi itu pada 19 Mei 2003. Tapi dia hanya satu-dua kali berkunjung ke Aceh melihat pelaksanaannya.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Sebagai Menko Polkam, SBY piawai menggunakan kesempatan dan fasilitasnya untuk menggalang dukungan. Kantor Menko Polkam dijadikan alat untuk membina basis massa dan kendaraan politik yang akan dipakainya. Ia membentuk tim angket Kementrian Polkam serta tim monitoring evaluasi dan pengamanan pemilu di 24 provinsi dan 24 kabupaten/kota. Langkah ini untuk mengukur sejauh mana aspirasi dan kehendak masyarakat dalam pemilu legislatif 5 April 2004 dan pilpres 5 Juli 2004.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Ia juga menggunakan iklan ajakan damai di televisi untuk memperbesar popularitas. Semua itu dibiayai Kementerian Polkam.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Inilah langkah sistematis SBY untuk menikam Mega dari belakang. SBY kembali membuktikan dirinya sebagai Brutus, kali ini terhadap Presiden Megawati.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
September-Oktober 2003, foto-foto SBY beredar dalam bentuk poster, stiker dan spanduk Partai Demokrat. Tanggal 9 Februari 2004, di majalah Tempo, terang-terangan SBY menyatakan siap jadi presiden. Ia juga mengaku punya pertalian dengan Partai Demokrat.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Tanggal 10 Februari 2004, SBY membuat lagi pernyataan lanjutan kalau dia siap mundur dari kabinet jika resmi ditetapkan sebagai calon presiden. Langkah dan manuver SBY itu jelas mengganggu kinerja Kabinet Mega.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Para pentolan PDIP menilai SBY tengah melakukan plot politik. Harusnya SBY tidak plin plan. Jika mau maju jadi presiden, kenapa tak langsung mundur saja dari kabinet atau tetap menjalankan tugas Menko Polkam seperti amanat yang diberikan padanya?</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Taufik Kemas, suami Presiden Megawati yang juga fungsionaris PDIP menjadi berang. Ia tak sabar dengan manuver SBY. Tanggal 2 Maret 2004, ia menyebut SBY seperti “anak kecil.”</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
“Masak, jenderal bintang empat kayak anak kecil begitu,” kata Taufik di Jakarta. Pernyataan TK (begitu panggilan akrab Taufik) adalah hasil provokasi yang dijalankan “tim sukses” SBY yaitu Sudi Silalahi, sekretaris Menko Polkam.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Sebelumnya, 1 Maret 2004, Sudi bicara di depan wartawan bahwa SBY dikucilkan Presiden Megawati. SBY, kata Sudi, tak dilibatkan dalam berbagai rapat penting Kabinet Mega. Kontan saja, suhu politik agak meningkat. Provokasi Sudi berhasil memancing amarah orang-orang PDIP.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Drama politik SBY menjadi perhatian publik. Ia menciptakan kesan sebagai orang yang teraniaya, tertindas dan terkucil oleh kekuasaan Presiden Mega. Fenomena ini sungguh ironis.</div>
<div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Kenyataannya, justru Megawati adalah orang yang ditikam dari belakang oleh SBY. Megawati yang melindungi, mempercayai, dan memberi kewenangan yang besar pada SBY, justru dikorbankan untuk mendongkrak popularitas SBY dan Partai Demokrat. Jangankan terima kasih, langkah Brutus SBY ini bahkan dijadikan bahan kampanye Partai Demokrat di berbagai daerah.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Ternyata apa yang dilakukan SBY sebagai Menko Polkam bukan untuk kemaslahatan rakyat atau kebaikan bangsa, melainkan hanya semata-mata batu loncatan bagi ambisi pribadinya jadi Presiden. Pola Brutus SBY memang bukan baru. Seperti diceritakan sebelumnya, SBY telah berbakat jadi Brutus (pengkhianat/penusuk dari belakang/penggunting dalam lipatan/penyalib di tikungan) sejak zaman Soeharto.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Langkahnya yang culas dan licik sebagai Brutus lebih mantap di zaman Habibie dan Gus Dur serta puncaknya pada 11 Maret 2004 ketika ia mundur dari Kabinet Megawati. Megawati yang membutuhkan bantuan Menko Polkam dalam penanganan politik nasional dan keamanan Pemilu ditinggalkan begitu saja, tanpa pertanggungjawaban.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<b>Gemar Rapat di Tengah Konflik</b></div>
<div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
</div>
<div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Tahun 2001, di masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid, stabilitas politik dan keamanan betul-betul goyah. Di Jakarta, atau kota besar lainnya, ancaman perampokan, pembunuhan, atau pencurian, merajalela. Lampu merah (lampu lalu lintas) adalah daerah bahaya satu, karena di situ beroperasi kelompok “Kapak Merah”.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Ketika lampu merah menyala, tiba-tiba saja serombongan anak muda bersenjata kapak, pisau, atau golok -terkadang bersenjata api-menyatroni mobil yang sedang berhenti, memecahkan kacanya, lalu merampok penumpangnya, dan pergi seenaknya saja meninggalkan korban, yang tak jarang sudah dianiaya dulu.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Polisi seakan tak berdaya. Situasi itu menyebabkan rakyat terpancing main hakim sendiri. Maling motor yang tertangkap dibakar hidup-hidup. Adegan mengerikan itu adalah pemandangan sehari-hari, di mana-mana.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Itu belum seberapa. Berbagai daerah juga bergolak. Aceh, misalnya, seakan sudah terpisah dari Republik. Bayangkan, Presiden Abdurrahman Wahid datang ke Banda Aceh, ketika itu, hanya berani sampai Masjid Raya. Bicara sebentar, langsung balik ke bandar udara, terbang pulang ke Jakarta.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Di Ambon, Maluku, “perang” Islam-Kristen mencapai puncaknya. Tak terhitung nyawa yang melayang, bangunan yang terbakar, atau perkantoran yang dimusnahkan. Peristiwa serupa terjadi di Poso, Sulawesi Tengah. Di berbagai daerah di Kalimantan, orang Dayak “perang” melawan suku pendatang, Madura. Korban tak lagi terhitung.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Ketika itu yang jadi Menko Polkam adalah Jenderal (Purn.) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang berambisi jadi Presiden RI. Sebagai penanggungjawab stabilitas politik dan keamanan di kabinet, apa yang SBY lakukan? “Ooh dia rapat terus, diskusi terus, sampai berbulan-bulan,” kata seorang Menteri yang ketika itu masuk jajaran Polkam.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Dan hasil rapat-rapat melelahkan yang dipimpin SBY itu, dibentuklah Desk Aceh, Desk Ambon, Desk Poso, Desk Sampit, dan entah Desk apa lagi. Apa kerja Desk itu? Jangan tanya, karena mereka rapat terus, diskusi terus, seminar terus. “Saya lihat orang-orang yang bunuh-bunuhan di Ambon, Poso, atau Sampit, sudah mulai capek. Mereka juga sudah capek membakar rumah, saking banyaknya rumah yang dibakar. Tapi rapat belum menghasilkan keputusan apa pun,” kata Menteri tadi.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Suatu hari rapat berlangsung lagi dipimpin SBY. Seperti biasa, diskusi berlangsung seru antara peserta rapat dan SBY moderatornya, persis seperti diskusi atau seminar yang biasa dilakukan di hotel-hotel.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Tiba-tiba, SBY memerintahkan Mayjen Aqlani Maja, Staf Ahli Menhankam, yang bertugas mewakili Menhankam Mahfud MD, untuk memberikan pendapat. Konon, Aqlani langsung bicara, “Pak Menteri, saya kira sudah lebih 3 bulan kita rapat terus. Semua kita diskusikan. Orang yang bunuh-bunuhan di Poso, Ambon, atau Kalimantan, tampaknya sudah capek, mereka sudah berhenti sendiri.Tapi rapat belum mengambil keputusan apa pun. Kalau Pak Menteri minta pendapat saya, apa saja yang Pak Menteri putuskan saya setuju. Yang penting, kita harus punya keputusan. Saya kira itu yang penting.”</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Wajah SBY langsung merah-padam. Mungkin malu sekaligus marah karena merasa dihina. “Ini bukan rapat kedai kopi, yang hadir di sini para Menteri,” teriak SBY. Semua terdiam. Tapi beberapa Menteri, di antaranya, Menteri Otonomi, Prof. Ryaas Rasyid, secara sembunyi-sembunyi menunjukkan jempol jari tangannya kepada Aqlani, sebagai tanda mendukung. Rapat pun bubar, sekali lagi: tanpa keputusan apa pun.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Menurut sebuah sumber, Aqlani berani bicara seperti itu, selain karena kesal mengikuti rapat yang melelahkan tanpa keputusan itu, ia memang sudah lama kenal watak SBY. Ia dan SBY sama-sama ikut pendidikan militer di Port Leavenworth, Amerika. Di sana pula mereka mengikuti pendidikan S2, dan sama pula lulusnya. Sebelumnya, mereka pernah pula jadi dosen di Seskoad, Bandung, ketika Komandan Seskoad dijabat Feisal Tanjung. Jadi ia tahu betul kalau SBY itu adalah tipe orang yang tak bisa membuat keputusan (indecisive), apalagi keputusan itu berisiko.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Karena cacat personalitinya itulah, semasa menjadi Menko Polkam nyaris tak satu pun keputusan penting -apalagi yang berisiko tinggi datang dari kantor Menko Polkam. Kantor Menko Polkam, di kalangan para Menteri, sering diejek sebagai kantor “Seminar”. Seperti diketahui, masalah Poso dan Ambonakhirnya ditangani Jusuf Kalla, yang ketika itu menjabat Menko Kesra yang kemudian muncul Perjanjian Malino I dan II.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Kalau saja SBY punya rasa malu, seharusnya ia mengundurkan diri dari kabinet saat Malino I dan II ditandatangani dan mendapat restu dari Presiden. Memang gara-gara Malino itu SBY marah besar kepada Jusuf Kalla, yang telah mengambil alih wewenang dan tanggung jawabnya, tapi untuk mundur dari kabinet, tentu saja orang seperti SBY tak akan mau.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Ada lagi kisah dramatis sekaligus memalukan. Sewaktu Aceh diputuskan menjadi daerah darurat militer, SBY menjadi pelaksana hariannya, dan pimpinan tertinggi adalah Presiden Megawati. Sejumlah pasukan yang dikirim dengan kapal sampai setengah bulan terkatung-katung di tengah laut, karena SBY tak juga memutuskan sikap pemerintah untuk pendaratan pasukan itu. Malah ada yang bilang, pasukan itu sempat tiga hari kelaparan karena persediaan makanan sudah habis.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Akhirnya di tengah moral pasukan yang sudah hancur seperti itu, barulah mereka didaratkan. Itupun setelah Presiden Megawati turun tangan. SBY? Seperti biasa, tak bisa membuat keputusan berisiko seperti itu. Hobinya cuma berbusa-busa bicara di TV dan koran, dengan bahasa yang selalu normatif karena takut berisiko kalau ucapannya salah-tapi disusun sesuai kaedah berbahasa Indonesia yang baik dan benar. Tanyakanlah pada kawan dan lawannya, tentang cacat SBY itu.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 1.429em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Jawabannya pasti tak jauh berbeda: SBY tak bisa mengambil keputusan. Mana mungkin seorang bisa jadi pemimpin apalagi menjadi Presiden, pengambil keputusan tertinggi yang sering penuh risiko dengan cacat personaliti yang sangat fatal seperti itu? Itu sebabnya, beberapa waktu lalu SBY dikenal sebagai si peragu yang kini kembali “dipercaya” rakyat, yang entah bodoh atau silau melihat penampilan sang jenderal yang selalu tampil klimis bicara normatif juga mementingkan popularitas itu. (*)</div>
<div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="http://tofikpr.files.wordpress.com/2013/02/sby-tni-ist.jpg" style="border: 0px; color: #ec8500; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 1em; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img alt="" border="0" height="161" src="http://tofikpr.files.wordpress.com/2013/02/sby-tni-ist.jpg?w=320&h=161" style="border: 4px solid rgb(217, 216, 187); height: auto; max-width: 100%; padding: 0.071em;" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #333333; font-family: 'Droid Sans', 'Trebuchet MS', Verdana, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
sumber : http://tofikpr.wordpress.com/2013/02/12/si-pesolek-jenderal-brutus/</div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-22600874406769329922013-03-23T17:33:00.000-07:002013-07-03T19:22:42.214-07:00Sejarah Klub Gresik United<br />
<h3 style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 1.2em; line-height: 22px; margin: 0px; padding-bottom: 5px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 10px;">
BERAWAL DARI ‘PETROKIMIA PUTRA GRESIK’</h3>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/200px-logogresikunited.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="alignleft wp-image-873" height="162" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/200px-logogresikunited.jpg?w=162&h=162" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; float: left; margin: 0px 15px 10px 0px;" title="200px-Logogresikunited" width="162" /></a>Petrokimia Putra Gresik didirikan pada Jumat 20 Mei 1988 oleh pihak manajemen PT Petrokimia Gresik. Sejak berdiri hingga sekarang, klub yang didanai pabrik pupuk PT Petrokimia Gresik tersebut telah lebih dari 15 tahun berkiprah di Divisi Utama Liga Indonesia.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Banyak klub besar di Indonesiayang pernah satu kelas dengan Petro Putra kini tinggal nama alias almarhum. Misalnya, Bandung Raya Bandung, Niac Mitra Surabaya, Warna Agung Jakarta, Assyabaab Surabaya, Perkesa, BPD Jateng, dan lain-lain.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Setidaknya ada beberapa hal penting yang bisa dicatat dalam perjalanan Petro Putra di dunia persepakbolaan nasional. Kiprah perdana klub ini mengikuti kompetisi pada era Galatama 1988-1989. Ketika itu, kompetisi sepakbola secara nasional ada dua kutub besar. Yakni, Galatama yang diikuti klub-klub semiprofesional dan perserikatan yang diikuti klub yang didanai dan dikelola pemda.<span id="more-467"></span></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Ketika kali pertama masuk Galatama, sebenarnya di Gresik ada klub perserikatan yang bertengger di Divisi Utama Perserikatan, yakni Persegres. Bahkan, sebagian pemain Petro Putra angkatan pertama adalah alumni Persegres. Ketika itu, antusiasme warga Gresik lebih condong ke Persegres daripada ke Petro Putra. Beberapa pemain angkatan pertama Petro Putra yang alumni Persegres, antara lain Sasono Handito (kiper), Ferril Raymond Hattu, Rubianto, Reno Latupeirissa, Karyanto, Abdul Muis, Masrukan, Lutfi, Hasan Maghrobi, Derry Krisyanto, dan lain-lain. Mereka di bawah pelatih Bertje Matulapelwa dengan asisten pelatih Hendrik Montolalu dan Slamet Haryono. Hendrik merupakan mantan kiper Niac Mitra Surabaya.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/263059_221809647859767_100000922016139_668584_3720148_n.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-876" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/263059_221809647859767_100000922016139_668584_3720148_n.jpg?w=497" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="263059_221809647859767_100000922016139_668584_3720148_n" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Saat Liga Indonesia pertama digelar pada 1994/1995, Petrokimia Putra oleh banyak kalangan diberi gelar “juara tanpa mahkota”. Sebab, di partai final Liga Indonesia di Stadion Bung Karno Jakarta, Petro yang saat itu di bawah besutan pelatih Andi Muhammad Teguh dengan asisten pelatih Ferril Raymond Hattu dan Bambang Purwanto kalah dari Persib Bandung dengan skor 0-1. Padahal, dalam pertandingan tersebut, Petro memasukkan gol lebih dulu melalui kaki Jacksen F Tiago. Namun, dianulir wasit tanpa alasan jelas.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/13235850831045819108.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-875" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/13235850831045819108.jpg?w=497" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="13235850831045819108" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center;">
(Persib Bandung juara setelah mengalahkan Petrokimia Putra dengan skor 1-0)</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Kiprah Petro Putra saat itu memang luar biasa. Petro ketika itu mendatangkan tiga pemain asing, yakni Derryl Sinnerine asal Trinidadand Tobaggo. Posisinya sebagai kiper. Lalu Carlos de Mello di posisi playmaker dan Jacksen F Tiago sebagai striker. Selain Jacksen dan Carlos, tim Petro melahirkan banyak bintang baru, seperti Widodo C Putra, Eri Irianto, dan Suwandi HS. Ketiganya kemudian jadi langganan masuk pelatnas PSSI.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/carlos-de-mello.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-878" height="125" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/carlos-de-mello.jpg?w=497&h=125" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Carlos de Mello" width="497" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center;">
(Carlos de Mello, Jacksen F Tiago, Widodo C Putra, Eri Irianto)</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Melalui perjalanan panjang, Petro berhasil menjadi jawara Liga Indonesia 2002. Prestasi tersebut mendobrak hegemoni klub klub kotabesar di deretan utama persepakbolaan nasional. Biasanya jawara liga direbut tim-tim dari kota-kota besar dan secara tradisional memiliki kiprah dan prestasi sepakbola yang melegenda. Misalnya, Persebaya Surabaya, Persib Bandung, PSISSemarang, Persija Jakarta, maupun PSM Makassar.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/179288_180836691954160_100000834901685_358306_526313_n.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-877" height="372" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/179288_180836691954160_100000834901685_358306_526313_n.jpg?w=497&h=372" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="179288_180836691954160_100000834901685_358306_526313_n" width="497" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Berbeda dengan Liga Indonesia1994/1995 yang menghasilkan kekecewaan mendalam bagi Petro, pada Liga Indonesia 2002 Petro dinaungi oleh dewi fortuna. Setelah di penyisihan menjadi kampiun Wilayah Timur, Skuad yang ditukangi Sergei Dubrovin ini sempat berada di ujung tanduk dalam babak delapan besar Grup K yang digelar di kandang sendiri. Menang 3-0 dari<br />
Arema pada pertandingan pembuka, Petro ditaklukkan oleh Persipura 0-1. Dalam laga penentuan Petro kembali takluk dari Persita 0-1, sehingga mereka tinggal berharap Persipura dapat dikalahkan oleh Arema dengan skor tipis. Harapan mereka terkabul, gol Khusnul Yuli ke gawang Persipura membawa Petro ke semifinal.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/2eib4xkmyp.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-879" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/2eib4xkmyp.jpg?w=497" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="2eIB4xKMYP" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center;">
(Sergei Dubrovin)</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Pada babak Semifinal, Jawara Wilayah Barat dan Juara Grup K, Semen Padang sudah menunggu. Grafik Semen Padang yang tak terkalahkan di babak delapan besar berhasil dihentikan Petro melalui adu keberuntungan tendangan penalti, tiga pemain Semen Padang gagal menyarangkan bola. Di Final, tim yang juga tak terkalahkan sejak babak delapan besar, Persita Tangerang menghadang. Lagi-lagi keberuntungan berpihak pada Petro. Gol Ilham Jayakesuma di menit pertama berhasil dibalaslimabelas menit sebelum babak kedua usai. Puncaknya, pada menit ketigaperpanjangan waktu Yao Eloi berhasil memastikan gelar juara jatuh kepada Petro.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/sm3bola5.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-880" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/sm3bola5.jpg?w=497" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="sm3bola5" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Sayangnya gelar juara Liga Indonesia 2002 tersebut menjadi titik balik dari perjalanan panjang Petrokimia Putra. Setahun kemudian, Petrokimia harus mengakhiri kompetisi dengan lesu setelah terdegradasi ke Divisi I. Petro mengikuti jejak PSIS yang juara untuk kemudian terdegradasi pada musim selanjutnya. Bedanya usaha Petro untuk bangkit menemui kegagalan.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/20030816005207604.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-881" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/20030816005207604.jpg?w=497" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="20030816005207604" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Pada awalnya penampilan Petro sempat meyakinkan dengan menjadi juara setengah putaran kompetisi. Tapi Petro kemudian terpelanting ke peringkatlimadan gagal lolos ke babak 6 besar. Di akhir musim, ada angin segar dari perubahan jumlah peserta Liga yang membuat Petro mendapat promosi gratis. Sayangnya hal tersebut semu belaka, Petro menghuni dasar klasemen dan kembali terdegradasi ke Divisi I. Belakangan, isu pembubaran dan penggabungan Petro dengan Persegres justru lebih mengemuka dibanding upaya untuk kembali mengangkat Petro kembali ke Divisi Utama.</div>
<h3 style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 1.2em; line-height: 22px; margin: 0px; padding-bottom: 5px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 10px;">
<strong>Pelatih, pemain dan pengirus Tim Petrokimia Gresik</strong></h3>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Direktur Utama : Arifin Tasrif<br />
Direktur SDM : Bambang Setyobroto<br />
Direktur Keuangan : T. Nugroho Purwanto<br />
Penasehat : Imam Supardi<br />
Ketua Harian : Bambang Lesmoko<br />
Manager : Sasono Handito<br />
Asisten Manager : Ferryl Raymond Hattu</div>
<h3 style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 1.2em; line-height: 22px; margin: 0px; padding-bottom: 5px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 10px;">
Prestasi yang diraih Tim Petrokimia Gresik</h3>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Liga Indonesia 1994/1995 : Runer Up Divisi Utama (Juara Wilayah Timur)<br />
Liga Indonesia 1995/1996 : Peringkat 8 Wilayah Timur Divisi Utama<br />
Liga Indonesia 1996/1997 : Peringkat 6 Wilayah Timur Divisi Utama<br />
Liga Indonesia 1997/1998 : Peringkat 9 Wilayah Timur Divisi Utama (Liga dihentikan)<br />
Liga Indonesia 1998/1999 : Sepuluh Besar Divisi Utama (Peringkat 2 Grup B)<br />
Liga Indonesia 1999/2000 : Peringkat 10 Wilayah Timur Divisi Utama<br />
Liga Indonesia 2001 : Peringkat 6 Wilayah Timur Divisi Utama<br />
Liga Indonesia 2002 : Juara Divisi Utama (Juara Wilayah Timur)<br />
Liga Indonesia 2003 : Peringkat 18 Divisi Utama (Degradasi)<br />
Liga Indonesia 2004 : Peringkat 5 Wilayah Barat Divisi I<br />
Liga Indonesia 2005 : Peringkat 14 Wilayah Timur Divisi Utama (Degradasi)Prestasi Lainnya:<br />
1. Masuk 16 besar/putaran 3 Piala Winners Asia tahun 1995/1996<br />
2. AFC Champion League tahun 2002/2003 sampai dengan putaran kedua.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<strong>ERA BARU PERSEGRES/GRESIK UNITED</strong></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/gresikunitedfc.png" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-882" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/gresikunitedfc.png?w=497" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="GresikUnitedFC" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Pada November 2005 lalu persepak bolaan gresik nyaris hilang dengan adanya ultimatum dari pihak Petro sebagai pengelola PS. Petrokimia Putra di karenakan alasan dana, dengan segala cara Ultras mengambil cara dan jalan agar sepak bola di kota Gresik tidak sampai hilang begitu saja. Demo penyampaian aspirasi ke Kantor DPR dan juga ke Kantor Utama Graha Petro Kimia. Dengan membuahkan hasil adanya Komitmen dari Pihak Pemkab Gresik dan juga PT. Petrokimia yang di jembatani melalui Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Gresik, maka lahirlah Gresik United sebagai ganti hilang nya Petro Putra dan Persegres yang pernah mengharumkan nama Kota Gresik sebagai jawara Ligina.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/c9bfd35d3af8eff3aeaefb9d79baba55.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-883" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/c9bfd35d3af8eff3aeaefb9d79baba55.jpg?w=497" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="c9bfd35d3af8eff3aeaefb9d79baba55" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Klub yang dikenal dengan julukan “Laskar Giri” ini didirikan pada 2 Desember 2005, yang merupakan penggabungan dari bekas tim divisi utama Petrokimia Gresik, dengan tim divisi II Persegres Gresik.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/persegresmenang180212-i.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-884" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/persegresmenang180212-i.jpg?w=497" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="persegresmenang180212-i" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center;">
(Gaston Castano, bintang yang dimiliki GU saat ini)</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Seiring dengan penggabungan itu, pengelolaan tim ini pun berubah dari sebelumnya dipegang oleh perusahaan Petrokimia saat masih bernama Petrokimia Putra Gresik, menjadi tim “plat merah” dengan sokongan dana APBD Kota Kediri, mengikuti pengelolaanPersegres.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/persiram-vs-gresik-united.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-885" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/persiram-vs-gresik-united.jpg?w=497" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="persiram vs gresik united" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center;">
(James K Lomel, bintang GU di lini depan bersama Gaston Castano)</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Klub yang dikenal dengan julukan “Laskar Giri” ini didirikan pada 2 Desember 2005, yang merupakan penggabungan dari bekas tim divisi utama Petrokimia Gresik, dengan tim divisi II Persegres Gresik. Seiring dengan penggabungan itu, pengelolaan tim ini pun berubah dari sebelumnya dipegang oleh perusahaan Petrokimia saat masih bernama Petrokimia Putra Gresik, menjadi tim “plat merah” dengan sokongan dana APBD Kota Kediri, mengikuti pengelolaan Persegres.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/0000065146.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-886" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/0000065146.jpg?w=497" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="0000065146" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center;">
(Uston Nawawi [tengah] bintang gaek yang masih membela GU)</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Sebagai tim baru, prestasi tim gabungan yang sepenuhnya menjadi milik Pemkot Gresik ini belum terlihat. Maklum, karena pendanaan yang dimiliki tim ini pun cukup terbatas, sehingga prestasi yang ditorehkan terkesan jalan ditempat.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Semakin parah karena dana APBD yang diperoleh untuk menopang kelangsungan tim tidak sesuai harapan, menyusul adanya larangan pemerintah pusat menggunakan dana rakyat ini untuk sepakbola secara terus menerus.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<strong>Basis Pendukung ULTRASMANIA GRESIK</strong></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Dengan 13 personel untuk mendukung sebuah tim besar pada masanya komunitas yang benama Ultras berangkat ke Solo guna mendukung tim kebanggaan Kota Gresik ,remaja asli Gresik “LUKI” seorang mahasiswa Malang pada waktu itu memberikan nama pada rombongan itu dengan nama ULTRAS yang bermakna Ulah Trampil dan Rasional, Ultras dibentuk untuk membuat jati diri sebuah supporter yang mampu memberikan dukungan positif dan rasional terhadap tim kebanggaannya.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/30609_1121042162592_1723220222_217764_8352738_n.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-888" height="283" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/30609_1121042162592_1723220222_217764_8352738_n.jpg?w=497&h=283" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="30609_1121042162592_1723220222_217764_8352738_n" width="497" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center;">
Salam satu jiwa !</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; text-align: center;">
ULTRAS MANIA !</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; text-align: center;">
kita acungkan jari telunjuk..</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; text-align: center;">
kita acungkan jari kelingking..</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; text-align: center;">
dan teriakkan ULTRASMANIA</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; text-align: center;">
dan teriakkan ULTRASMANIA!</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Pada tanggal 5 November 1999 ditetapkan sebagai hari lahir Ultras Gresik yang di ambil dari negara Italia yang bermakna Supporter militan ini diawali dengan pawai besar besaran di dalam kota dan memberikan dukungan pertama ke Jember pada laga Piala Gubenur I dan dan sempat memberikan nilai positif dalam berkreasi di senayan BungKarno Jakarta sehingga mengantarkan Gresik terharum namanya dengan menjadi Juara liga indonesia yakni PS. Petrokimia Putra.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<a href="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/389569_239678196102921_100001822268474_639722_1754186656_n.jpg" style="color: #4265a7; font-weight: bold; text-decoration: none;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-889" height="300" src="http://agusbudiawan.files.wordpress.com/2011/09/389569_239678196102921_100001822268474_639722_1754186656_n.jpg?w=497&h=300" style="border-bottom: medium none; border-left: medium none; border-right: medium none; border-top: medium none; display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="389569_239678196102921_100001822268474_639722_1754186656_n" width="497" /></a></div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center;">
(Stadion Tri Dharma, Gresik, kandang dari Gresik United)</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
Besarnya komunitas supporter menjadikan rasa kedewasaan yang menuntut pembenahan dlm kepengurusan maka diadakan nya Kongres I sehingga pada piala Gubenur yang ke Ultras di nobatkan sebagai supporter terbaik se jawa timur dan sempat menjadi supporter kreatif seindonesia fersi SIWO -PWI. Sampai terdegradasinya PS. Petrokimia Putra tidak membuat surut semangat Ultras untuk menghidupkan persepakbolaan di Kota Gresik tercinta ini.</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center;">
–00–</div>
<div style="background-color: #f9f7f5; color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.385; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center;">
<span class="userContent"></span><br />
<div class="text_exposed_root text_exposed" id="id_51d4db9b390c90652761863">
GRESIK UNITED FOOTBALL CLUB 2005 / 2 DESEMBER 2005<br /><br />3 DF Lan Bastian<br />7 MF David Faristian<br />10 MF Ngon Mamoun<br />11 MF Agus Indra Kurniawan<br />12 GK Tri Windu Anggono<br /><span class="text_exposed_hide">...</span><span class="text_exposed_show"> 14 FW Riski Novriansyah<br />15 MF Khabib Syukron<br />17 FW Aldo Barreto<br />18 MF Shohei Matsunaga<br />19 DF Wismoyo Widhistio<br />21 MF Amirul Syafa'at<br />22 FW Sultan Samma<br />23 DF Erol Iba<br />24 FW Mulham Arufin<br />26 FW Doni Lattu Faisal<br />27 DF Kacung Khairul Munip<br />29 DF Ambrizal<br />31 DF Diogo Santos Rangel (on loan from Sriwijaya)<br />55 DF Saša Zečević<br />77 GK Hery Prasetyo<br />83 MF Ahmad Sembiring Usman<br />86 GK Sandy Firmansyah<br />88 MF Siswanto</span><span class="text_exposed_hide"><span class="text_exposed_link"><a data-ft="{"tn":"e"}" href="http://draft.blogger.com/null">Lihat Selengkapnya</a></span></span></div>
</div>
<br />
<br /><br />
<div style="background-color: #f9f7f5; margin-bottom: 18px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;"><span style="line-height: 18px;">http://agusbudiawan.wordpress.com/2011/09/27/september/</span></span></div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-76083641046782445932013-03-14T04:01:00.002-07:002013-03-14T04:01:31.242-07:00Arema Indonesia – Gresik United. Aremania going crazy with flares<br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #373737; font-family: 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 24px; margin-bottom: 1.625em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Being an Arema supporter can be really confusing, since there’s two separate teams playing i separate leagues. But that doesn’t stop them from giving a good show. Here they are in their recent home game against Gresik united, and the amount of flares is just amazing. I could do without the horns, but i guess that’s just part of the indonesian football culture.</div>
<div class="ngg-galleryoverview" id="ngg-gallery-39-154" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #373737; font-family: 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 24px; margin: 10px 0px 0px; outline: 0px; overflow: hidden; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline; width: 584px;">
<div class="ngg-gallery-thumbnail-box" id="ngg-image-243" style="border: 0px; display: inline-block; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="ngg-gallery-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 5px 0px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<a class="shutterset_set_39" href="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/aremania-01.png" style="border: 0px; color: #1982d1; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title=" "><img alt="aremania-01" height="120" src="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/thumbs/thumbs_aremania-01.png" style="border: 1px solid rgb(169, 169, 169); display: block; margin: 4px 0px 4px 5px; max-width: 97.5%; padding: 4px; position: relative;" title="aremania-01" width="120" /></a></div>
</div>
<div class="ngg-gallery-thumbnail-box" id="ngg-image-244" style="border: 0px; display: inline-block; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="ngg-gallery-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 5px 0px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<a class="shutterset_set_39" href="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/aremania-02.png" style="border: 0px; color: #1982d1; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title=" "><img alt="aremania-02" height="120" src="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/thumbs/thumbs_aremania-02.png" style="border: 1px solid rgb(169, 169, 169); display: block; margin: 4px 0px 4px 5px; max-width: 97.5%; padding: 4px; position: relative;" title="aremania-02" width="120" /></a></div>
</div>
<div class="ngg-gallery-thumbnail-box" id="ngg-image-245" style="border: 0px; display: inline-block; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="ngg-gallery-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 5px 0px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<a class="shutterset_set_39" href="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/aremania-03.png" style="border: 0px; color: #1982d1; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title=" "><img alt="aremania-03" height="120" src="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/thumbs/thumbs_aremania-03.png" style="border: 1px solid rgb(169, 169, 169); display: block; margin: 4px 0px 4px 5px; max-width: 97.5%; padding: 4px; position: relative;" title="aremania-03" width="120" /></a></div>
</div>
<div class="ngg-gallery-thumbnail-box" id="ngg-image-246" style="border: 0px; display: inline-block; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="ngg-gallery-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 5px 0px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<a class="shutterset_set_39" href="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/aremania-04.png" style="border: 0px; color: #1982d1; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title=" "><img alt="aremania-04" height="120" src="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/thumbs/thumbs_aremania-04.png" style="border: 1px solid rgb(169, 169, 169); display: block; margin: 4px 0px 4px 5px; max-width: 97.5%; padding: 4px; position: relative;" title="aremania-04" width="120" /></a></div>
</div>
<div class="ngg-gallery-thumbnail-box" id="ngg-image-247" style="border: 0px; display: inline-block; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="ngg-gallery-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 5px 0px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<a class="shutterset_set_39" href="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/aremania-05.png" style="border: 0px; color: #1982d1; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title=" "><img alt="aremania-05" height="120" src="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/thumbs/thumbs_aremania-05.png" style="border: 1px solid rgb(169, 169, 169); display: block; margin: 4px 0px 4px 5px; max-width: 97.5%; padding: 4px; position: relative;" title="aremania-05" width="120" /></a></div>
</div>
<div class="ngg-gallery-thumbnail-box" id="ngg-image-248" style="border: 0px; display: inline-block; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="ngg-gallery-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 5px 0px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<a class="shutterset_set_39" href="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/aremania-06.png" style="border: 0px; color: #1982d1; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title=" "><img alt="aremania-06" height="120" src="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/thumbs/thumbs_aremania-06.png" style="border: 1px solid rgb(169, 169, 169); display: block; margin: 4px 0px 4px 5px; max-width: 97.5%; padding: 4px; position: relative;" title="aremania-06" width="120" /></a></div>
</div>
<div class="ngg-gallery-thumbnail-box" id="ngg-image-249" style="border: 0px; display: inline-block; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="ngg-gallery-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 5px 0px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<a class="shutterset_set_39" href="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/aremania-07.png" style="border: 0px; color: #1982d1; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title=" "><img alt="aremania-07" height="120" src="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/thumbs/thumbs_aremania-07.png" style="border: 1px solid rgb(169, 169, 169); display: block; margin: 4px 0px 4px 5px; max-width: 97.5%; padding: 4px; position: relative;" title="aremania-07" width="120" /></a></div>
</div>
<div class="ngg-gallery-thumbnail-box" id="ngg-image-250" style="border: 0px; display: inline-block; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="ngg-gallery-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 5px 0px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<a class="shutterset_set_39" href="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/aremania-08.png" style="border: 0px; color: #1982d1; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title=" "><img alt="aremania-08" height="120" src="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/thumbs/thumbs_aremania-08.png" style="border: 1px solid rgb(169, 169, 169); display: block; margin: 4px 0px 4px 5px; max-width: 97.5%; padding: 4px; position: relative;" title="aremania-08" width="120" /></a></div>
</div>
<div class="ngg-gallery-thumbnail-box" id="ngg-image-251" style="border: 0px; display: inline-block; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="ngg-gallery-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 5px 0px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<a class="shutterset_set_39" href="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/aremania-09.png" style="border: 0px; color: #1982d1; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title=" "><img alt="aremania-09" height="120" src="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/thumbs/thumbs_aremania-09.png" style="border: 1px solid rgb(169, 169, 169); display: block; margin: 4px 0px 4px 5px; max-width: 97.5%; padding: 4px; position: relative;" title="aremania-09" width="120" /></a></div>
</div>
<div class="ngg-gallery-thumbnail-box" id="ngg-image-252" style="border: 0px; display: inline-block; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="ngg-gallery-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 5px 0px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<a class="shutterset_set_39" href="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/aremania-10.png" style="border: 0px; color: #1982d1; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title=" "><img alt="aremania-10" height="120" src="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/thumbs/thumbs_aremania-10.png" style="border: 1px solid rgb(169, 169, 169); display: block; margin: 4px 0px 4px 5px; max-width: 97.5%; padding: 4px; position: relative;" title="aremania-10" width="120" /></a></div>
</div>
<div class="ngg-gallery-thumbnail-box" id="ngg-image-253" style="border: 0px; display: inline-block; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="ngg-gallery-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 5px 0px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<a class="shutterset_set_39" href="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/aremania-11.png" style="border: 0px; color: #1982d1; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title=" "><img alt="aremania-11" height="120" src="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/thumbs/thumbs_aremania-11.png" style="border: 1px solid rgb(169, 169, 169); display: block; margin: 4px 0px 4px 5px; max-width: 97.5%; padding: 4px; position: relative;" title="aremania-11" width="120" /></a></div>
</div>
<div class="ngg-gallery-thumbnail-box" id="ngg-image-254" style="border: 0px; display: inline-block; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="ngg-gallery-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px 5px 0px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<a class="shutterset_set_39" href="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/aremania-12.png" style="border: 0px; color: #1982d1; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title=" "><img alt="aremania-12" height="120" src="http://www.flaresandchants.com/wp-content/gallery/arema-gresik-2012/thumbs/thumbs_aremania-12.png" style="border: 1px solid rgb(169, 169, 169); display: block; margin: 4px 0px 4px 5px; max-width: 97.5%; padding: 4px; position: relative;" title="aremania-12" width="120" /></a></div>
</div>
<div class="ngg-clear" style="border: 0px; clear: both; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
</div>
</div>
<div align="center" style="background-color: white; border: 0px; color: #373737; font-family: 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 24px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/Gau5XqrSjYk" style="border-width: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; max-width: 100%; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;" width="560"></iframe><br /><iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/6_Xd2ZVZMRk" style="border-width: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; max-width: 100%; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;" width="560"></iframe><br /><iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/DD9Pmwy92M8" style="border-width: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; max-width: 100%; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;" width="560"></iframe><br /><iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/x6-Zq1h8-Ww" style="border-width: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; max-width: 100%; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;" width="420"></iframe><br /><iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/MppJqiPrVuA" style="border-width: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; max-width: 100%; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;" width="560"></iframe></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #373737; font-family: 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 24px; margin-bottom: 1.625em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
We love learning about supporter culture in lesser known parts of the world. Do you know of a team or country we should check out? Please leave a comment below.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #373737; font-family: 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 24px; margin-bottom: 1.625em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; margin-bottom: 1.625em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #373737; font-family: Helvetica Neue, Helvetica, Arial, sans-serif;"><span style="font-size: 15px; line-height: 24px;">http://www.flaresandchants.com/arema-indonesia-gresik-united-aremania-going-crazy-with-flares/</span></span></div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-63870372951327709672013-03-14T02:39:00.002-07:002013-03-14T02:39:25.467-07:00SEJARAH PERSETERUAN SUPPORTER INDONESIA<b><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Berdirinya Armada 86 hingga berevolusi menjadi PS Arema pada tahun 1987 membuat konflik semakin memanas. Dalam kompetisi Perserikatan, Persema dan Persebaya sudah memanaskan suhu konflik antar-suporter di Jawa Timur. Dengan hadirnya Arema yang mengikuti kompetisi Galatama, suhu itu kian memanas dengan rivalitas Arema dan Niac Mitra Surabaya. Semifinal Ga</span><span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">latama tahun 1992 yang mempertandingka�n PS Arema Malang melawan PS Semen Padang di stadion Tambaksari Surabaya menghadirkan awalan baru sejarah konflik Aremania-Bonek.� Arek Malang (saat itu belum bernama Aremania) membuat ulah di Stasiun Gubeng pasca kekalahan Arema Malang dari Semen Padang. Kapolda Jatim saat itu akhirnya mengangkut mereka dalam 6 gerbong kereta api untuk menghindari kerusuhan dengan Bonek.<br /><br />Kejadian di Stasiun Gubeng itu membuat panas Bonek yang ada di Surabaya. Tindakan balasan mereka lakukan dengan mencegat dan menyerang rombongan Aremania pada akhir tahun 1993 saat akan melawat ke Gresik. Peristiwa ini dibalas oleh Aremania pada tahun 1996 dengan melakukan lawatan ke Stadion Tambaksari dengan pengawalan ketat DANDIM. Keberanian Aremania untuk hadir di Stadion Tambaksari kala pertandingan Persebaya melawan Arema saat itu telah membuat Bonek tidak bisa berbuat apa-apa dan harus menahan amarah mereka dengan cara menghina Aremania lewat kata-kata saja. Hal ini karena pertandingan tersebut disaksikan oleh para petinggi PSSI dan gubernur Jawa Timur saat itu, serta pengawalan ketat DANDIM kota Malang terhadap Aremania. Bagi Aremania, hal ini sudah sangat mempermalukan Bonek dengan datang langsung ke jantung pertahanan lawan sembari menunjukkan kesantunan Aremania dalam mendukung tim kesayangan. Semenjak itulah tidak ada kata damai dari Bonek kepada Aremania, dan Aremania sendiri juga menyatakan siap untuk melayani Bonek dengan kekerasan sekalipun.<br /><br />Kejadian ini dibalas oleh Bonek di Jakarta pada tahun 1998. Tanggal 2 Mei 1998 dimana Aremania akan hadir dalam pertandingan Persikab Bandung vs Arema Malang, Aremania yang baru turun dari kereta di Stasiun Jakarta Pasarsenen diserang oleh puluhan Bonek. Ketika itu rombongan Aremania yang berjumlah puluhan orang menaiki bus AC yang sudah disiapkan oleh Korwil Aremania Batavia. Di tengah jalan, belum jauh dari Stasiun Pasarsenen tiba-tiba bus yang ditumpangi Aremania dihujani batuan oleh Bonek. Untuk menghindari jatuhnya korban, rombongan Aremania langsung turun dari bus untuk melawan Bonek yang menyerang mereka. Bahkan Aremania sampai mengejar-ngejar� Bonek yang ada di Stasiun Pasarsenen. Tindakan Aremania ini mendapat applaus dari warga setempat, sehingga Bonek harus mundur meninggalkan area Stasiun Pasarsenen.<br /><br />Kondisi rivalitas yang begitu panas antara Aremania dan Bonek membuat keduanya menandatangi nota kesepakatan bahwa masing-masing kelompok suporter tidak akan hadir ke kandang lawan dalam laga yang mempertemukan Arema dan Persebaya. Nota kesepakatan yang ditandatangani oleh Kapolda Jatim bersama kedua pemimpinkelompo�k suporter tersebut ditandatangani di Kantor Kepolisian Daerah Jawa Timur pada tahun 1999. Semenjak tahun 1999, maka kedua elemen suporter ini tidak pernah saling tandang dalam pertandingan yang mempertemukan kedua klub kesayangan masing-masing.<br /><br />Tetapi nota kesepakatan itu tidak mampu meredam konflik keduanya. Tragedi Sidoarjo yang terjadi pada bulan Mei 2001 menunjukkan masih adanya permusuhan kedua elemen ini. Kala itu pertandingan antara tuan rumah Gelora Putra Delta (GPD) Sidoarjo melawan Arema Malang di Stadion Delta Sidoarjo dalam lanjutan Liga Indonesia VII. Karena dekatnya jarak Surabaya-Sidoar�jo membuat sejumlah Bonek hadir dalam pertandingan tersebut. Menjelang pertandingan dimulai, batu-batu berterbangan dari luar stadion menyerang tribun yang diduduki oleh Aremania. Kondisi ini membuat Arema meminta kepada panpel untuk mengamankan wilayah luar stadion. Karena lemparan batu belum berhenti membuat Aremania turun ke lapangan, sementara di luar stadion justru terjadi gesekan antara Bonek dengan aparat. Turunnya Aremania ke lapangan pertandingan membuat pertandingan dibatalkan. Terdesaknya aparat keamanan yang kewalahan menghadapi Bonek membuat Aremania membantu aparat dengan memberikan lemparan balasan ke arah Bonek. Aremania pun harus dievakuasi keluar stadion dengan truk-truk dari kepolisian.<br /><br />Setelah pertandingan Persebaya Vs Arema. Sempat mikir2 tentang sejarah rivalitas ke dua klub tersebut. Meski ada kesalahan mengenai pemain persebaya yg mengalami kebutaan. Pemain tersebut bernama Nurkiman.Diketa�pel waktu bis Persebaya menuju Malang, ketika Persebaya akan menghadapi Persema pada laga Divisi Utama Perserikatan pada tahun 90-an.Arema saat itu bermain di galatama. Mmg secara waktu “biologis�? Arema adalah adik Persema. Sementara Persebaya dibentuk th 1930, waktu jaman penjajahan Belanda.Dan termasuk salah satu pendiri PSSI (bersama Persija, Persib, Persis, PSIM dan PSM –bukan Persatuan Sepak Bola Makasar, tp Madiun).<br /><br />Jangan salahkan bonek!!!<br /><br />Sekali lagi kalau mau jujur, suporter mana sih di<br />Indonesia ini yang enggak mengamuk saat timnya kalah.<br />Jika mas anshor mengamati perkembangan supoter di<br />Indonesia, mungkin hanya Aremania yang paling<br />terorganisir dan terdidik secara kelompok. Meski kasus<br />jelek kelakuan Aremania tiap jumpa Persebaya tak akan<br />pernah lekang dari ingatan saya. Salah satu pemain<br />Persebaya pernah mengalami kebutaan pada matanya<br />akibat diketapel Aremania.<br /><br />Namun melihat pertandingan kemarin, Aremania oleh<br />banyak kalangan pemerhati sepak bola sudah bisa tertib<br />saat Persebaya main di Kanjuruhan Malang, meski<br />lemparan botol minuman tetap ini. Ini yang saya paling<br />tidak mau dianggap “sudah tertib�? jika masih ada<br />lemparan botol minuman. Lemparan apa pun bendanya<br />tetap bukan indikasi ketertiban suporter.<br /><br />Celakanya di Eropa pun masih ada yang seperti itu.<br />Sampeyan tentu ingat saat Luis Figo pertama kali<br />berbaju Real Madrid setelah pindah dari Barcelona.<br />Begitu Madrid main di Camp Nou, ada lemparan kepala<br />babi saat Figo mengambil sepak pojok. Tapi apa yang<br />dilakukan otoritas La Liga, Barcelona dan suporternya<br />dihukum. Pertandingan berikutnya, hanya siutan dan<br />makian terhadap Figo. Tidak ada lagi lemparan kepala<br />babi ke lapangan.<br /><br />Kembali ke Indonesia, semua suporter klub sepak bola<br />Divisi Utama, kampungan. Bukan hanya bonek saja.<br />Perbedaannya hanya pada militansi. Jika Sakerahmania<br />(suporter Persekabpas Kabupaten Pasuruan) hanya berani<br />bawa celurit di Stadion Pogar Bangil. Tapi di luar<br />pasuruan cuma bisa teriak-teriak. Bonek tidak seperti<br />itu. Justru penamaan Bonek menandakan mereka bukan<br />jago kandang. Mereka berani ngluruk hingga Jakarta.<br /><br />Jika LA Mania (Suporter Persela Lamongan) berani main<br />pentung kalau nonton di Stadion Surajaya Lamongan.<br />Bonek bawa pentungan sepanjang jalan Surabaya, Gresik,<br />hingga Lamongan. Mau tahu suporter di luar Jawa. Mac’z<br />Man (kelompok suporter fanatik PSM) punya militansi<br />yang hampir sama dengan Bonek. Mereka bawa ketapel<br />berisi paku yang diracuni kala PSM main di Gelora Bung<br />Karno di babak delapan besar musim lalu (2005).<br /><br />Tapi kalau sudah main di Stadion Mattoangin, jangankan<br />kendaraan pribadi, bus yang membawa pemain tim lawan<br />pun berani mereka bakar. Mau yang lebih gila lagi.<br />Datanglah sekali waktu liat pertandingan Persiba<br />Balikpapan di kandangnya. Pemain Arema punya<br />pengalaman buruk dengan kelakukan supporter dan<br />pengurus Persiba. Pernah pemain Arema disel di<br />Poltabes Balikpapan gara-gara berselisih paham dengan<br />penonton Persiba saat latihan. Gila kan? Mau tanding<br />besok, hari ini disel.<br /><br />Ini belum kalau cerita soal wasit ditusuk di Wamena<br />atau hujan batu yang dulu sering terjadi di Ternate.<br />Kebrutalan suporter bukan monopoli tim dari Indonesia<br />Timur saja.<br /><br />Sekali waktu, mas anshor juga boleh melihat langsung<br />kelakuandua kelompok suporter besar PSMS Medan, Smeck<br />(ini singkatan dari Suporter Medan Cinta Kinantan) dan<br />Kampak (singkatan dari Kelompok Anak Medan Pecinta<br />Ayam Kinantan). Mereka punya cerita yang agak unik.<br />Jika PSMS bermain jelek, mereka sebenarnya cukup fair<br />dengan memberi dukungan pada tim lawan.<br /><br />Tapi soal kelakuan anarkis, jangan heran kalau mereka<br />sebenarnya sama saja dengan Bonek. Sepeda motor yang<br />parkir di halaman Stadion Teladan, tak bakal aman jika<br />PSMS kalah. Militansi mereka sama dengan Bonek. Polisi<br />dianggap musuh yang selalu bertindak kasar pada<br />suporter. Akibatnya, perang lempar batu kadang terjadi<br />dengan polisi di luar stadion.<br /><br />Dan di Jawa, militansi anarkisme ala Bonek, bukan<br />mutlak punya suporter asal Jawa Timur, provinsi yang<br />menyumbang klub divisi utama paling banyak di Liga<br />Indonesia. Bergeser ke Jawa Tengah, anda akan dapati<br />permusuhan abadi antara suporter Panser Biru (PSIS)<br />dengan suporter Persijap Jepara. Rivalitas Joglo Semar<br />(Jogja, Solo, Semarang) jadi rivalitas, Panser Biru,<br />Pasoepati (Solo) dan Brojomusti (PSIM). Cermati saja<br />nama mereka. Nama-nama serem yang berhubungan dengan<br />kosakata “PERANG�?. Jadi mas Anshor, saran saya, jangan<br />nonton di Stadion Mandala Krida kalau PSIM lagi<br />tanding lawan PSIS, terus anda dapat tiket di tribun<br />terbuka. Kecuali kalau anda ingin merasakan dilempari<br />batu.<br /><br />Jawa Barat, lain lagi ceritanya. Tapi kalau bicara<br />bagaimana rasanya menonton di tribun terbuka Stadion<br />Siliwangi, baru anda bisa tidak menyalahkan anarkisme<br />Bonek semata dalam kasus kerusuhan di Tambaksari.<br />Kalau cermat membaca berita olahraga, tentu ingat<br />bagaimana Mayor Jendral (purn) I Gusti Kompyang<br />Manila, mantan kepala sekolah STPDN Jatinangor yang<br />juga mantan Manajer Persija Jakarta, kena lemparan<br />(maaf) tahi manusia dibungkus plastik yang tepat pecah<br />di kepala sang manajer. Bukan lagi batu, tapi tahi dan<br />kotoran manusia pula. Siapa pula pelakunya kalau bukan<br />suporter fanatik Persib.<br /><br />Meski di Siliwangi, ada tiga kelompok suporter dengan<br />militansi yang berbeda-beda. Viking yang terkenal<br />paling militan dan tetap menjaga permusuhan dengan<br />suporter Persija (The Jakk) hingga saat ini, kemudian<br />ada Robocop, akronim dari Rombongan Bobotoh Kopo<br />(salah satu daerah di Bandung), Balad Persib, Jurig,<br />Superman dan nama-nama lain yang bakal anda temui<br />kalau duduk di tribun terbuka Stadion Siliwangi saat<br />Persib bertanding. Selain kotoran manusia tadi,<br />suporter Persib paling jago dalam soal lempar melempar<br />air kencing (manusia tentunya). Jadi kalau takut<br />terkena najis, ya jangan pernah nonton di Stadion<br />Siliwangi.<br /><br />Bergeser ke Barat, Laskar Viola (suporter Persita<br />Tangerang) sampai sekarang tak pernah mau akur dengan<br />The Jakk. Jadi tiap kali Persita bertemu Persija, yah<br />jalanan di sekitar Stadion Benteng siap-siap saja jadi<br />ajang perang batu.<br /><br />Sekali lagi mas Anshor, kebrutalan suporter di<br />Indonesia hampir mirip dengan korupsi. Terjadi<br />dimana-mana. Mengapa bisa terjadi, karena regulator<br />kompetisi macam PSSI dan Badan Liga Indonesia (BLI)<br />memang memeliharanya. Sanksi dari Komisi Disiplin<br />hanya biar mantes-mantesin� aja. Dendanya, tak pernah<br />dilaporkan duitnya dipakai untuk apa dan disimpan di<br />rekening siapa. Korupsi??? Nah ini yang mestinya<br />dibongkar KPK, karena putaran nilai uang satu musim<br />itu mencapai triliunan rupiah.<br /><br />Komisi Bandingnya? Mereka tak pernah bersidang. Yang<br />menentukan justru staf PSSI di komisi banding.<br />Akibatnya, setiap klub bisa melakukan negosiasi.<br />Kesimpulannya, kerusuhan suporter justru dipelihara<br />PSSI biar mereka punya kerjaan dan dapat penghasilan<br />sampingan.<br /><br />Mas Anshor, bicara soal penggeledahan sebelum suporter<br />masuk, ritual ini adalah janji polisi sebelum<br />pertandingan dimulai. Ritual yang sama misalnya<br />diucapkan berulang-ulang oleh jajaran Poltabes Medan<br />tiap kali PSMS mau tanding di Stadion Teladan. Bahkan<br />mereka melarang tiap minuman kemasan dalam bentuk<br />botol masuk ke stadion. Tapi yah lemparan terus<br />menerus terjadi. Kalau enggak pake minuman kemasan<br />dalam bentuk gelas, yah serpihan dinding atau alas<br />tembok stadion.<br /><br />Aparat ini kan menjaga sesuai dengan jatah uang PAM<br />yang diberikan panpel. Yah maklumi saja keterbasan<br />mereka jika di Stadion Tambaksari, beberapa di<br />antaranya malah suka menjual karcis masuk yang sengaja<br />tidak disobek. Tidak percaya? Mungkin bisa cross cek<br />dengan wartawan olahraga asal Surabaya yang aktif di<br />milis ini.<br /><br />Konvoi di Jalan Darmo yang dilakukan Bonek dan<br />menerobos arus lalu lintas. Ini bukan monopoli<br />suporter fanatik Persebaya. Coba sekali-kali anda liat<br />Viking (yang motonya Persib ataoe Mati!) berkonvoi<br />tiap kali Persib usai bertanding. Kalau menang<br />konvoinya biasa-biasanya saja. Biasa dalam arti mereka<br />melanggar lalu lintas tapi tidak merusak properti<br />publik. Nah kalau kalah, pot kembang di Jalan Asia<br />Afrika tempat kepala negara di Asia Afrika jalan-jalan<br />waktu Konferensi Asia Afrika, rusak semua.<br /><br />Bonek selalu dapat tudingan kesalahan dengan eskalasi<br />paling berat karena memang sejarah militansi mereka.<br />Namun sekali lagi militansi suporter bukan semata<br />milik Bonek.<br /><br />Seperti pemerintahan di negara ini, PSSI juga tak<br />pernah punya kepastian hukum. Segalanya bisa ditawar.<br />Jangan heran kalau masuk jadi pengurus PSSI itu<br />rebutan. Pengurus yang tak kepake memaki pengurus yang<br />masih aktif, demikian juga nanti kalau yang sekarang<br />ga jadi pengurus, mereka juga gantian akan dimaki oleh<br />mantan pengurus. Sampeyan bisa cermati omongannya<br />Tondo Widodo (dia ini mantan Kabid Organisasi PSSI).<br />Mana ada suara Tondo yang bagus tentang kepengurusan<br />Nurdin Halid. Lah zaman Nurdin dulu masih jadi Manajer<br />PSM, dia paling kenceng nuding PSSI disogok biar<br />Bandung Raya juara Liga Indonesia.<br /><br />Di PSSI gaji enggak ada (kecuali karyawannya), tapi<br />kalau arek suroboyo bilang, sripilannya gueeddeee rek!<br />Dimana sripilan itu bisa didapat, yah dari memelihara<br />kerusuhan suporter. Caranya, dengan tak pernah tegas<br />menegakkan pedoman dasar PSSI atau merubah sana-sini<br />aturan dasar berorganisasi. Cara lain, yah<br />kongkalikong dengan manajer atau pengurus klub.<br /><br />Kembali ke suporter di Indonesia, beberapa kelompok<br />sudah meninggalkan polah kampungan mereka. Aremania<br />berada pada urutan pertama. Mereka terorganisir dengan<br />baik dan punya unit usaha yang bisa dibanggakan oleh<br />anggotanya. Kreativitas mereka nomor satu. Banyak<br />kelompok suporter belajar dari Aremania.<br /><br />Tapi sekali lagi, Aremania bukan tanpa cacat. Main<br />lempar botol minuman masih kerap dilakukan mereka jika<br />Arema tanding lawan musuh bebuyutan seperti Persebaya<br />atau tim tetangganya, Persema Malang. Satu lagi kisah<br />nyata kebrutalan Aremania. Saat itu bertanding Persema<br />vs Persebaya di Stadion Gajayana Malang pada ajang<br />Piala Gubernur Jatim tahun 2005. Ada beberapa orang<br />suporter Persebaya yang nekat datang ke Gajayana. Di<br />tengah bertandingan, mereka yang tidak berulah ini,<br />tiba-tiba ketahuan sebagai suporter Persebaya.<br />Akibatnya, mereka hancur babak belur layaknya maling<br />yang tertangkap basah di pasar. Padahal beberapa di<br />antara mereka hanya murid SMP. Siapa pelakunya,<br />mungkin bukan Aremania, tetapi yang jelas suporter<br />asli Malang. Jadi Aremania sekali lagi bukan tanpa<br />cacat.<br /><br />Setelah Aremania, dalam hal kreativitas dan<br />berorganisasi, harus diacungi jempol adalah The Jakk,<br />Viking, Pasoepati, Panser Biru, Persik Mania, Kampak<br />hingga Bonek. Kreativitas dan cara mereka<br />berorganisasi jempolan. Mirip organisasi kepemudaan.<br />Tapi kalau bicara anarkisme, mereka masih tetap<br />melakukannya.<br /><br />Level berikutnya mungkin Mac’z Man, Laskar Viola,<br />Smeck, hingga suporter Sriwijaya FC, Semen Padang,<br />atau Deli Serdang. Mereka kreatif juga, tetapi<br />massanya tak terlalu banyak. Stadion Mattoangin bisa<br />penuh oleh Mac’z Man tapi kalau bertandang, jarang ada<br />suporter PSM ini yang mau ngikutin timnya.<br /><br />Yang levelnya paling parah ya suporter Persekabpas.<br />Gimana ga parah kalau ke stadion bawa celurit. Bukan<br />hanya tim lawan yang dilempari mereka, tapi juga<br />wartawan foto yang meliput di pojok lapangan. Ngeri<br />kan? Berada pada level ini juga LA Mania. Mereka ini<br />suporter-suport�er dadakan yang timnya tiba-tiba berada<br />pada tingkat paling elit kompetisi negeri ini. Nah<br />karena pantauan saya juga terbatas, mungkin kelompok<br />suporter di Indonesia Timur juga masuk ke level ini.<br /><br />Oh ya mas Anshor, jangan sinis begitu ke Bonek dengan<br />mengatakan ga perlu bicara ilmiah dengan mereka. Saya<br />toh bondho nekat juga, tapi mau kok membuka ruang<br />diskusi dengan mas Anshor dan kawan-kawan milis ini.<br /><br />Rivalitas keduanya tidak hanya hadir lewat kerusuhan dan peperangan, tetapi juga dengan nyanyian-nyanyi�an saat mendukung tim kesayangannya. Bonekmania, di kala pertandingan Persebaya melawan tim manapun, pasti akan menyanyikan lagu-lagu yang menghina Arema dan Aremania. Lagu-lagu yang menyebutkan Arewaria, Arema Banci, Singo-ne dadi Kucing, dan beberapa lagu lain kerap mereka nyanyikan di Stadion Gelora 10 November Tambaksari Surabaya. Hal yang sama juga dilakukan oleh Aremania, dimana lagu-lagu anti-Bonek,Arem�a bondo duit ora Bondo nekat, Bonek gembel2 Surabaya dsb juga mereka kumandangkan kala Arema menghadapi tim lain di Stadion Kanjuruhan.</span></b>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-3571650719784292032013-03-14T02:38:00.001-07:002013-03-14T02:38:35.246-07:00BAND BAND BLACK METAL INDONESIA<span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">BANDUNG</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">1. HELLGODS - Status Aktif</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">2. UNSEEN DARKNESS - Status Aktif</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">3. HAZE - Status Aktif</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">4. DIVINE BLACKNESS - Status Aktif</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">5. DEMONSTROM - Status Aktif</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">6. IMFORMALITY - Status Aktif</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">7. GOD EVIL - Status Aktif</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">8. ZHALNABUR - Status Aktif<br />9. PROPECHY - Status Aktif<br /><br />SURABAYA<br />1. DRY - Status Aktif<br />2. MESMERIC - Status Aktif<br />3. PRILAYANING JAGAD - Status Aktif<br />4. THANDUS - Status Aktif<br />5. SENGKOLOGENI - Status Aktif<br />6. PEJAH - Status Aktif<br />7. VENDETOR - Status Aktif<br />8. RAVENBLAST - Status Aktif<br />9. HAND OF DOOM - Status Aktif<br />10. REDEMPTION - Status Aktif<br />11. NAZAK - Status Aktif<br />12. PRILAYANING JAGAD - Status Aktif<br />13. CATHEDRAL - Status Aktif<br />14. JUDAS - Status Aktif<br />15. ANGEL CHURCH - Status Aktif<br />16. ADVERSITY - Status Aktif<br />17. ENORMOUS - Status Aktif<br />18. PANZERGOD - Status Aktif<br /><br />MALANG<br />1. RITUAL ORCHESTRA - Status Aktif<br />2. OMEN - Status Aktif<br />3. TRAGYST - Status Aktif<br />4. SAKRAL CEREMONY - Status Aktif<br />5. PERISH - Status Aktif<br />6. ANORMA<br />7. SILENCE IS BROKEN<br />8. KERAMAT<br /><br />GRESIK<br />1. EMPTYS - Status Aktif<br />2. DIABOLICAL - Status Aktif<br />3. SEKARAT TOTAL - Status Aktif<br />4. IRONIS - Status Aktif<br /><br />SITUBONDO<br />1. JIWA GELAP - Status Aktif<br /><br />MADURA<br />1. RAJAM - Status Aktif<br />2. HITAM LUMPANG KENTENG - Status Aktif<br />3. DARK EVIL - Status Aktif<br />4. KRANGKENG MAYAT - Status Aktif<br />5. TALI POCONG - Status Aktif<br />6. LAZIM - Status Aktif<br /><br />SOLO<br />1. MAKAM - Status Aktif<br />2. LELEMBUT - Status Aktif<br />3. BANDOSO - Status Aktif<br /><br />KEDIRI<br />1. IMMORTAL RITES - Status Aktif<br />2. DEMIGOD - Status Aktif<br /><br />JEMBER<br />1. UNHUMAN DISEASE - Status Aktif<br /><br />SIDOARJO<br />1. THIRSTY BLOOD - Status Aktif<br />2. HELL FOR DEMON - Status Aktif<br /><br />LAMONGAN<br />1. IMPERIAL MYTH - Status Aktif<br /><br />PROBOLINGGO<br />1. NIGHCRAWLER - Status Aktif<br /><br />KUDUS<br />1. BERZIER - Status Aktif<br /><br />YOGJAKARTA<br />1. NOSFERATU - Status Aktif<br />2. KING OV AMERTA - Status Aktif<br />3. NOCTURN PROJECT - Status Aktif<br />4. QUSNUL KHOTIMAH - Status Aktif<br />5. MISBEGOTTEN - Status Aktif<br /><br />SUKOHARDJO<br />1. OBOR SETAN - Status Aktif<br /><br />MOJOKERTO<br />1. SAKARATUL MAUT - Status Aktif<br /><br />TEMANGGUNG<br />1. KELAM - Status Aktif<br /><br />CILACAP<br />1. METHEM PHYSOFIC - Status Aktif<br />2. COBRA - Status Aktif<br />3. KERKOPH - Status Aktif<br /><br />JAKARTA<br />1. OBSCURA PARS - Status Aktif<br />2. OZORA - Status Aktif<br />3. MORTUARY - Status Aktif<br />4. SOUL SICK - Status Aktif<br />5. BARZAKH - Status Aktif<br />6. MYSTICISM - Status Aktif<br />7. BETOROKATON - Status Aktif<br /><br />BEKASI<br />1. GERHANA TOTAL - Status Aktif<br />2. CEREMONY OF CIRCLE - Status Aktif<br />3. HYPERACTIF - Status Aktif<br /><br />CIBINONG<br />1. MEMEDY - Status Aktif<br />2. MAKAM SELATAN - Status Aktif<br />3. KERANDA BERKARAT - Status Aktif<br /><br />DEPOK<br />1. SATRIOIRENG - Status Aktif<br /><br />BOGOR<br />1. DARK KRATONIS - Status Aktif<br />2. SATAN PALASICK - Status Aktif<br />3. IMPIES - Status Aktif<br /><br />SERANG<br />1. SAKRAL - Status Aktif<br /><br />CIKAMPEK<br />1. SUNTIXMATI(suxma) - Status Aktif<br /><br />PALEMBANG<br />1. KANTONG SI MAYIT - Status Aktif<br /><br />BELAWAN<br />1. KLIWON - Status Aktif<br /><br />PADANG<br />1. IFRID - Status Aktif<br />2. NADHAL - Status Aktif<br /><br />BALI<br />1. DURHAKA - Status Aktif<br /><br />ACEH<br />1. RASKAL REBELLION - Status Aktif<br /><br />MAKASSAR<br />1. MYSTIC OF GENERATION - Status Aktif<br />2. BLACK TORTURE - Status Aktif<br />3. MORTUARY - Status Aktif<br />4. SEDUSA - Status Aktif<br /><br />PONTIANAK<br />1. AMOTH - Status Aktif<br />2. NAZGUL - Status Aktif<br />3. SARCOFAGUS 666 - Status Aktif<br />4. LAMPIR - Status Aktif<br />5. BALKIS - Status Aktif<br /><br />MANADO<br />1. BELATUNG KUBUR - Status Aktif<br />2. DURHAKA - Status Aktif</span><br />
<span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span>
<span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">-mereka adalah sebagian yang masih aktif-</span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-8773271150634646512013-03-04T11:53:00.001-08:002013-03-04T11:53:02.134-08:00ERA METAL 80-90an di indonesia<span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">bagi mereka yang mengalami masa ABG di era 90an, rata-rata pernah mendengarkan dan mempunyai kaset lagu-lagu Metal. pada jaman itupula era kaset mengalami puncak kejayaannya sebelum digusur era digital. sebut saja lagu-lagu dari grub : METALICA, GUNS N'ROSES, SKID ROW,BON JOVI.atau dari anak negeri siapa yang tak kenal POWER METAL, GRASSROCK, ROXX. berikut beberapa Band yang paling booming saat itu :</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> 1. GUNS N'ROSES</b><br />
<div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUSCeK59Ta1RMB65GjIkfWL5GwToxkXZIV98zb7SD2tkXsWyJ10BzvtfnXA5fpn7p5C2m57a2eCvb76eKklQjEQoE7MttQlMfypTlrnZvXcAg8FRVQc76UjSC9CshVgNPMOH5MM50x9YU/s1600/guns_n_roses_band_wallpaper1.jpg" imageanchor="1" style="color: #b87209; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUSCeK59Ta1RMB65GjIkfWL5GwToxkXZIV98zb7SD2tkXsWyJ10BzvtfnXA5fpn7p5C2m57a2eCvb76eKklQjEQoE7MttQlMfypTlrnZvXcAg8FRVQc76UjSC9CshVgNPMOH5MM50x9YU/s320/guns_n_roses_band_wallpaper1.jpg" style="border: none; position: relative;" width="320" /></a></div>
<b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> </b><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> Band yang baru-baru ini menggebrak Indonesia,meski terlambat 16 tahun tapi ternyata penggemarnya masih cukup banyak.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> berdiri pada tahun 1984 dan resmi pada Maret tahun 1985 . Anggota pendiri GNR adalah Axl Rose yang merupakan eks vokalis Hollywood Rose lan Tracii Guns yang juga eks gitaris L.A Guns. Grup yang didirikan di Los Angeles, Amerika Serikat ini sempat berganti-ganti personel bahkan Tracii Guns pun hengkang dari grup ini. Bermula Pada tahun 1983, ketika itu setelah gagal bergabung dengan Poison bersama teman masa kecilnya, Steven Adler, mereka bersama membentuk Road Crew. Slash menempatkan iklan di sehelai koran untuk bassis, dan setelah itu ia menerima jawaban dari Duff McKagan. Ketika Road Crew bubar, Slash bergabung dengan band lokal, Black Sheep. Diketuai oleh Willie Bass, band ini kemudian saling berbagi seorang agen dengan band lainnya, yang dikenal sebagai Hollywod Rose.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pada 1984, kedua band tersebut membuka untuk band Christian Metal Stryper. Setelah pertunjukan tersebut, Slash dan lead singer Axl Rose diperkenalkan kepada satu sama lain oleh seorang teman. Keduanya dengan cepat menjadi teman, dan setelah beberapa bulan, Slash dan Steven Adler diundang bergabung dengan Axl Rose, Duff McKagan dan Izzy Stradlin sebagai personel band, Guns N Roses.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Band ini sangat top dan terkenal di era 80-an dan 90-an. Mereka pertama melejit lewat album 1987 Appetite for Destruction Dengan hits Sweet Child O'Mine,Paradise City, dan Welcome To The Jungle dan kemudian merilis album akustik yang di beri nama G N' R Lies dengan hits manis Patience dan kemudian menerbitkan dua album berbarengan Use Your Illusion I dan Use Your Illusion II yang juga melejit dan meledak dengan beberapa hits fenomenal seperti Don't Cry,November Rain,Civil War,Knockin' on Heaven's Door, dan Estranged. Album The Spaghetti Incident? yang mereka lepas tahun 1993 nampaknya adalah pertanda berakhirnya kejayaan GN'R. Album yang berisi lagu-lagu daur ulang dari artis lain ini tak bisa meraup keuntungan seperti album-album sebelumnya. GN'R berada di puncak kejayaan mereka dengan formasi : Axl Rose - lead vocal, Slash - guitar, Izzy Stradlin - rythm guitar, Duff McKagan - bass, Dizzy Reed - keyboard, dan Matt Sorum - drums.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Dengan personel yang paling terkenal Axl Rose - lead vocal,piano (1985-sekarang), Slash - lead guitar (1985-1996), Izzy Stradlin - rhythm guitar (1985-1991), Duff McKagan - bass (1985-1998), dan Steven Adler - drums (1985-1990), Dizzy Reed - keyboards, piano,percussion,backing vocals (1990-sekarang), Matt Sorum - drums (1990-1997), dan Gilby Clarke - rhythm guitar (1991-1994).</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<iframe allowfullscreen='allowfullscreen' webkitallowfullscreen='webkitallowfullscreen' mozallowfullscreen='mozallowfullscreen' width='320' height='266' src='https://www.youtube.com/embed/oobDQ0vdm8M?feature=player_embedded' frameborder='0'></iframe></div>
<br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">2. METALLICA</b><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<a href="http://www.metallicaworld.co.uk/images/logos/vinyl4_1024_768.jpg" imageanchor="1" style="color: #b87209; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="240" src="http://www.metallicaworld.co.uk/images/logos/vinyl4_1024_768.jpg" style="border: none; position: relative;" width="320" /></a></div>
<b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> </b><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> </b><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Metallica didirikan pertama kali di Los Angeles - Amerika Serikat dengan nama The Young of Metal Attack. Beberapa bulan kemudian grup ini berganti nama dengan Metallica yang konon merupakan gabungan kata Metal dan Vodca. Nama Metallica sendiri sebenarnya adalah nama yang diusulkan untuk sebuah majalah musik yang dicuri oleh Lars Ulrich sebelum majalah tersebut mendapat nama tersebut.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Formasi pertama Metallica adalah Lars Ulrich (drum), James Hetfield (vokal dan gitar), Lloyd Grant (gitar) dan Ron Mc Govney (bass). Formasi inilah yang kemudian melahirkan lagu pertama berjudul Hit The Light, yang kemudian masuk album kompilasi rock Metal Massacre tahun 1981.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Setelah Metal Massacre beredar, Grant dan Ron mengundurkan diri. Posisi Grant digantikan oleh Dave Mustaine dan posisi Ron digantikan Cliff Burton. Formasi ini kemudian pada Juli 1982 mengeluarkan demo-album No Life Till Leather. Demo inilah yang kemudian mengantarkan Metallica mendapatkan agen dan kemudian hijrah ke New York.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pada 1983, Metallica berencana akan melakukan tur pendek kebeberapa kota. Sayang Hetfield dan Mustaine malah terlibat perseteruan, hingga akhirnya Mustaine keluar dan kemudian mendirikan Megadeth. Posisi Mustaine digantikan oleh Kirk Hammett , gitaris dari grup Exodus. Formasi ketiga inilah yang kemudian mengeluarkan album Kill 'Em All pada bulan Mei 1983.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pada tahun 1984, Metallica semakin besar dengan menerbitkan album Ride the Lightning. Album ini bertahan 50 minggu dalam Billboard Top 200. Demi memperlancar promosi mereka juga mengeluarkan mini album Jump In The Fire.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">September 1985, Metallica memproduksi album Master Of Puppets. Kembali Metallica masuk Billboard Top 40 selama 72 minggu. Album ini merupakan album yang meraih platinum tanpa single dan video.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Tanggal 27 September 1986, dalam perjalanan tur ke Skandinavia - bus yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan dan Cliff Burton (bass) meninggal dunia. Peristiwa ini begitu memukul seluruh anggota band. Bahkan Dave Mustaine yang telah mendirikan Megadeth, mengenang kematian Cliff dalam lagu In My Darkest Hour (album Megadeth: So far.. So Good.. So What!). Oktober 1986, posisi Cliff Burton digantikan oleh Jason Newsted, basis dari grup Floatsam And Jetsam.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Album ...And Justice For All beredar September 1988. Disinilah Metallica mulai mengeluarkan video klip. Video pertama mereka adalah untuk lagu One, video ini mencapai nomor 1 di MTV. Keberhasilan ini kemudian mendorong produksi video klip Cliff 'Em All sebuah video kenangan untuk Cliff Burton.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Akhir 1990 album Metallica direkam. Album ini membuat Metallica mencapai penjualan quadruple platinum dan menjadi album nomor satu di delapan negara Amerika dan Eropa. Serta meraih penghargaan Grammy Award, kategori Penampil Metal Terbaik dua tahun berturut-turut.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Basis jason Newsted mengundurkan diri dari band setelah bersitegang dengan James Hetfield. Perseteruan ini disebabkan Jason Newsted lebih menghabiskan waktu dengan proyek-nya sendiri. Anggota band yang lain menganggap Metallica harus diutamakan, meskipun pada saat itu Metallica sedang vakum.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Grup ini pada saat ini beranggotakan Lars Ulrich (drums), James Hetfield (vokal dan gitar), Kirk Hammett (gitar) dan Robert Trujillo (bass). Mantan anggota lainnya termasuk Ron McGovney (bass), Dave Mustaine (gitar), Cliff Burton (bass) dan Jason Newsted (bass).</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pada tanggal 10 Agustus 2008 Metallica akhirnya telah menyelesaikan proses rekaman album studio baru mereka yang ke sembilan "Death Magnetic" yang diluncurkan pada tanggal 12 September 2008 di seluruh dunia.Album tersebut diproduseri oleh "Rick Rubin" dan proses rekaman dilakukan di Sound City Studios, Shangri La Studios dan di studio Metallica sendiri. Single dan video klip pertama mereka "The Day That Never Comes" akan dirilis akhir bulan ini. Sebagai tambahan anda dapat mengunduh semua lagu dari album tersebut untuk digunakan dalam game "Guitar Hero III" pada hari saat peluncuran album "Death Magnetic" tersebut.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pada 1 November 2011, metallica bersama Band Lou Reed merlilis album dan pada 13 desember 2011 mereka mengeluarkan EP mereka yang terbaru berjudul "Beyond Magnetic".</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<iframe allowfullscreen='allowfullscreen' webkitallowfullscreen='webkitallowfullscreen' mozallowfullscreen='mozallowfullscreen' width='320' height='266' src='https://www.youtube.com/embed/CD-E-LDc384?feature=player_embedded' frameborder='0'></iframe></div>
<b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></b><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"></span><b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></b><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"></span><b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">3. SKIDROW</b><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Skid Row adalah sebuah grup band asal New Jersey, Amerika Serikat, yang beraliran "glam metal" ini terbentuk pada tahun 1986 dengan formasi awal Matt Fallon, Dave Sabo, Steve Brotherton dan Rachel Bolan.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Grup band ini merupakan salah satu dari generasi terakhir grup hair metal yang sempat sukses dan mencetak hits sebelum digeser oleh aliran grunge pada awal tahun 1990.Pada awal masa pembentukan, mereka sering mengadakan konser di klab-klab lokal di bagian Timur, Amerika. Dengan dukungan untuk menjadi band Rock terkenal.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<a href="http://taboojive.com/wp-content/uploads/2012/02/Skid_Row-1.jpg" imageanchor="1" style="color: #b87209; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="240" src="http://taboojive.com/wp-content/uploads/2012/02/Skid_Row-1.jpg" style="border: none; position: relative;" width="320" /></a></div>
<br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Akhirnya, dengan formasi baru yaitu Sebastian Bach, Dave Sabo, Scotti Hill, Rachel Bolan dan Rob Affuso mampu menembus dunia rekaman setelah dibantu oleh senior mereka, yang berasal dari grup rock Bon Jovi yang telah sukses terlebih dahulu, yang sama-sama berasal dari New Jersey, yaitu Jon Bon Jovi yang ternyata adalah teman baik Dave Sabo, Skid Row merilis album pertama mereka yang bertitel Skid Row. Menyusul pada tahun 1991 Skid Row merilis album kedua mereka Slave to The Grind.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Nama Skid Row mulai tenggelam. Pertengahan dekade 2000, mereka merekrut Johnny Solinger menggantikan Sebastian Bach dan menjalani konser sebagai band pembuka.Pada tahun 2003 mereka merilis album Thick Skin dan menyusul pada tahun 2006 Revolutions Per Minute. Semenjak itu nama Skid Row semakin tenggelam. Keeksisan mereka mulai pudar,hanya saja penggemar setia nya dan pengamat musik serta kita yg menyukai musik Rock, mengetahui bahwa Skid Row pernah berjaya dan mewarnai belantika musik Rock pada akhir dekade 1980, masa di mana musik Rock dan Metal berjaya</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<iframe allowfullscreen='allowfullscreen' webkitallowfullscreen='webkitallowfullscreen' mozallowfullscreen='mozallowfullscreen' width='320' height='266' src='https://www.youtube.com/embed/jO4Bb1xQHXw?feature=player_embedded' frameborder='0'></iframe></div>
<br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">4. BON JOVI</b><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Bon Jovi adalah band rock Amerika serikat dari Sayreville, New Jersey. Dibentuk pada tahun 1983, Bon Jovi terdiri dari vokalis dan senama 'Jon Bon Jovi' (John Francis Bongiovi, Jr), gitaris Richie Sambora, keyboardist David Bryan, Tico Torres drummer serta bassis saat Hugh McDonald . The band line-up memiliki sebagian besar tetap statis selama sejarah mereka, kecuali hanya menjadi keberangkatan Alec John Such pada tahun 1994, yang secara tidak resmi digantikan oleh Hugh McDonald. Band ini menjadi terkenal karena menulis beberapa lagu-lagu rock, dan mendapat pengakuan luas dengan album ketiga mereka Slippery When Wet, yang dirilis pada tahun 1986. Setelah berkeliling dan perekaman non-stop selama 1980-an, band ini melanjutkan hiatus setelah New Jersey Tour pada tahun 1990, selama waktu Jon Bon Jovi dan Richie Sambora kedua merilis album solo yang sukses. Pada tahun 1992, band kembali dengan album Keep The Faith. Mereka merilis single "It's My Life", yang mengikuti hiatus kedua, berhasil memperkenalkan band ke khalayak yang lebih muda. Bon Jovi telah dikenal menggunakan gaya yang berbeda dalam musik mereka, yang mencakup negara untuk tahun 2007 album mereka Lost Highway. Album terbaru mereka, The Circle, dirilis pada tanggal 10 November 2009 di Amerika Serikat.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<a href="http://images.fanpop.com/images/image_uploads/BonJovi-bon-jovi-762110_1024_768.jpg" imageanchor="1" style="color: #b87209; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="240" src="http://images.fanpop.com/images/image_uploads/BonJovi-bon-jovi-762110_1024_768.jpg" style="border: none; position: relative;" width="320" /></a></div>
<br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Sepanjang karir mereka, band ini telah merilis sebelas album studio, tiga album kompilasi dan satu album live, dan telah terjual 130 juta album di seluruh dunia. Mereka telah melakukan lebih dari 2.600 konser di lebih dari 50 negara selama lebih dari 34 juta fans, dan dilantik ke Inggris Music Hall of Fame pada tahun 2006. Band ini juga dihormati dengan Penghargaan of Merit di American Music Awards pada tahun 2004, dan sebagai penulis lagu dan kolaborator, Jon Bon Jovi dan Richie Sambora dilantik menjadi penulis lagu Hall of Fame pada tahun 2009. Pada tanggal 28 September 2010, Bon Jovi dinominasikan untuk Rock and Roll Hall of Fame, namun pada tanggal 15 Desember 2010 itu diumumkan bahwa Bon Jovi tidak membuat itu.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<object class="BLOGGER-youtube-video" classid="clsid:D27CDB6E-AE6D-11cf-96B8-444553540000" codebase="http://download.macromedia.com/pub/shockwave/cabs/flash/swflash.cab#version=6,0,40,0" data-thumbnail-src="http://0.gvt0.com/vi/9BMwcO6_hyA/0.jpg" height="266" width="320"><embed width="320" height="266" src="http://www.youtube.com/v/9BMwcO6_hyA&fs=1&source=uds" type="application/x-shockwave-flash" allowfullscreen="true"></object></div>
<span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> </span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">5. POWER METAL ( INDONESIA )</b><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> </span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> Power Metal adalah band beraliran Heavy metal yang berasal dari Indonesia, Power Metal pertama kali dibentuk dengan nama Power Band dengan formasi awal Totty M. (vokal), Ipunk (gitar), Pras Hadi (bass), Raymond (keyboard), dan Mugix (drum). Namun formasi tersebut berubah dengan digantikannya posisi vokal oleh Pungky Deaz dan bass oleh Hendix Sanada dan selain itu nama bandnya pun berubah menjadi Power Metal</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> Sebelum menjelajahi dunia rekaman, dalam aksi panggungnya grup ini sering membawakan lagu-lagu Metallica, Anthrax, Helloween, Loudness atau Yngwie Malmsteen. Belum genap setahun dibentuk, grup band ini sudah menunjukan prestasi cukup membanggakan, antara lain dengan keherhasilannya menyabet juara pertama Festival Rock Remaja se-Jawa Timur di Lumajang (1987).</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Disusul tahun berikutnya meningkat jadi juara pertama Festival Rock se-Jawa di Kediri (1988). Prestasi ini dianggap belum cukup, masih ada satu event festival yang jadi targetnya, yaitu Festival Rock se-Indonesia-nya Log Zhelebour, obsesi Power Metal terbesar saat itu.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Menjadi juara di ajang Festival Rock se-Indonesia Log Zhelebour adalah salah satu obsesi tertinggi Power Metal. Alhasil, dalam Festival Rock se-Indonesia V (1989), Power Metal menjadi juara. Selain itu Hendrix Sanada juga terpilih sebagai the best bassist.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgT9qnpAEF_O1RaVc4_WlZkpDchcuxcGuXBsrVeFoBEkKL9gD3t7Ag1ZOwtwuI7_mTLlUBy0RG2F7UYWY7l8GH3SXT4FMvk7euRvcc5qfHwvGIX73_RGXTFpqj9_x_bdMQbvqKSyaIdiQio/s1600/Power+Metal+-+(1991)+Power+One+Front+Cover.jpg" imageanchor="1" style="color: #b87209; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgT9qnpAEF_O1RaVc4_WlZkpDchcuxcGuXBsrVeFoBEkKL9gD3t7Ag1ZOwtwuI7_mTLlUBy0RG2F7UYWY7l8GH3SXT4FMvk7euRvcc5qfHwvGIX73_RGXTFpqj9_x_bdMQbvqKSyaIdiQio/s320/Power+Metal+-+(1991)+Power+One+Front+Cover.jpg" style="border: none; position: relative;" width="320" /></a></div>
<br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Waktu itu Power Metal sama sekali tidak menyangka bisa jadi juara. Grup band yang dianggap rival terberatnya saat itu adalah Andromedha (Surabaya), Kaisar (Solo) dan Roxx (Jakarta). Kemenangannya ini sekaligus menjadi awal perjalanan karier Power Metal menembus dunia rekaman.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Sebagai promotor merangkap produser, Log Zhelebour memang belum menjanjikan grup band juara pertama Festival Rock se-Indonesia langsung teken kontrak rekaman album, baru sebatas direkam di album kompilasi 10 Finalis Festival Rock se-Indonesia V, tapi mereka dijanjikan ikut tour 10 kota, kebetulan waktu itu Log mempersiapkan pagelaran Tour Rakasasa God Bless (1990).</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Selain Power Metal, tour God Bless ini juga didampingi Elpamas dan Mel Shandy, di tengah persiapan tour, Power Metal diguncang hengkangnya Pungky, lalu diikuti Hendrix Sanada, hal ini membuat sisa personelnya kalang-kabut mencari vokalis dan pemain bas pengganti Pungky dan Hendrix, Arul Efansyah, vokalis Big Boys dari Banjarmasin pun dilirik.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Akhirnya Arul yang pernah dinobatkan sebagai the best vocalist di Festival Rock se-Indonesia V menggantikan posisi Pungky, tinggal pemain basnya yang belum didapat, untuk sementara belum ada pemain tetap, mereka memakai additional musician, diantaranya ada nama Roy Oracle dan Didiet Shaksana</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Usai mengikuti tour, akhirnya tawaran rekaman datang dari Log Zhelebour, selama persiapan membuat album, Arul dkk dikarantina di sebuah vila di daerah Malang – Jawa Timur, hampir sebulan mereka dikarantina untuk membuat lagu.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Begitu materi lagu sudah siap, mereka kembali kelimpungan siapa yang menjadi pemain bassnya, sementara mereka harus secepatnya masuk studio, akhirnya digaet Prass Haddy, pemain bas di band Pelni. Karena terikat dengan pekerjaan, posisinya membantu sebatas rekaman sampai album keluar. Dengan persiapan cukup matang, proses rekaman mereka berjalan mulus.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">engan formasi Arul Efansyah (vokal), Ipunk (gitar), Prass Haddy (bas), Raymond Ariasz (kibor), dan Mugix Adam (dram), Power Metal berhasil merampungkan album perdananya diberi judul Power One (1991), yang dirilis dibawah bendera Logiss Records.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Lewat debut albumnya ini, Power Metal langsung melesat ke putaran orbit grup rock papan atas. Mereka mulai diperhitungkan, setidaknya popularitas Power Metal sudah sejajar dengan band seniornya alumni Festival Rock se-Indonesia, seperti Elpamas dan Grass Rock.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Album Power One mendapat sambutan menggembirakan dari rockers mania. Album ini sendiri melahirkan sejumlah hits, diantaranya Angkara, Satu Jiwa, Pengakuan dan Bayangan Dirimu. Di samping dua lagu lainnya, yakni Malapetaka dan Cita Yang Tersita.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Kesuksesan album ini membuat Power Metal diganjar penghargaan sebagai Pendatang Baru Terbaik di ajang BASF Awards 1991. Angka penjualan kaset album Power One sendiri waktu itu laku di atas 300 ribu kopi. Sebuah angka penjualan yang cukup fantastik untuk sebuah grup rock beraliran heavy metal. Sementara grup rock yang bisa menembus angka itu baru God Bless, lewat album Semut Hitam (1989).</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Sukses album pertama, Power Metal kembali menanda-tangani kontrak untuk album kedua. Di tengah persiapan album kedua, Ipunk mengundurkan diri, dan posisinya digantikan Lucky Setyo W, gitaris Andromedha Rock Band yang juga The best guitaris di Festival Rock se-Indonesia V. juga masuknya Freddy Rossy menggantikan posisi Prass Haddy pada bas,Album kedua berjudul Power Mission dirilis pada tahun 1992, diikuti album Power Demons (1993), Serigala (1995), dan Pesta Dansa (1996).</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Perubahan personel terjadi lagi. Raymond dan Mugix mundur. Sementara itu Power Metal harus dikejar target menyiapkan album baru lagi. Untuk mengisi kekosongan itu, akhirnya ditariklah Ekko Dinaya (drummer) dan James Ireng (kibor). Album Peace,Love & War (1998) dirilis. Sayang, album ini lagi-lagi kurang mujur di pasaran walau secara musikalitas bagus.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<iframe allowfullscreen='allowfullscreen' webkitallowfullscreen='webkitallowfullscreen' mozallowfullscreen='mozallowfullscreen' width='320' height='266' src='https://www.youtube.com/embed/GJHtrk-OrcQ?feature=player_embedded' frameborder='0'></iframe></div>
<span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Power Metal lama vakum. Setelah lama tak terdengar, akhirnya Power Metal merampungkan album ke-7, Topeng-Topeng Murka pada tahun 2002, yang proses rekamannya sampai mixing-nya dilakukan di Studio Natural– Surabaya. Sedang proses mastering-nya dikerjakan di Studio 301, Sydney – Australia. Proses penggarapan album ini butuh waktu hampir 2 tahun. Power Metal saat itu diperkuat Arul Efansyah (vokal), Ipunk (gitar), Endro (bas), Raymond Ariasz (kibor), dan Ecko Dinaya (drummer). Endro, mantan pencabik bas Red Spider, dan Ekko Dinaya, mantan drummer Eclips yang sudah gabung duluan di album Peace, Love & War.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Tahun 2004, Power Metal mendampingi Helloween (2004) saat manggung di Surabaya. Sebelumnya tahun 1990-an mereka juga mendampingi Sepultura, band thrash metal asal Brasilia, saat manggung di Tambaksari Surabaya.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pada tahun 2005, album ke-8 berjudul Kebesaran-Mu beredar. Hits-hits andalan di album tersebut antara lain, Lagu Kebebasan, Srigala Malam dan lagu religi yang bertajuk KebesaranMu</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Setelah merilis album KebesaranMu, Power Metal sempat kembali vakum dari panggung musik rock, sehingga, Arul Efansyah kembali ke kampung halamannya di Banjarmasin. Kawan-kawannya di Power Metal kehilangan kontak dengan Arul sehingga akhirnya membuat mereka berinisiatif mencari dan mencoba-coba beberapa vokalis baru, tapi tak lama, salah seorang penggemar Power Metal berangkat ke Banjarmasin dan berhasil menemui Arul, di medio akhir 2009, Arul kembali ke Jakarta untuk bergabung lagi dengan Power Metal yang saat itu telah mengalami pergantian personel, posisi keyboardist di-handle Sastro Adi yang juga additional band Blackout, dan pada bassist yang dibetot oleh Sababa ato biasa di panggil Baba. Ia jebolan festival musik di kota Gresik Jawa Timur</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pada tahun 2010, Power Metal kembali menelorkan album yang diberi judul Power Metal IX (sembilan) yang berarti album tersebut adalah album kesembilan Power Metal, di album ini pula dua gitaris handal Power Metal yang tidak pernah bersatu dalam satu album yaitu Ipunk dan Lucky Setyo di satukan, ditunjang pula oleh permainan keyboard Sastro Adi yang menambah apik harmonisasi dan progresivitas pada alunan musik Power Metal. Namun ada juga lagu lama yang sempat hits di album pertama (Power One) yang di aransemen ulang yaitu lagu yang berjudul Satu Jiwa - empowered. Perubahan lainnya, sejak album ini nama Power Metal dieja tanpa spasi menjadi PowerMetal, berbeda dengan ejaan mereka sebelumnya, harapannya supaya mereka tak berpisah lagi</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">6. GOD BLESS</b><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<a href="http://gwmusic.files.wordpress.com/2010/08/godbless-junior.jpg" imageanchor="1" style="color: #b87209; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="214" src="http://gwmusic.files.wordpress.com/2010/08/godbless-junior.jpg" style="border: none; position: relative;" width="320" /></a></div>
<b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></b><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Berdirinya God Bless berawal dengan kembalinya Ahmad "Iyek" Albar kembali ke Tanah Air setelah beberapa tahun tinggal di Belanda, ia pun berangan-angan membentuk band sendiri yang lebih serius. Beliau kembali dari Belanda bersama dengan Ludwig Lemans (gitaris Clover Leaf, band Iyek ketika masih di Belanda). Iyek lalu mengajak (almarhum) Fuad Hassan (drum) dan Donny Fattah (bass) untuk membentuk band. Inilah yang melatarbelakangi berdirinya Crazy Wheels, sebelum akhirnya band tersebut - yang mengadakan konser perdananya di TIM (Taman Ismail Marzuki) lalu mengikuti pentas musik "Summer '28", semacam pentas 'Woodstock' ala Indonesia di Ragunan, Jakarta, yang diikuti berbagai band dari Indonesia, Malysia dan Filipina - mengubah namanya menjadi God Bless pada tanggal 5 Mei 1973.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Jockie Surjoprajogo (keyboard) sendiri baru bergabung dengan Crazy Wheels/God Bless pada awal tahun 1973. Beliau dimaksudkan sebagai pengganti Deddy Dores - yang sempat bergabung dengan God Bless namun tidak bertahan lama dalam band tersebut karena harus mengurus bandnya sendiri, Rhapsodia. Namun Jockie juga tidak bisa bertahan lama. Posisi beliau pun digantikan oleh (almarhum) Soman Lubis.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pada bulan Juni 1974, Fuad Hasan dan Soman Lubis (keyboard) mengalami kecelakaan lalu lintas di Tugu Pancoran, Jakarta Selatan. God Bless pun melalui masa berkabung. Ditambah lagi, sang gitaris Ludwig Lemans juga memutuskan untuk keluar dari God Bless. Dengan demikian, personel yang tersisa tinggal Ahmad Albar dan Donny Fattah. Untuk mengisi kekosongan pada kibor, mereka mengajak Jockie untuk bergabung kembali. Jockie lantas mengajak Ian Antono (gitar) dan Teddy Sujaya (drum) untuk bergabung dengan God Bless.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Untuk mengenang Fuad Hassan dan Soman Lubis, God Bless tampil di TIM dengan tema mengenang seratus hari Fuad Hasan dan Soman Lubis dengan atraksi mengusung peti mati diatas panggung.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pada awalnya, God Bless bukanlah band yang memiliki lagu. Mereka hanya band yang biasa membawakan lagu-lagu orang lain, seperti Kansas, Easy Beast, Genesis, Deep Purple, pada setiap penampilan mereka. Proses masuknya band legendaris ini kedalam dapur rekaman dimulai dengan coba-coba. Mereka menulis lagu, dan lantas merekamnya. Mereka merekamnya di sebuah studio yang dikelola oleh Alex Kumara (ahli broadcast). Rekaman-rekaman ini bisa sampai ke telinga PT Aquarius Musikindo karena Suryoko - bos Aquarius - sering belajar gitar di rumah Ian. Mereka berdua memang sudah bersahabat sejak lama. Dan pada tahun 1975, God Bless merilis album perdananya.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Menjelang pembuatan album kedua, Jockie Surjoprajogo keluar dari formasi, posisinya kemudian diambil alih oleh Abadi Soesman yang bergabung tahun 1979 dan ikut terlibat di pembuatan album Cermin (1980). Berbeda dengan album sebelumnya yang rekaman jalan sambil menyelesaikan materi lagu, Album Cermin (1980) dikonsep dan dipersiapkan secara matang beberapa bulan sebelum masuk rekaman. Pada album ini, konsep musik God Bless sedikit berubah menghadirkan ramuan aransemen lagu-lagunya terkesan lebih rumit, disamping membutuhkan skill masing-masing personel yang tinggi juga kekompakan dalam memainkannya, seperti lagu Musisi, Anak Adam, Selamat Pagi Indonesia atau Sodom Gomorah. Bahkan ketika rekaman, Teddy Sunjaya tidak menggunakan metronome seperti kebanyakan rekaman yang lain. Album Cermin pun merupakan representasi dari pemberontakan God Bless terhadap dominasi industri rekaman ketika itu yang selalu mencekokkan komersialisme atas tuntutan pasar yang ketika itu sedang didominasi musik pop yang bertemakan cinta dalam pandangan secara sempit. Album ini sering disebut-sebut sebagai album God Bless paling idealis dan terbaik dari sisi musikalitasnya. Dan menjadi barometer kualitas sebuah band rock waktu itu, manakala mampu memainkan lagu-lagu dari album Cermin. Dua tahun setelah album Cermin dirilis, Abadi Soesman mengundurkan diri.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pada sekitar tahun 1980-an, salah satu promotor rock asal Surabaya, Log Zhelebour mulai gencar mementaskan festival rock di Indonesia, dan mulailah membangunkan God Bless dari "tidur panjangnya" dengan menjadikan lagu-lagu God Bless sebagai lagu "wajib" juga personelnya menjadi juri di festival yang akhirnya banyak melahirkan band-band rock di Indonesia, seperti Grass Rock, Elpamas, sampai Slank.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Dari sekedar menjadi juri tersebut, pada tahun 1988 God Bless akhirnya melahirkan album come back Semut Hitam yang meledak di pasaran waktu itu, dengan hitsnya seperti Rumah Kita, Semut Hitam, atau Kehidupan. Secara penjualan, album Semut Hitam ini adalah album God Bless paling laris. Di album ini, terjadi lagi perubahan konsep musik God Bless. Dari yang tadinya lebih bernuansa rock progresif secara drastis berubah menjadi sedikit lebih keras dengan adanya pengaruh musik hard rock dan heavy metal, disamping unsur komersil untuk mempertimbangkan selera pasar. Pun demikian, kualitas musiknya masih tetap kental dipertahankan. Album ini juga menjadi inspirasi anak muda agar dapat terus berkarya dalam bidang musik rock. Namun, setelah album Semut Hitam keluar, Ian Antono menyatakan keluar dari formasi God Bless. Posisinya kemudian digantikan oleh gitaris muda berbakat, Eet Sjahranie. Setelah masuknya Eet Sjahranie, pada tahun 1989 dirilislah album berjudul Raksasa dengan hits Menjilat Matahari, Maret 1989, atau Misteri. Eet Sjahranie berhasil me-refresh sound gitar Ian Antono dan menjadikan God Bless lebih agresif. Ian Antono sendiri, setelah keluar dari God Bless terhitung sukses merintis karier solo sebagai pencipta lagu, aranjer dan produser.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<iframe allowfullscreen='allowfullscreen' webkitallowfullscreen='webkitallowfullscreen' mozallowfullscreen='mozallowfullscreen' width='320' height='266' src='https://www.youtube.com/embed/Ub0yz06Yl5E?feature=player_embedded' frameborder='0'></iframe></div>
<br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Setelah melewati masa vakum yang cukup panjang, tahun 1997, para personel God Bless, termasuk Eet Sjahranie dan Ian Antono kembali berkumpul. 'Workshop' yang mereka gelar di kawasan Puncak, menghasilkan sebuah album berjudul Apa Kabar. Namun reuni ini tidak berlangsung lama karena Eet secara resmi mengundurkan diri dari formasi God Bless dan konsentrasi untuk bandnya sendiri, Edane yang sejak tahun 1992 sudah merilis album perdananya, The Beast.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Walau tidak banyak merilis album, God Bless, dianggap merupakan legenda grup musik rock Indonesia karena dianggap sebagai pelopor yang memiliki kualitas bermusik tinggi. Sepanjang perjalanannya, grup ini mengalami 15 kali lebih pergantian personel yang disebut sebagai 'formasi', dan saat ini tinggal Ahmad Albar (vokal), Ian Antono (gitar), dan Donny Fattah Gagola (bass) yang masih dapat dikatakan sebagai personel aktif grup.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pada Februari 2009 lalu, mereka tampil di acara Kick Andy di Metro TV dengan 5 orang personel, yaitu Ahmad Albar (vokal), Ian Antono (gitar), Donny Fattah (bass), Yaya Moektio (drum) dan Abadi Soesman (kibor). Mereka menyatakan akan mengeluarkan album baru dalam waktu dekat ini. Dan tepat pada awal Mei 2009, God Bless akhirnya mengeluarkan album terbarunya yang berjudul 36th</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<iframe allowfullscreen='allowfullscreen' webkitallowfullscreen='webkitallowfullscreen' mozallowfullscreen='mozallowfullscreen' width='320' height='266' src='https://www.youtube.com/embed/O3ufxrNJUOo?feature=player_embedded' frameborder='0'></iframe></div>
<br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></b><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"></span><b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></b><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"></span><b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">sumber : wikipedia</b><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> </span><b style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></b>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-68163790353151515882013-03-04T11:50:00.002-08:002013-03-04T11:50:55.891-08:00CLUB SEPAKBOLA YANG TINGGAL KENANGAN<strong style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">1. KRAMA YUDHA TIGA BERLIAN ( KTB )</strong><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><strong style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> </strong><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> </span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Krama Yudha Tiga Berlian Palembang (disingkat KTB Palembang ) adalah sebuah klub sepak bola Indonesia yang bermarkas di Palembang. Tim ini merupakan tim yang dimiliki oleh PT. Krama Yudha Tiga Berlian Motor Palembang sebelum pada akhirnya berhome base di BEKASI.</span><strong style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></strong><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">berikut perjalanan KTB dari masa ke masa:</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Sebagai juara Piala Liga V/1989, KTB mewakili Indonesia di Piala Winners Asia I/1990-1991. Pertandingan babak I melawan Geylang International (Singapura) pun dilakukan secara sistem home and away. Di Indonesia (23 Desember 1990), kedua tim bermain imbang 1-1. Begitupun di Singapura (29 Desember 1990), kedua tim bermain imbang 2-2. Meskipun secara agregat gol berimbang (3-3), KTB unggul gol tandang dan sekaligus lolos ke babak II yang akan menghadapi Dalian (China).</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pertandingan babak II yang dilakukan secara home and away pun telah ditetapkan. Namun, karena cuaca di China sedang kurang baik, AFC menetapkan tempat pertandingan di Singapura (29 dan 31 Januari 1991).</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Untuk mempersiapkan diri, KTB meminjam Yusuf Ekodono (Persebaya Surabaya), Fachri Husaini (Petrokimia Putra Gresik), dan Gunung Ginting (Bentoel Jember), serta empat pemain Persib (Robby Darwis, Adjat Sudradjat, Dede Iskandar, dan Sutiono Lamso).</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">PSSI melarang Robby Darwis untuk memperkuat KTB karena sedang berkonsentrasi di pelatnas timnas Indonesia asuhan A.F. Polosin untuk Merdeka Games Cup 1991. Lalu, KTB pun berencana untuk menggantinya dengan Adeng Hudaya. Di dalam timnas Indonesia sendiri, KTB mengikutsertakan tiga pemainnya (Eddy Harto, Toyo Haryono, dan Kashartadi).</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pertandingan KTB vs Dalian batal. AFC pun menetapkan jadwal baru: di Palembang (28 Februari 1991) dan di Dalian (6 Maret 1991). Kali ini, KTB menambah Nyanyang (Persib) untuk turut memperkuat tim, termasuk Robby Darwis yang diminta lagi karena tidak berbarengan dengan Merdeka Games Cup 1991.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pertandingan KTB vs Dalian batal lagi. Jadwal pun menjadi tidak menentu. Lalu, KTB menuntut ganti rugi dan sekaligus meminta AFC agar bersikap tegas.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">PSSI melalui Sekretaris Umum Nugraha Besoes menyatakan bahwa kemenangan bagi KTB 2-0 secara WO</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Apa pun hasilnya, KTB tetap mempersiapkan diri kembali. Kali ini (Maret 1991), enam pemain Persib dipinjam. Mereka adalah Adjat Sudradjat, Sutiono Lamso, Nyanyang, Yusuf Bachtiar, Robby Darwis, dan Dede Iskandar.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Dalam perkembangannya (April 1991), KTB siap mentransfer lima pemain Persib (Adjat Sudradjat, Dede Iskandar, Nyanyang, Robby Darwis, dan Iwan Sunarya) selama empat bulan.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">PSSI mempertanyakan kasus KTB vs Dalian. AFC pun memutuskan pertandingan diulang. Faktanya, pertandingan tersebut tidak pernah terjadi.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">KTB dinyatakan menang atas Dalian. Sjarnoebi Said pun memuji usaha Kardono (Ketua Umum PSSI) dan Nugraha Besoes (Sekretaris Umum PSSI). Namun, Nugraha Besoes mengaku tidak pernah memberikan pernyataan soal KTB tersebut</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Putaran I Galatama XI/1990-1992 berakhir pada 30 Mei 1991 dengan menampilkan pertandingan Pelita Jaya (Jakarta) vs KTB (Palembang) 1-1 di Stadion Sanggraha Pelita Jaya, Lebakbulus (Jakarta Selatan). Hasil pertandingan ini membuat Pupuk Kaltim menempati peringkat pertama dengan mengatasi Pelita Jaya (runner-up). Pada masa ini, putaran II direncanakan bergulir pada akhir Juni atau awal Juli 1991.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Eddy Harto (penjaga gawang KTB dan timnas Indonesia) diijinkan ke President’s Cup 1991 di Seoul, Korea Selatan. Timnas Indonesia gagal total dan Eddy Harto sempat kemasukan 12 gol.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">KTB mengundurkan diri dari Piala Winners Asia I/1990-1991. Selain kecewa di Piala Winners Asia I/1990-1991, “rumors”-nya, Sjarnoebi Said (pemilik KTB) menganggap “mental” Eddy Harto terganggu karena telah kemasukan 12 gol.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Abdul Kadir, pelatih KTB, mempertimbangkan untuk mengundurkan diri.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pada Juni 1991, KTB sudah dilaporkan mundur. Dalam perkembangannya pula, KTB didiskualifikasi dari Piala Winners Asia I/1990-1991.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">AFC menjatuhi denda 3.000 Dolar kepada KTB.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">KTB pun akhirnya bubar dan tentu saja tidak ikut serta dalam (putaran II) Galatama XI/1990-1992.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">sumber : wikipedia</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><strong style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></strong><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"></span><strong style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">2. ARSETO</strong><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><strong style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></strong><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Arseto Solo merupakan sebuah klub sepak bola Galatama dari Solo. Klub ini berdiri pada tahun 1978, yang didirikan oleh Sigid Harjoyudanto, yang merupakan putra mantan Presiden Soeharto. Pemilihan nama Arseto sebagai nama tim, memiliki 2 kemungkinan, yakni Aryo Seto yang merupakan tokoh pewayangan, atau Ari Sigit Soeharto, putra dari Sigid Harjoyudanto.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pada mulanya, klub ini bermarkas di Jakarta. Namun, sejak tahun 1983, setelah presiden Soeharto mencanangkan tanggal 9 September sebagai Hari Olahraga Nasional saat peresmian Stadion Sriwedari Solo, Arseto mulai memainkan pertandingan kandangnya di Solo.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Kostum kandang yang dipergunakan Arseto berwarna biru muda, sehingga Arseto dijuluki "Tim Biru Langit".</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Arseto menyatakan pembubaran timnya pada tahun 1998, setelah terjadinya kerusuhan massa pada tahun tersebut. Pertandingan terakhir yang mereka jalani adalah saat melawan Pelita Jaya.</span><strong style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></strong><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Arseto akan selalu dikenang karena melahirkan bomber timnas Ricky Yacob</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">sumber : wikipedia</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><strong style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">3. NIAC MITRA</strong><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><strong style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></strong><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"></span><strong style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></strong><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"></span><br />
<div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<a href="http://polaris.bluefameupload.com/img/13291f71bc8d720728c71cc8f477e36b/niac-mitra-2.jpg" imageanchor="1" style="color: #b87209; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="135" src="http://polaris.bluefameupload.com/img/13291f71bc8d720728c71cc8f477e36b/niac-mitra-2.jpg" style="border: none; position: relative;" width="320" /></a></div>
<strong style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></strong><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"> Juni 1983, sepakbola Indonesia kedatangan tamu istimewa. Klub asal London, Arsenal berkunjung ke Indonesia dan melakukan laga persahabatan dengan beberapa klub lokal baik dari Galatama maupun perserikatan. Meski saat itu nama Arsenal belumlah setenar sekarang, namun kedatangan tim yang diperkuat penjaga gawang legendaris Inggris Pat Jennings serta legenda mereka David O’Leary masih mampu menarik pecinta bola untuk menyaksikan laga persahabatan tersebut. Setelah menang 3-o atas PSMS plus Medan dan 5-0 melawan PSSI selection, Arsenal menyempatkan diri bertanding melawan juara Galatama Niac Mitra sebelum melanjutkan perjalanan ke Bali untuk liburan. Dan di Stadion 10 Nopember itulah Arsenal ketemu batunya.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Tak ada yang menyangka bahwa klub berjuluk Meriam London itu bisa takluk 0-2 di tangan Joko Malis dkk. Gol dari Fandi Ahmad dan Joko Malis menutup perjalanan Arsenal di Indonesia dengan kekalahan. Meski saat itu banyak yang menuding kekalahan Arsenal disebabkan faktor pertandingan dilangsungkan pukul 14.00 saat terik matahari menyengat kota Surabaya.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Sejarah Niac Mitra adalah sejarah Galatama. Bersama klub Pardedetex, Jayakarta, Indonesia Muda, dan Warna Agung Niac menjadi pelopor Galatama untuk kompetisi pertama, 1979. Nama besar Niac Mitra adalah jaminan membludaknya penonton setiap kali mereka bertanding. Dan nama besar Niac Mitra itulah yang kemudian ingin dimanfaatkan oleh administratur Liga untuk membantu klub-klub baru Galatama untuk menarik minat penonton datang ke stadion.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Musim kompetisi 1990/1991, Administratur Liga memberlakukan aturan kompetisi baru. Tidak ada lagi pembagian divisi. Artinya, semua klub dilebur jadi satu, termasuk klub baru yang belum pernah mengikuti kompetisi Galatama seperti Summa FC dari Dili dan Makassar Perkasa dari Ujungpandang. Lalu dibagi tiga wilayah: timur, tengah, dan barat. Hanya juara dan runner-up tiap wilayah bertanding di Jakarta untuk menentukan juara Galatama. Semua klub di Jawa kecuali Niac masuk wilayah tengah. Juara Galatama Pelita Jaya, misalnya, bisa mengunjungi lawan-lawannya dengan jalan darat, kereta api atau bis, jika mau berhemat. Sungguh tak adil menempatkan Niac di wilayah timur. Ia harus main di Bontang, kandangnya klub Pupuk Kal-Tim, terbang ke Ujungpandang menemui Makassar Perkasa, ke Banjarmasin melawan Barito Putra, ke Samarinda menghadapi Putra Mahakam, ke Denpasar menantang Gelora Dewata, dan ke Dili menjajal Summa FC. Bayangkan, berapa besar biaya terbang itu. Dan ketika Niac menjamu tamu-tamunya, bayangkanlah sepinya stadion karena lawan Niac kesebelasan bau kencur. Padahal, pemasukan untuk klub adalah bertanding di kandang sendiri.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Pendiri Niac Mitra, Alexander Wenas akhirnya memutuskan untuk membubarkan klub yang sudah tiga kali menjuarai Galatama tersebut sebagai bentuk protes atas ketidak adilan Liga pada klubnya. Bukan karena masalah ruginya, namun lebih pada tidak adanya pembagian divisi yang mencerminkan adanya prestasi. Itu artinya, ujar Wenas,”membuyarkan apa yang sudah dicapai Galatama. Mundur sekian langkah.” Langkah Liga yang bermaksud menolong klub-klub baru justru menjadi bumerang bagi salah satu klub pendirinya. Meski kemudian datang uluran tangan dari Dahlan Iskan, Wenas bersikukuh membubarkan Niac Mitra, namun tetap mempersilahkan bos Jawa Pos tersebut mengambil alih klub asalkan tidak memakai nama NIAC (New International Amusement Center, nama gedung bioskop yang dimiliki Wenas). Wenas lalu mengusulkan nama Mitra Surabaya FC. Sedangkan nama Niac Mitra dikubur bersama sejarah kebesarannya.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Kejadian pada kompetisi Galatama musim 1990/1991 mengingatkan kita dengan kisruh PSSI saat ini. Saat pertama kali PSSI memutuskan format kompetisi satu wilayah dengan 24 klub, sebanyak 18 klub dari kompetisi musim (ISL) lalu memutuskan mundur dan membentuk liga tandingan. Alasan mereka adalah besarnya biaya dan bayangan kerugian jika kompetisi cuma satu wilayah, selain alasan klasik adanya 6 klub gratisan. Namun langkah mereka bertolak belakang dengan apa yang dilakukan Niac Mitra. Alih-alih membelot, Wenas lebih memilih membubarkan klubnya.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Apa yang sudah diperlihatkan Wenas sepatutnya ditiru oleh klub-klub lainnya. Daripada terus merugi, dan merengek meminta subsidi pemerintah, membubarkan klub adalah langkah yang lebih rasional. Tak ada salahnya, toh Piacenza, klub yang sempat menjadi Kuda Hitam pentas Serie A di era 90-an ini pun bubar setelah dinyatakan bangkrut akibat merugi terus. Mempertahankan klub sepakbola yang merugi dengan alasan sebagai sarana hiburan rakyat adalah sesuatu yang nonsens. Apakah benar sepakbola adalah satu-satunya hiburan buat rakyat kecil? Pun demikian dengan alasan klub tersebut adalah ikon dan dianggap sebagai status kebanggaan sebuah kota. Karena tanpa klub sepakbola, sebuah kota juga masih bisa eksis dan menunjukkan kebesaran mereka.</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">sumber : tabloid bola</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">niac mitra reunited :</span><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><div class="separator" style="background-color: #539bcd; clear: both; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px; text-align: center;">
<a href="http://libero.bola.net/data/galeri/2012/05/06/niac_mitra_87-20120506-001-bola.net.jpg" imageanchor="1" style="color: #b87209; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><img border="0" height="179" src="http://libero.bola.net/data/galeri/2012/05/06/niac_mitra_87-20120506-001-bola.net.jpg" style="border: none; position: relative;" width="320" /></a></div>
<br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><br style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;" /><span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">ketiga club teratas adalah mantan macan club sepakbola,dari lawan-lawan mereka yang masih eksis adalah AREMA,PELITA JAYA,BARITO PUTRA dan Niac Mitra beralih nama ke MITRA KUKAR (meskipun kebanyakan fans dari Surabaya tidak pernah merasa sama )...Namun saya yakin suatu saat club-club ini pasti dibangkitkan lagi mengingat nama besarnya telah mengakar pada supporternya,disamping itu nama mereka pasti akan menyedot penonton,sponsor dan hak siar.</span><br />
<span style="background-color: #539bcd; color: #bbbbbb; font-family: 'Trebuchet MS', Trebuchet, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"><br /></span>
<span style="background-color: #539bcd; line-height: 18px;"><span style="color: #bbbbbb; font-family: Trebuchet MS, Trebuchet, sans-serif; font-size: x-small;">http://rosehanstory.blogspot.com</span></span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-84704486102845994422013-03-03T21:16:00.000-08:002013-03-03T21:16:00.713-08:00francesco totti : king of rome<b><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; line-height: 17.99479103088379px;">Pada tahun 1976, itulah awal kemunculan seorang pangeran baru AS.ROMA. Seorang bayi mungil di Roma, yang kelak akan menjadi pembicaraan dan pujian dari masyarakat kota abadi. Bayi itulah yang bernama Francesco Totti.</span><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; line-height: 17.99479103088379px;" /><br style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; line-height: 17.99479103088379px;" /><span style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; line-height: 17.99479103088379px;">Sebuah hal unik terjadi, Totti mungil sangat mencintai bola. Ia selalu mencengkram bola dengan kuat dan akan menangis jika ada yang mengambil bolanya. Dan ketika ia sudah mulai tumbu</span><span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #333333; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; line-height: 17.99479103088379px;">h menjadi anak-anak, hal yang menarik sebagai mainan baginya hanya bola. hobinya menendang bola ke dinding dengan berbagai cara. Tak lupa kalau ke taman di kota Roma selalu mendribel bola.<br /><br />Karena bakat dan cintanya pada sepakbola itulah yang mebuat sang ayah “enzo” dan ibunya “Fiorella” mendukung karirnya untuk menjadi seorang pemain bola professional. Fortitudo, Smith Trastevere, dan Lodigiani inilah klub2 yang pernah di bela Totti kecil, dimana dia selalu mendapat pujian dengan sebutan “calon bintang dari Roma”. Pada usia 5 tahun Totti sudah punya trophy pertamanya. Dan pada usia 9 tahun Francesco sudah menjadi pembicaraan banyak orang di kota Roma.<br /><br />Hal itu yang membuat sang ibu “Fiorella” gundah, ia tak ingin bakat putranya tersia-siakan. Sampai akhirnya Totti bergabung di Trigoria. Tapi itu tak menghentikan gundah sang ibu, karena Totti merupakan anak kesayangan. Ia selalu berusaha menguntit Totti, menelpon pelatih untuk memastikan Francesco tidak kedinginan saat Italia sedang mengalami musim dingin. Inilah yang mebuat Totti di juluki bambino “anak mama”<br /><br />Ada peristiwa menarik disini, Totti secara resmi ingin di kontrak AC.Milan dan ingin membawanya keluar dari Trigoria. Dengan iming2i kontrak, rumah mewah dan sekolah gratis. Tapi apa yang terjadi?? Sang ibu sangat meproteksi Totti, AC.Milan hanya kena amukan amarah sang ibu. “Tak semeter pun Francesco keluar dari Roma! Camkan itu” ungkap sang ibu. Aku mungkin akan bertahan hidup lebih lama tanpa makanan, tapi aku takkan bertahan lama tanpa bambino ku. Itulah kata sang ibu.<br /><br />Sepakbola adalah hal berarti bagiku, ia seperti kehidupan yang penuh keindahan. Aku takkan bisa mebalas jasa2 ibuku. Aku beruntung punya orang tua yang selau membantu dan mendukungku tanpa pernah menekanku. Inilah ungkapan Francesco tentang sepakbola dan orang tuanya.<br /><br />Ada dua mimpi dalam kehidupan Francesco, ia berperang dengan dua mimpinya. Yang pertama adalah Real Madrid yang merupakan sarat ketenaran dan kemegahan sepakbola. Mimpi kedua yang tak kalah indah yaitu Giuseppe Giannini sang il capitano, playmaker dan pemain kunci AS.ROMA yang selalu menuai pujian dari masyarakat kota Roma. Elegan, penuh karisma dan diidolai banyak wanita Italia.<br /><br />Cerita baru dimulai pada 18 maret 1993, disisa pertandingan Brescia vs AS.Roma saat Roma telah unggul 0-2, Totti yg baru berusia 16 tahun diturunkan oleh pelatih Vujadin Boskov. Ia sangat senang. Karena bermain dengan sang idola “giannini”. Sejak itu ia memilih mimpi kedua sebagai hal yang harus diraih.<br /><br />Tahun berikutnya Roma dilatih carlo mazzone. Ia sangat memproteksi Totti, menjadikan Totti sebagai pribadi yang rendah hati. Ia juga menjadikan Totti sebagai “fantasista” yang hebat. Orang-orang, termasuk kritikus dan fans, hanya mengenalnya sebagai seorang pemain. Padahal karakter terbaiknya terlihat di luar lapangan, bukan di lapangan. Ia adalah seorang yang luar biasa, ia sederhana dan rendah hati, penolong dan menyenangkan, serta taat dan penurut” inilah kata Carlo Mazzone tentang Totti. Ucapan mazzone terbukti, pada tahun 2003 Totti menjadi duta Unicef. “Totti telah dikenal di penjuru dunia, namun ia tetap bersahaja, jujur dan tidak terlalu serius. Ia memiliki hati emas dan mencintai anak-anak” tutur Carol Bellamy, mantan Direktur Jenderal UNICEF. Pada tahun 2005 terjadi pemberontakan oleh tentara irak, mereka menculik wartawati “Giuliana Sgrena” dan berita itu sangat heboh. Totti juga mengetahuinya, kemudian ketika mencetak gol, ia berlari keliling Olimpico dengan baju kaos bertulisklan "Bebaskan Giuliana". Selang bebrapa hari ternyata wartawati itu bebas, dia mengakui ke pers kalau dia dibebaskan karena seorang tentara pemberontak adalah romanisti dan mengagumi totti. Karena melihat aksi totti, ia membesakan saya, itu kata giuliana.<br /><br />September 1994, di Stadion Olimpico Totti di usia 18 mencetak gol pertama dalam pertandingan Roma vs Foggia, melalui tembakan rebound akurat . pada musim ini Totti terus menambah penampilan dan golnya , ia menjadi pemain inti yang tak tergantikan oleh Mazzone.<br /><br />Perputaran yang bertolak belakang terjadi. Pada 1996/1997 AS.ROMA ditangani pelatih baru asal argentina "carlos bianchi". Sialnya dia tak menginginkan Totti walau Totti waktu itu telah menjadi incaran club2 elit eropa sperti ajax atau sampdoria. Dia ingin melego totti untk membeli "jari litmanen". Tp hal itu di tolak franco sensi. Baginya produk asli dgn talenta hebat adalah hal paling brharga. Itu terbukti dengan suksesnya Totti yg jauh lewati litmanen. Bianchi mengancam pilih dia atau Totti. Franco sensi lebih memilih memecat pelatih dan menjaga serigala2 muda. Krna baginya pemain didikan sendiri akan bermain dengan sepenuh hati dan menganggap AS.ROMA sebgai bagian dari hidupnya.<br /><br />AS.Roma kemudian dilatih Zdenek Zeman, inilah awal yang manis. Zeman begitu mengagumi Totti. Ia selalu memuji Totti, ini ungkapan unik tentangnya. Sewaktu ada yang bertanya “siapa lima pemain top italia??”, dengan yakin Zeman menjawab “Totti, Totti, Totti, Totti,Totti”. Hanya pria yang hebat yang mampu melakukan sesuatu yang fenomenal dan membuatnya terlihat mudah itulah Totti, ungkap Zeman.<br /><br />Pada usia 22 tahun Totti resmi menjadi new Il capitano Roma. Tapi Totti masih belum begitu dewasa dan agak emosian. Sampai ia mendapat tendangan dari sang idola “giannini” sambil berucap “tendangan ini mungkin tak sakit dibanding apa yang dirasakan hatimu karena ditendang oleh orang yang kau idolai, tapi kamu kan mengerti kenapa aku memarahimu karena aku ingin kamu jadi dewasa dan berubah menjadi pemimpin yang jadi panutan”.<br /><br />Kebintangan Totti terus berlanjut, di EURO 2000 ia sukses “membodohi” kiper sekelas van der sar dengan penalti chipnya. Walau italia gagal juara tapi Totti menjadi pemain terbaik. Ia juga membawa AS.ROMA scudetto pada tahun 2001.<br /><br />Pada tahun 2006 Totti berhasil mengantarkan Italia menjadi juara dunia pada World Cup 2006 di Jerman. menjuarai piala dunia merupakan impian tertinggi setiap pesepakbola dan Totti telah meraihnya. Pencapaian hebat dari seorang Francesco Totti, diia pun memutuskan pensiun dari timnas Italia untuk bisa lebih total untuk AS.ROMA. Mungkin didunia banyak pemain bintang, namun bagi saya Totti adalah yang terbaik disamping permainannya, skill namun juga tentang loyalitas. Ada pemain yang di juluki new Zidane, new Kaka, new Maradona, new Pele.. Tapi tak ada yang dijuluki new Totti.. grazie Capitano..<br /><br /><br /><br />Prestasi Totti (individu)<br />^Pemain muda terbaik Serie A 1999<br />^Pemain terbaik Serie A 2000 & 2003<br />^Pemain terbaik Italia 2000, 2001, 2003, 2004, & 2007<br />^FIFA 100 great players<br />^Top skor Serie A 2007<br />^Sepatu emas Eropa 2007<br />^Bola perak (penghargaan fair play) 2007-08<br />^Pencetak gol terbanyak Roma sepanjang sejarah<br />^Penampilan terbanyak Roma sepanjang sejarah<br />^Pencetak gol terbanyak Serie A yang masih aktif.<br />^Golden Foot Award 2010<br /><br /><br /><br />Kata mereka tentang Totti<br />1. Marcos Cafu<br />Tottiadalah pemain jenius, ia seperti memiliki seribu mata untuk mengumpan.<br /><br />2.Batistuta<br />Totti adalah pemain yang tau bagaimana cara memanjakan seorang striker.<br /><br />3. Buffon<br />Totti adalah pemain yg mampu menaikan mental team.<br /><br />4. Filippo Inzaghi<br />Dia pemain fantastis, kebanyakan gol2 saya di timnas italy bersumber dari asist2nya.<br /><br />5. Andrea Pirlo<br />Totti adalah pemain yg mampu membuat saya lebih bebas berkreasi.<br /><br />6. Kaka<br />Melihat caranya bermain membuat saya ingin bermain dengannya.<br /><br />7. Del Piero<br />Setelah dia memutuskan pensiun dari timnas. Italy akan sangat kehilangan, krna tak ada pemain yg bisa jadi pengganti dirinya.<br /><br />8. Mexes<br />Salah satu faktor saya memilih brmain di AS.ROMA adalah krna sosok Francesco Totti.<br /><br />9. Riise<br />dia seperti dewa sepakbola, dia kapten terbaik yg pernah saya jumpai.<br /><br />10. Gattuso<br />Totti itu hebat, tak hanya sebagai teman satu team tp jg diluar lapangan. Dia pribadi yg rendah hati dan humoris.<br /><br />11. Raul Gonzales<br />Saya akan merasa sangat terhormat jika bisa brmain birsama Totti, dia adalah salah satu pmain terhebat dalam sejarah. Klub manapun akan senang bisa memilikinya.<br /><br />12. Wesley Sneijder<br />Totti itu pemain hebat. Dia adalah pemain penuh loyalitas. Dimanapun anda bercerita Tentang AS.Roma walaupun di Belanda maka meraka akan bercerita tentang Totti.</span></b>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-74622000462056282282013-02-20T06:39:00.000-08:002013-02-20T06:39:00.099-08:00INDONESIA CHAMPIONS HKFA Cup 2013 U19 Tournament<span class="Apple-style-span" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Tahoma, Arial, Verdana; line-height: 18px;"></span><br />
<h2 style="color: #a61113; font-family: Tahoma, Arial, Verdana; font: normal normal bold 18px/20px 'Times New Roman'; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<span class="Apple-style-span" style="font-size: small;">Indonesia Sukses Pertahankan Gelar Juara HKFA</span></h2>
<span class="time" style="color: #e2a610; padding-bottom: 2px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 2px;"><b>20 February 2013 | 16:27 - Junior</b></span><div class="postContent" style="font-family: Tahoma, Arial, Verdana;">
<div class="boxNewsImage" style="float: left; font-family: Tahoma, Arial, Verdana; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 5px; width: 250px;">
<div class="newsImage" style="color: #aaaaaa; font-family: Tahoma, Arial, Verdana; text-align: center;">
<b><img class="floatLeft" height="320" src="http://mediasepakbola.com/modules/news/images/5124975e72123.jpg" style="border-bottom-color: rgb(157, 157, 157); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-color: initial; border-left-color: rgb(157, 157, 157); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(157, 157, 157); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-style: initial; border-top-color: rgb(157, 157, 157); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; float: none; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 20px; margin-top: 0px;" width="240" /></b><div style="font-family: Tahoma, Arial, Verdana; margin-bottom: 10px; margin-right: 20px; margin-top: 5px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
</div>
</div>
<div class="othersNews" style="font-family: Tahoma, Arial, Verdana; padding-bottom: 5px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 5px;">
</div>
</div>
<div style="font-family: Tahoma, Arial, Verdana; margin-bottom: 10px; margin-top: 5px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">
<b>HONGKONG, MediaSepakbola.com- Timnas Indonesia U-19 sukses mempertahankan gelar juara HKFA Youth Invitation 2013 yang digelar 17-20 Februari di Hongkong. Tim garuda muda mengakhiri partai terakhirnya melawan Malaysia dengan skor imbang 0-0.<br /><br />Sebelumnya, Indonesia sempat ditahan imbang Singapura dengan skor 2-2, baru dipertandingan kedua mampu menjinakan tim tuan rumah Hongkong dengan skor 2-0.<br /><br />Prestasi tim asuhan Indra Sjafri ini mengulang momentum tahun lalu, yang juga tampil sebagai jawara HKFA 2012.<br /><br />Jalannya pertandingan final dengan Malaysia yang digelar di Stadion Po Kong Village, Hongkong. Kedua tim tampil sama-sama menyerang, beberapa peluang diciptakan kedua tim, namun sayangnya tidak ada satupun yang mampu dikonversikan menjadi sebuah gol.<br /><br />Bahkan, pada menit ke-23, Indonesia mendapatkan hadiah pinalti setelah pemain Indonesia, Gavin Kwat Adsit dijatuhkan kipper Malaysia di kotak terlarang. Namun sayangnya, kesempatan tersebut masih gagal berbuah gol.<br /><br />Skor 0-0 bertahan hingga peluit tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan. Dengan hasil imbang inipun, Indonesia tetap tampil sebagai kampiun dengan raihan 5 poin.<br /><br />Selain mampu mempertahankan gelar juara, dua pemain Indonesia juga meraih penghargaan sebagai Most Value Player. Informasi tersebut didapat langsung dari pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafrie.<br /><br />”Alhamdulillah INDONESIA Juara HKFA 2013 di Hongkong dan GAVIN dan MARIANDO terpilih sebagai MOST VALUABLE PLAYER" tulis Indra Sjafrie dalam pesan singkatnya.<br /><br />Prestasi Garuda Muda Indonesia ini seakan menjadi penyejuk dahaga bagi keringnya prestasi tim nasional Indonesia akhir-akhir ini. Kisruh sepakbola yang melanda tanah air, ternyata tidak mempengaruhi semangat para pahlawan sepakbola ini. [cho]</b></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<img src="http://sphotos-h.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/402807_413093912117687_1020231264_n.jpg" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<img src="http://sphotos-f.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/16927_413094002117678_799510222_n.jpg" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<img src="http://sphotos-g.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc6/285719_413094188784326_1337913897_n.jpg" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<img src="http://sphotos-a.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-prn1/17730_413094088784336_1821950200_n.jpg" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<img src="http://sphotos-c.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/485214_413094265450985_2139848208_n.jpg" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<img src="http://sphotos-e.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/307300_413094218784323_1706927323_n.jpg" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<img src="http://sphotos-d.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/521284_413094308784314_1170051148_n.jpg" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<img src="http://sphotos-c.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/535654_413094415450970_160703159_n.jpg" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<img src="http://sphotos-e.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/539538_413094445450967_1853392853_n.jpg" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<img src="http://sphotos-f.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/581333_413094615450950_191144483_n.jpg" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<img src="http://sphotos-d.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-prn1/548774_413094585450953_782013590_n.jpg" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<img src="http://sphotos-a.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/554056_413094798784265_142560370_n.jpg" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<img src="http://sphotos-b.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/574459_413094722117606_824540562_n.jpg" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
</div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3123480658094498046.post-17760010494886893252013-02-14T03:07:00.003-08:002013-02-14T03:07:37.791-08:00DAFTAR 100 LAGU TERBAIK EXTREME METAL<br />
<div role="article" style="background-color: white; color: #333333; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 11px; line-height: 14px;">
<div class="aboveUnitContent" style="margin-bottom: 15px; margin-top: 15px;">
<div class="userContentWrapper">
<div class="_wk" style="font-size: 13px; line-height: 18px;">
<span class="userContent">ket: sebelah kiri judul lagu, sebelah kanan nama penyanyi/ band<br /><br />1. Master of Puppets - Metallica<br />2. Holy Wars...The Punishment Due - Megadeth<br /><span class="text_exposed_show" style="display: inline;">3. Fly By Night - Rush<br />4. Escalation 666 - Helloween<br />5. South of Heaven - Slayer<br />6. The Number of The Beast - Iron Maiden<br />7. The Trees - Rush<br />8. Cemetery Gates - Pantera<br />9. 2112 - Rush<br />10. Angel Of Death - Slayer<br />11. Enter Sandman - Metallica<br />12. Smells Like Teen Spirit - Nirvana<br />13. Symphony Of Destruction - Megadeth<br />14. Rock The Night - Europe<br />15. The Divine Wings Of Tragedy - SymphonyX<br />16. Eyes Of A Stranger - Queensryche<br />17. Cowboys From Hell - Pantera<br />18. The Final Countdown - Europe<br />19. Corporal Jigsore Quandry - Carcass<br />20. Tornado Of Souls - Megadeth<br />21. Crazy Train - Ozzy Osbourne<br />22. Chalice of Blood - Forbidden<br />23. Black Dog - Led Zeppelin<br />24. Practice What You Preach - Testament<br />25. Raining Blood - Slayer<br />26. Smoke On The Water - Deep Purple<br />27. Killing In The Name - Rage Against The Machine<br />28. Aces High - Iron Maiden<br />29. Breaking The Law - Judas Priest<br />31. December Flower - In Flames<br />32. Black Is Black - AC/DC<br />33. Pull Me Under - Dream Theater<br />34. Death Certificate - Carcass<br />35. Nemesis - Arch Enemy<br />36. Welcome To The Jungle - Guns N Roses<br />37. The Enemy Within - Arch Enemy<br />38. Blind - Korn<br />39.This Mortal Coil - Carcass<br />40. Painkiller - Judas Priest<br />41. Powerslave - Iron Maiden<br />42. Kid Ego - Extreme<br />43. Home - Dream Theater<br />44. Fuckable - Carnival In Coal<br />45. Bloodrunk - Children Of Bodom<br />46. First Strike is Deadly - Testament<br />47. Laid To Rest - Lamb Of God<br />48. The Mission - Queensryche<br />49. Black Gold Reign - All Shall Perish<br />50. This Calling - All That Remains<br />51. My Curse - Killswitch Engage<br />52. Hester Prynne - As Blood Runs Black<br />53. Deprived Of Purity - Burning The Masses<br />54. Anti Christ - Venom<br />55. Mr. Torture - Helloween<br />56. 3C321 - Aeon Of Horus<br />57. Running For Cover - Loudness<br />58. Rose of Sharyn - Killswitch Engage<br />59. Right Between The Eyes - Icon<br />60. Six - All That Remains<br />61. Redneck - Lamb Of God<br />62. Queen Of The Reich - Queensryche<br />63. 5 Minutes Alone - Pantera<br />64. The Eyes Of Medusa - SymphonyX<br />65. Artifacts Of The Black Rain - In Flames<br />66. A Mansion In The Darkness - King Diamond<br />67. An Autopsy - The Faceless<br />68. Never...Again - All Shall Perish<br />69. E.vil N.ever D.ies - Overkill<br />70. Dig - Mudvayne<br />71. This Is Absolution - Killswitch Engage<br />72. Hypnotize - System Of A Down<br />73. Imperium - Machine Head<br />74. Hall Of The Mountain King - Savatage<br />75. Troops of Doom - Sepultura<br />76. A Dangerous Meeting - Mercyful Fate<br />77. The Endless Feed - Dark Tranquillity<br />78. Kafir! - Nile<br />79. Inner Self - Sepultura<br />80. Full Body Autopsy - Necrophagist<br />81. Polaris - Megadeth<br />82. Riot Of Violence - Kreator<br />83. Through The Fire And Flames - DragonForce<br />84. Madhouse - Anthrax<br />85. Crystal Mountain - Death<br />86. World Of Lies - At The Gates<br />87. Through Struggle - As I Lay Dying<br />88. Swirling Carnivorous Mass - Cesspool Of Vermin<br />89. A Vulgar Picture - The Black Dahlia Murder<br />90. Mutilate The Stillborn - Necrophagist<br />91. Phoenix In Flight - Converge<br />92. The Insight and The Catharsis - Dimmu Borgir<br />93. Stabwound - Necrophagist<br />94. Anticosmic Overload - Obscura<br />95. Blindfold Aside - Protest The Hero<br />96. Climbin' The Walls - Wrathchild America<br />97. I Abstain - Napalm Death<br />98. Anthem (We Are Fire!) - Trivium<br />99. Icon - Aeon Of Horus<br />100. Balls To The Wall - Accept</span></span></div>
</div>
</div>
<div class="photoUnit clearfix" style="margin: 0px -15px; overflow: hidden; position: relative; zoom: 1;">
<div class="_53s uiScaledThumb photo photoWidth1" data-cropped="1" data-gt="{"fbid":"481047798618316"}" style="float: left; overflow: hidden; position: relative;">
<a ajaxify="http://www.facebook.com/photo.php?fbid=481047798618316&set=a.407429642646799.92575.404444969611933&type=1&relevant_count=1&src=http%3A%2F%2Fsphotos-b.ak.fbcdn.net%2Fhphotos-ak-ash3%2F531617_481047798618316_1932268565_n.jpg&size=400%2C266&theater" class="_6i9" href="http://www.facebook.com/photo.php?fbid=481047798618316&set=a.407429642646799.92575.404444969611933&type=1&relevant_count=1" rel="theater" style="color: #3b5998; cursor: pointer;"><div class="uiScaledImageContainer photoWrap" style="height: 268px; margin-left: 3px; overflow: hidden; position: relative; width: 403px;">
<img alt="Foto: DAFTAR 100 LAGU TERBAIK EXTREME METAL
ket: sebelah kiri judul lagu, sebelah kanan nama penyanyi/ band
1. Master of Puppets - Metallica
2. Holy Wars...The Punishment Due - Megadeth
3. Fly By Night - Rush
4. Escalation 666 - Helloween
5. South of Heaven - Slayer
6. The Number of The Beast - Iron Maiden
7. The Trees - Rush
8. Cemetery Gates - Pantera
9. 2112 - Rush
10. Angel Of Death - Slayer
11. Enter Sandman - Metallica
12. Smells Like Teen Spirit - Nirvana
13. Symphony Of Destruction - Megadeth
14. Rock The Night - Europe
15. The Divine Wings Of Tragedy - SymphonyX
16. Eyes Of A Stranger - Queensryche
17. Cowboys From Hell - Pantera
18. The Final Countdown - Europe
19. Corporal Jigsore Quandry - Carcass
20. Tornado Of Souls - Megadeth
21. Crazy Train - Ozzy Osbourne
22. Chalice of Blood - Forbidden
23. Black Dog - Led Zeppelin
24. Practice What You Preach - Testament
25. Raining Blood - Slayer
26. Smoke On The Water - Deep Purple
27. Killing In The Name - Rage Against The Machine
28. Aces High - Iron Maiden
29. Breaking The Law - Judas Priest
31. December Flower - In Flames
32. Black Is Black - AC/DC
33. Pull Me Under - Dream Theater
34. Death Certificate - Carcass
35. Nemesis - Arch Enemy
36. Welcome To The Jungle - Guns N Roses
37. The Enemy Within - Arch Enemy
38. Blind - Korn
39.This Mortal Coil - Carcass
40. Painkiller - Judas Priest
41. Powerslave - Iron Maiden
42. Kid Ego - Extreme
43. Home - Dream Theater
44. Fuckable - Carnival In Coal
45. Bloodrunk - Children Of Bodom
46. First Strike is Deadly - Testament
47. Laid To Rest - Lamb Of God
48. The Mission - Queensryche
49. Black Gold Reign - All Shall Perish
50. This Calling - All That Remains
51. My Curse - Killswitch Engage
52. Hester Prynne - As Blood Runs Black
53. Deprived Of Purity - Burning The Masses
54. Anti Christ - Venom
55. Mr. Torture - Helloween
56. 3C321 - Aeon Of Horus
57. Running For Cover - Loudness
58. Rose of Sharyn - Killswitch Engage
59. Right Between The Eyes - Icon
60. Six - All That Remains
61. Redneck - Lamb Of God
62. Queen Of The Reich - Queensryche
63. 5 Minutes Alone - Pantera
64. The Eyes Of Medusa - SymphonyX
65. Artifacts Of The Black Rain - In Flames
66. A Mansion In The Darkness - King Diamond
67. An Autopsy - The Faceless
68. Never...Again - All Shall Perish
69. E.vil N.ever D.ies - Overkill
70. Dig - Mudvayne
71. This Is Absolution - Killswitch Engage
72. Hypnotize - System Of A Down
73. Imperium - Machine Head
74. Hall Of The Mountain King - Savatage
75. Troops of Doom - Sepultura
76. A Dangerous Meeting - Mercyful Fate
77. The Endless Feed - Dark Tranquillity
78. Kafir! - Nile
79. Inner Self - Sepultura
80. Full Body Autopsy - Necrophagist
81. Polaris - Megadeth
82. Riot Of Violence - Kreator
83. Through The Fire And Flames - DragonForce
84. Madhouse - Anthrax
85. Crystal Mountain - Death
86. World Of Lies - At The Gates
87. Through Struggle - As I Lay Dying
88. Swirling Carnivorous Mass - Cesspool Of Vermin
89. A Vulgar Picture - The Black Dahlia Murder
90. Mutilate The Stillborn - Necrophagist
91. Phoenix In Flight - Converge
92. The Insight and The Catharsis - Dimmu Borgir
93. Stabwound - Necrophagist
94. Anticosmic Overload - Obscura
95. Blindfold Aside - Protest The Hero
96. Climbin' The Walls - Wrathchild America
97. I Abstain - Napalm Death
98. Anthem (We Are Fire!) - Trivium
99. Icon - Aeon Of Horus
100. Balls To The Wall - Accept" class="img" height="268" src="http://sphotos-b.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash3/c0.0.400.400/p403x403/531617_481047798618316_1932268565_n.jpg" style="border: 0px; height: 268px; min-height: 100%; position: relative;" width="403" /></div>
</a></div>
</div>
</div>
Unknownnoreply@blogger.com0